36
C. Subyek Penelitian
Subjek penelitian yang dijadikan sebagai sumber data adalah orang-orang yang dapat memberikan informasi yang selengkap-lengkapnya kepada peneliti
sesuai dengan tujuan penelitian yang terdiri dari key informan dan informan biasa. Dalam penelitian ini informan ditentukan secara purposive sampling yang
dilakukan secara sengaja dan juga tidak dipersoalkan tentang ukuran dan jumlahnya. Spradley yang dikutip dan dijelaskan dalam Burhan Bungin 2012:
54-55 menentukan kriteria informan atau subjek penelitian pada penelitian kualitatif adalah sebagai berikut:
1. Subjek penelitian sudah cukup lama dan intensif menyatu dalam kegiatan
atau bidang kajian peneliti. 2.
Subjek penelitian terlibat penuh dalam kegiatan bidang tersebut. 3.
Subjek penelitian mempunyai waktu yang cukup untuk dimintai informasi. 4.
Subjek penelitian dalam memberikan informasi tidak cenderung diolah atau dipersiapkan terlebih dahulu.
5. Subjek penelitian yang sebelumnya tergolong masih asing dengan penelitian
berfungsi sebagai guru baru bagi peneliti. Subyek penelitian adalah benda, orang, yang melekat dan dipermasalahkan.
Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 106 subyek merupakan sumber dari mana data diperoleh. Penentuan sampel dalam penelitian kualitatif bukan merupakan
pilihan jumlah yang mewakili populasinya, tetapi pengambilan sampel tersebut bersifat selektif di mana peneliti cenderung memilih informan yang dianggap
lebih mengetahui partisipasi masyarakat secara mendalam sehingga dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap. Subyek dalam penelitian ini
37
adalah penyelenggara : 1 ketua PKBM, 2 koordinator KUM, 3 tutor, dan masyarakat : 1 tokoh masyarakat, 2 warga belajar, 3 masyarakat umum yang
tinggal di sekitar PKBM Candirejo yang mempunyai keterlibatan secara aktif maupun pasif dalam pelaksanaan program KUM.
D. Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling uatama dalam penelitian, karena tujuan utamanya dari penelitian adalah mendapatkan data
Sugiyono, 2010:308. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan pada natural
setting kondisi
yang alamiah,
sumber data
primer, dan
teknikpengumpulan data lebih banyak pada observasi, wawancara, dan dokumentasi.
1. Observasi pengamatan
Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengamati dan menyelidiki kejadian, gerak atau proses yang digambarkan akan terjadi Arikunto,
2010:272. Observasi dilakukan untuk mencari data dan informasi yang diperlakukan melalui pengamatan. Sugiyono 2010: 203 mengatakan observasi
merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikhologis. Teknik pengumpulan data dengan observasi
digunakan bila penelitian berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan bila responden yang diamati tidak terlalu besar.
Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat diketahui bahwa observasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang sering digunakan dalam
penelitian kualitatif untuk mendiskripsikan fenomena yang berupa perestiwa dan