46 Obyek penelitian ini adalah meningkatnya keterampilan proses IPA dan
hasil belajar IPA siswa kelas III SD Lanteng Baru, Selopamioro, Imogiri, Bantul tahun ajaran 20152016 menggunakan model discovery learning.
D. Model Penelitian
Sukarno 2009: 7 mengungkapkan karakteristik PTK sebagai penelitian yang bersifat kolaboratif, dimana diperlukan kerjasama antara peneliti, guru,
pakar pendidikan, atau pihak lain yang berkompeten dalam bidang yang akan diteliti. Dalam penelitian ini, peneliti menjalin kerjasama dengan guru kelas kelas
III Sekolah Dasar. Menurut Kemmis dan Mc Taggart Wijayah Kusuma dan Dedi Dwitagama, 2010: 21 penelitian tindakan kelas dijabarkan menjadi 4 komponen
yaitu: 1 rencana planning, 2 tindakan acting, 3 observasi observing dan 4 refleksi reflecting. Keempat komponen yang berupa untaian tersebut
dipandang sebagai satu siklus. Wijayah Kusuma dan Dedi Dwitagama 2010: 20 menegaskan bahwa
komponen tindakan dan pengamatan dijadikan sebagai satu kesatuan. Disatukanya kedua komponen tersebut disebabkan oleh adanya kenyataan bahwa antara
penerapan tindakan acting dan observasi observing merupakan dua kegiatan yang tak terpisahkan. Kedua kegiatan harus dilakukan dalam satu kesatuan waktu,
ketika tindakan dilaksanakan begitu pula observasi juga harus dilaksanakan. Penelitian dilakukan dalam siklus yang berulang-ulang dan berkelanjutan spiral,
yang artinya semakin lama diharapkan semakin meningkat perubahan atau pencapaian hasilnya.
47
Gambar 2. Model Siklus Kemmis dan Mc Taggart
Wijayah Kusuma dan Dedi Dwitagama, 2010: 20
Tahapan dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas tersebut merupakan suatu alur pelaksanaan penelitian kelas yang dimulai dari perencanaan tindakan
yang dilanjutkan pelaksanaan tindakan yang telah dibuat, kemudian melakukan pengamatanobservasi terhadap tindakan yang diberikan kepada subyek
penelitian. Terakhir adalah melakukan refleksi untuk mengungkap kembali apa yang telah terjadi berdasarkan tindakan yang diambil, apakah dapat dikatakan
berhasil untuk mengatasi masalah yang timbul ataukah belum dikatakan berhasil. Apabila belum berhasil maka siklus akan dilanjutkan ke siklus berikutnya sampai
mendapatkan hasil yang sesuai dengan tujuan penelitian. Keterangan :
Siklus I : 1. Perencanaan I
2. Tindakan dan Observasi I
3. Refleksi I Siklus II :
1. Revisi Rencana I 2. Tindakan dan
Observasi II 3. Refleksi II