Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA
39 penelitian. Pada siklus II, langkah-langkah penerapan metode guided discovery
untuk meningkatkan curiosity siswa dilakukan dengan guru menyediakan informasi melalui media gambar sebelum memberikan pertayaan utama, perhatian
guru lebih menyeluruh kepada semua siswa saat sedang melakukan kegiatan penemuan, guru lebih optimal dalam memberikan bimbingan pertanyaan-
pertanyaan yang dapat mengarahkan siswa melakukan kegiatan penemuan dengan benar, siswa dibentuk dalam kelompok yang beranggotakan 2 siswa saat
melakukan kegiatan penemuan dan beranggotakan 8 siswa saat melakukan kegiatan diskusi. Persentase siswa yang memperoleh nilai minimal B sebesar
87,50, terjadi peningkatan sebesar 37,50. Penelitian yang dilakukan oleh Yatti Sugiarti
dengan judul “Model Pembelajaran Discovery Learning menggunakan LKS Untuk meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Kelas X di SMKN 1 Kuningan ”, menjelaskan tentang pembelajaran
discovery learning menggunakan media pembelajaran berupa Lembar Kegiatan Siswa LKS. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 1 Kuningan dengan objek
penelitian adalah siswa kelas X Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian TPHP yang berjumlah 25 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
proses pembelajaran discovery learning menggunakan LKS dan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah dilakukan pembelajaran
dengan menerapkan model pembelajaran discovery learning menggunakan LKS. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
yang dilakukan sebanyak dua kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Observasi dilakukan pada saat proses
40 pembelajaran berdasarkan kegiatan pendidik dan kegiatan siswa, sedangkan tes
yang dilakukan adalah tes tertulis berupa pemberian soal uraian sebanyak dua kali masing-masing satu kali setiap akhir pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa proses pembelajaran discovery learning menggunakan LKS berlangsung secara efektif dengan persentase nilai rata-rata pertemuan I adalah 80,5 dan
persentase nilai rata-rata pertemuan II adalah 81,7. Nilai tes siswa mengalami peningkatan dari pertemuan I ke pertemuan II yaitu dari persentase kelulusan 4
menjadi 80. Penelitian yang dilakukan oleh Eva Widia Septian dengan judul
“Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPA Materi Energi Panas dan Energi Bunyi Melalui Discovery
”, menjelaskan bahwa dalam penelitian ini peneliti menggukana penelitian tindakan kelas yang terdiri dari
tiga siklus. Tiap siklusnya terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi yang menjadi acuan perencanaan selanjutnya.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes yang dibuat oleh guru, lembar observasi yang terdiri dari kegiatan guru dan kegiatan siswa,
catatan anekdot, wawancara dan dokumentasi. Temuan yang diperoleh dari penelitian ini adalah dengan menggunakan metode discovery aktivitas dan hasil
belajar siswa pada pembelajaran IPA kelas IV meningkat. Terlihat pada siklus I rata-rata kelas mencapai 69,76 dan siswa yang mencapai KKM 65,11. Pada
siklus II rata-rata kelas mencapai 75,34 dan siswa yang mencapai KKM 83,72. Pada siklus III rata- rata kelas mencapai 81,62 dan siswa yang mencapai KKM
100.
41