b. Siklus II
Langkah-langkah siklus II pada dasarnya sama dengan langkah- langkah siklus I dengan mengakomodasi perbaikan yang berdasarkan
hasil refleksi siklus I.
D. Instrumen Penelitian
Peneliti menggunakan 2 jenis instrumen penelitian, yaitu non tes untuk mengukur keaktifan siswa dan tes yang digunakan untuk mengukur prestasi
belajar siswa. Instrumen tersebut diajabarkan di bawah ini.
1. Non Tes
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan lembar observasi dan wawancara dengan guru.
a. Observasi
Pengamatan observasi
dilakukan pada
saat kegiatan
pembelajaran berlangsung di setiap siklus yang berpedoman pada lembar observasi atau pengamatan. Kisi-kisi observasi keaktifan
disusun berdasar kesimpulan teori dari Silberman dalam Gora 2010: 10 dan Abu dan Widodo 1991: 196-197.
Tabel 2. Kisi-kisi Lembar Observasi Siswa
b. Lembar Wawancara
Pedoman wawancara disusun untuk menanyakan dan mengetahui hal-hal yang tidak dapat atau kurang jelas diamati pada saat observasi.
Peneliti menyusun pedoman wawancara untuk guru. Wawancara dengan guru dilakukan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan
penerapan metode role play dalam pembelajaran IPS. Peneliti menggunakan jenis wawancara semi-terstruktur di mana pertanyaan
sudah ditentukan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, tapi saat wawancara berlangsung peneliti masih dapat mengembangkan
pertanyaan sesuai dengan jawaban guru. Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen Wawancara dengan Guru
Indikator Item Pernyataan
Partisipasi siswa
dalam mempelajari materi
1, 2, 3, 4 Partisipasi
siswa dalam
berinteraksi dengan teman 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11
Partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran
12, 13, 14, 15, 16, 17 Keinginan
siswa untuk
menerapkan apa yang mereka pelajari
18, 19, 20
No. Indikator
Item Pernyataan
1. Kesulitan
yang dihadapi
dalam pembelajaran role play
1, 3
2. Partisipasi
siswa saat
mengikuti pembelajaran
dengan menerapkan
metode role play 2, 5
3. Penerapan
metode role
play berpengaruh pada keaktifan siswa
4
2. Tes
Untuk memperoleh data mengenai prestasi belajar siswa diperoleh dengan melakukan tes tertulis pada akhir setiap siklus. Tes tertulis ini
disusun berdasar SK: 2. Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan
Indonesia, KD: 2.3 Menghargai jasa dan peranan tokoh dalam memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Di bawah ini merupakan
indikator kognitif yang peneliti susun berdasarkan teori Bloom 1956: Tabel 4. Kisi-kisi Soal Siklus I
No. Indikator Penilaian
Nomor Soal
1. Menyebutkan tokoh yang terlibat
dalam peristiwa Rengasdengklok 1, 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11,
12, 13, 16, 17, 20
2. Menjelaskan kronologis terjadinya
peristiwa Rengasdengklok 3, 10, 14, 15, 18, 19
Jumlah 20
Tabel 5. Kisi-kisi Soal Siklus II
No. Indikator Penilaian
Nomor Soal
1. Menjelaskan peristiwa perumusan teks
proklamasi 1, 2, 7, 9, 11, 13, 15
2. Menjelaskan
peristiwa detik-detik
proklamasi 6, 10, 17, 20, 18
3. Memberikan
contoh sikap
tokoh pejuang yang dapat dicontoh
14, 16, 19 4.
Mengidentifikasi nama
tokoh berdasarkan perannya
3, 4, 5, 8, 12 Jumlah
20
Materi tes diambil dari materi pelajaran IPS kelas V dengan materi
menghargai jasa dan peranan tokoh dalam memproklamasikan kemerdekaan
. Tes disusun dalam bentuk tes objektif yaitu 20 soal pilihan ganda pada
setiap siklus. Untuk soal-soal pilihan ganda bila jawaban benar maka diberi skor 1 dan bila jawaban salah atau tidak menjawab diberi skor 0.
E. Teknik Pengumpulan Data