Atribut-Atribut Pembentukan Kepuasan Konsumen Dampak Konsumen Yang Puas Bagi Perusahaan

73

2.3.8 Atribut-Atribut Pembentukan Kepuasan Konsumen

Menurut Hawkins dan Lonney 2003:102, atribut-atribut pembentuk kepuasan konsumen customer satisfaction dikenal dengan “ The Big Eight ” yang terdiri dari: a Value to Price Relationship Artinya bahwa hubungan antara harga dan nilai produk ditentukan oleh perbedaan antara nilai yang diterima pelanggan terhadap suatu produk yang dihasilkan oleh badan usaha. b Product Quality Artinya merupakan mutu dari semua komponen-komponen yang membentuk produk sehingga produk tersebut mempunyai nilai tambah. c Product Features Artinya merupakan komponen-komponen fisik dari suatu produk yang menghasilkan dan menggambarkan ciri khas suatu produk. d Reliability Artinya merupakan gabungan dari kemampuan suatu produk dari badan usaha yang dapat diandalkan, sehingga suatu produk yang dihasilkan dapat sesuai dengan apa yang dijanjikan oleh badan usaha. e Warranty Artinya penawaran untuk pengembalian harga pembelian atau mengadakan perbaikan terhadap produk yang rusak dalam suatu kondisi dimana suatu produk mengalami kerusakan setelah pembelian. Universitas Sumatera Utara 74 f Response to and Remedy of Problems Artinya merupakan sikap dari karyawan di dalam memberikan tanggapan terhadap keluhan atau membantu pelanggan didalam mengatasi masalah yang terjadi. g Sales experience Artinya merupakan hubungan semua antar pribadi antara karyawan dengan pelanggan khususnya dalam hal komunikasi yang berhubungan dengan pembelian. h Convenience of Acquisition Artinya merupakan kemudahan yang diberikan oleh badan usaha kepada pelanggan terhadap produk yang dihasilkannya.

2.3.9 Dampak Konsumen Yang Puas Bagi Perusahaan

Pelayanan yang baik tentu akan memberikan hal yang baik pula dari pelanggan untuk perusahaan. Karena pelayanan baik bisa berdampak pada kepuasan pelanggan, maka ini dapat memberikan keuntungan tersendiri untuk perusahaan. Tjiptono 2008:169 mengemukakan kepuasan pelanggan juga berpotensi memberikan sejumlah manfaat spesifik, di antaranya: 1. Berdampak positif terhadap loyalitas konsumen. 2. Berpotensi menjadi sumber pendapatan masa depan, terutama melalui pembelian ulang, cross-selling , dan up-selling . 3. Menekan biaya transaksi pelanggan di masa depan, terutama biaya komunikasi pemasaran, penjualan, dan layanan pelanggan. Universitas Sumatera Utara 75 4. Menekan resiko berkenaan dengan prediksi aliran kas masa depan. 5. Meningkatkan toleransi harga, terutama kesediaan pelanggan untuk membayar harga premium dan pelanggan cendrung tidak mudah tergoda untuk beralih pemasok. 6. Menumbuhkan rekomendasi yang positif. 7. Konsumen cenderung lebih reseptif terhadap product-line extensions, brand extensions dan new add-on services yang ditawarkan perusahaan. 8. Meningkatkan bargaining power relatif perusahan terhadap jaringan pemasok, mitra bisnis dan saluran distribusi.

2.3.10 Pengukuran Kepuasan Konsumen