Skala Pengukuran Variabel Populasi dan Sampel Penelitian

106

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran variabel bebas dan terikat pada penelitian ini menggunakan skala Likert. Tujuannya untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi yang akan diukur, dijabarkan menjadi indikator variabel dan dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen dengan menghadapkan responden terhadap pernyataan kemudian memberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan. Dalam melakukan penelitian terhadap variabel-variabel yang akan diuji, pada setiap jawaban akan diberi skor Sugiyono, 2012:93. Skala likert memakai prosedur pengukuran dengan teknik skor. Jawaban dari responden dibagi kedalam lima ketegori penilaian di mana masing-masing pertanyaan diberi skor satu sampai lima. Penelitian ini menggunakan lima jawaban yang mengandung variasi nilai bertingkat, antara lain: Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert No Alternatif Jawaban Skor 1 Sangat setuju SS 5 2 Setuju S 4 3 Kurang Setuju KS 3 4 Tidak setuju TS 2 5 Sangat tidak setuju STS 1 Sumber : Sugiyono 2012:93

3.6 Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Populasi adalah sekelompok elemen yang lengkap, yang pada umumnya berupa orang, obyek, transaksi, atau kejadian di mana kita tertarik untuk mempelajarinya Universitas Sumatera Utara 107 atau menjadi penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah yang memiliki kartu kredit atau nasabah yang sedang aktif menggunakan kartu kredit PT Bank Central Asia,Tbk Kantor Cabang Utama Medan. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2012:116. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah nonprobability sampling . Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling , yaitu teknik penentuan sampel dengan kriteria atau pertimbangan tertentu Sugiyono, 2012:120. Adapun kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti yaitu nasabah BCA yang berumur di atas 21 tahun dan memiliki semua jenis kartu kredit BCA dengan syarat minimal 1 tahun. Karena jumlah populasi nasabah BCA yang berumur 21 tahun dan memiliki kartu kredit tidak diketahui, maka untuk menentukan jumlah sampel digunakan dengan rumus Supramono 2003 : 62 sebagai berikut : n = Zα 2 p q d 2 Keterangan : n = Jumlah sampel Universitas Sumatera Utara 108 Zα = Nilai standar normal yang besarnya tergantung α, Bila α = 0,01, maka Z = 1,67 Bil a α = 0,05, maka Z = 1,96 p = Estimasi proporsi populasi q = d = Penyimpangan yang ditolerir Berdasarkan hasil pra survei yang dilakukan peneliti terhadap 30 orang nasabah Bank Central Asia, Tbk, nasabah yang berumur di atas 21 tahun yang memiliki kartu kredit BCA adalah sekitar 28 orang yang memenuhi kriteria sampel. Penetapan jumlah sampel dengan tingkat signifikan 5 dan penyimpangan yang ditolerir 5. Sehingga dapat ditemukan estimasi proporsi populasi p sebesar 93 atau sama dengan 0,93. Dengan demikian, jumlah sampel yang mewakili populasi dalam penelitian ini adalah: = 1,07 - 1 = 0,07 p = = = 0,93 n = n = = 100,03 Berdasarkan perhitungan dengan rumus Supramono di atas, maka jumlah responden yang akan dijadikan sampel penelitian sebanyak 100,03 orang kemudian dibulatkan menjadi 100 sampel. Universitas Sumatera Utara 109

3.7 Jenis Data