125
yaitu junal siswa dan jurnal guru. Kedua jurnal tersebut berisi ungkapan perasaan siswa dan guru selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil kedua jurnal
tersebut dalam tindakan siklus II akan diuraikan sebagai berikut.
a. Jurnal Siswa
Pengisian lembar jurnal siswa dilakukan oleh seluruh siswa kelas VII C SMP Negeri 2 Sulang. Jurnal siswa ini berisi 5 pertanyaan yang berkenaan dengan
1 apa manfaat yang diperoleh siswa saat mengikuti pembelajaran menulis puisi, 2 apakah siswa tertarik dengan pembelajaran menulis puisi dengan pendekatan
emotif- imajinatif melalui media audiovisual disertai alasan, 3 apakah penjelasan guru dalam menyampaikan materi menulis puisi pendekatan emotif-
imajinatif media audiovisual dapat dipahami, 4 kesulitan- kesulitan yang dihadapi siswa, dan 5 tulislah saran dan kesan siswa selama mengikuti
pembelajaran menulis puisi dengan pendekatan emotif- imajinatif melalui media audiovisual.Berikut ini jawaban siswa ketika mengisi lembar jurnal mengenai
pembelajaran menulis puisi melalui pendekatan emotif- imajinatif media audiovisual. Secara keseluruhan siswa sudah merasakan banyak manfaat menulis
puisi, yaitu dapat meningkatkan kreativitas, mewakili isi dan perasaan penulis, berbagi pengalaman dengan orang lain, dan menambah wawasan.
Ketertarikan siswa terhadap pendekatan emotif- imajinatif media audiovisual dalam pembelajaran menulis puisi secara keseluruhan siswa
menunjukkan rasa tertariknya terhadap pendekatan emotif- imajinatif media audiovisual. Maskipun dengan alasan yang cukup beragam. Alasan yang paling
menonjol yang dilontarkan siswa adalah belajar dengan menggunakan media
126
audiovisual sangat mengasyikkan, selain mendapatkan ilmu juga merasakan pembelajaran yang santai. Dengan menggunakan media audiovisual lebih
memudahkan dalam menulis puisi daripada harus menentukan tema sendiri. Pendapat siswa mengenai cara guru dalam menyampaikan materi secara
keseluruhan pendapat siswa, yaitu mudah dipahami oleh siswa. Pada pertanyaan keempat mengenai apakah siswa sebelumnya mengenal pendekatan emotif-
imajinatif. Secara keseluruhan siswa menjawab belum mengenal pendekatan emotif- imajinatif. Hal ini dikarenakan pendekatan emotif- imajinatif memang
baru dikenal oleh siswa. Pesan siswa selama mengikuti proses pembelajaran menulis puisi melalui
pendekatan emotif- imajinatif media audiovisual secara keseluruhan siswa memberikan pesan dan harapan yang positif untuk memperbaiki pembelajaran
selanjutnya. Adapun saran yang diberikan siswa diantaranya adalah pendekatan emotif- imajinatif media tetap diterapkan dalam pembelajaran khususnya
pembelajaran menulis. Kesan siswa secara keseluruhan bahwa siswa merasa senang mengikuti pembelajaran menulis puisi melalui pendekatan emotif-
imajinatif media audiovisual karena dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri dalam menulis puisi dan mendapatkan pengalaman baru yang mengasyikkan.
b. Jurnal Guru