72 sebagai acuan untuk mempertimbangkan dan memberi makna terhadap hasil
yang telah dicapai setelah pelaksanaan kegiatan, maka digunakan kriteria relatif yaitu membandingkan hasil sebelum tindakan dan sesudah tindakan
kriteria keberhasilan yang diharapkan dapat diukur dan dicapai sebagai hasil dari suatu penerapan metode pembelajaran Make a Match. Stiap kegiatan
pembelajaran dilaksanakan dan dinyatakan berhasil jika terjadi perubahan proses yang ditunjukkan dengan tercapainya hasil tes belajar sesuai dengan
Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. Penerapan metode pembelajaran Make a Match dikatakan berhasil
apabila dapat meningkatkan sekurang-kurangnya 75 dari jumlah siswa yang mengikuti proses pembelajaran mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM
sesuai dengan KKM mata pelajaran Prakarya Aspek Pengolahan yaitu 78.
73
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian
a. Kondisi fisik sekolah
SMP Negeri 4 Kalasan berdiri pada tanggal 27 Agustus 1991. Sekolah ini berlokasi di Jongkangan Tamanmartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta. Luas
area SMP Negeri 4 Kalasan yakni 10. 760 m². Letak SMP Negeri 4 Kalasan cukup kondusif karena jauh dengan jalan raya sehingga tidak ada suara bising
kendaraan yang dapat mengganggu kegiatan sekolah. Selain itu letaknya yang berada di lingkungan pedesaan yang terdapat rumah-rumah penduduk di depan
sekolah dan di kiri sekolah yang berupa sawah membuat suasana cukup tenang untuk proses pembelajaran.
Secara umum kondisi SMP Negeri 4 Kalasan dapat dideskripsikan sebagai berikut:
1 Ruang Kelas SMP N 4 Kalasan memiliki 14 ruang kelas dimana ruang kelas tersebut
digunakan secara moving sehingga kelas tersebut diklasifikasikan berdasarkan kelas mata pelajaran. Masing-masing kelas telaah memiliki
fasilitas pembelajaran seperti; meja, kursi, papan tulis serta LCD yang dapat mendukung dalam proses pembelajaran.
2 Ruang Perkantoran Ruang perkantoran terdiri dari ruang kepala sekolah, ruang tata usaha TU,
ruang guru dan ruang bimbingan dan konseling BK.
74 3 Laboratorium
Laboratorium yang dimiliki SMP N 4 Kalasan meliputi 1 laboratorium IPA biologi dan fisika dan 1 laboratorium TIK. Keberadaan laboratorium in
sangat penting karena sebagai sarana pendukung terhadap keterlaksanaan pembelajaran pada mata pelajaran yang terkait.
4 Mushola Mushola di SMP N 4 Kalasan terletak di barat pintu masuk sekolah.
Keberadaan mushola ini berfungsi sebagai tempat ibadah bagi seluruh warga SMP N 4 Kalasan yang beragama muslim selain itu terkadang
mushola ini juga digunakan ketika pelajaran Agama Islam. 5 Ruang Penunjang Pembelajaran
Ruang ini terdiri dari ruang perpustakaan, ruang keterampilan PKK, ruang kesenian musik dan karawitan dan ruang multimedia.
6 Ruang Fasilitas Lannya Meliputi ruang OSIS, UKS, Lobby, Kantin, Kamar Mandi, Lapangan Basket
dan tempat parkir. b. Kondisi Non Fisik Sekolah
1 Potensi Guru dan Karyawan Jumlah pengajar yang ada di SMP N 4 Kalasan ada 28 orang guru lulusan
S1, 2 guru lulusan D3, 1 guru sedang melanjutkan S2 dan guru yang bersertifikat ada setengah dari keseluruhan. Guru sudah berpengalaman
dalam mengajar terutama untuk para guru senior. Ada beberapa guru yang sudah menguasai IT dan menerapkannya ketika pembelajaran.
Jumlah karyawan sekolah terdapat 11 orang yang terdir atas pegawai TU, satpam dan tukang kebun, 3 orang merupakan pegawai tetap dan 8 orang