39 seseorang, semakin tinggi pendapatan seseorang maka akan semakin besar pula
daya belinya. Terutama untuk produk daging impor, karena harganya kini relatif tinggi semenjak adanya pembatasan daging impor oleh pemerintah, maka hanya
orang-orang dengan penghasilan yang besar yang membelinya. Hal ini sesuai dengan pendapat Aulia dkk 2005 yang menyatakan bahwa daging sapi impor
umumnya lebih disenangi oleh masyarakat kalangan menengah atas di Indonesia.
6.1.6. Jumlah Anggota Keluarga
Responden daging sapi lokal dan daging sapi impor di Kecamatan Setiabudi mayoritas merupakan kelompok yang memiliki anggota keluarga
berjumlah 4-6 orang, yaitu sebanyak 27 responden 54 persen, diikuti oleh kelompok dengan jumlah anggota keluarga 1-3 orang sebanyak 14 responden 28
persen, kelompok dengan jumlah anggota keluarga 7-9 orang sebanyak 7 responden 14 persen dan kelompok dengan jumlah anggota keluarga 10-12
orang sebanyak 2 orang 4 persen.
Tabel 13. Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Jumlah Anggota
Keluarga
Jumlah Anggota Keluarga
Daging Sapi Lokal Daging Sapi Impor
Jumlah orang
Jumlah orang Jumlah orang
1-3 orang
7 28 7 28 14 28 4-6
orang 14 56 13 52 27 54
7-9 orang
4 16 3 12 7 14 10-12
orang 0 0 2 8 2 4
Jumlah 25 100 25 100 50 100
Tabel 13 memperlihatkan dengan jelas karakteristik responden berdasarkan jumlah anggota keluarga. Berdasarkan data tersebut, konsumen yang
mengkonsumsi daging sapi baik lokal maupun daging sapi impor kebanyakan memiliki jumlah anggota keluarga sebanyak 4-6 orang keluarga. Keluarga ini
biasanya terdiri dari ayah, ibu, dan dua hingga empat anak.
6.1.7. Pengeluaran untuk Kelompok Daging
Pengeluaran per bulan responden untuk kelompok daging beragam dari Rp 100.000 hingga Rp 3.000.000 dengan rata-rata pengeluaran untuk daging di
Kecamatan Setiabudi adalah Rp 632.000 per bulan. Untuk melihat sebaran data berdasarkan pengeluaran daging per bulan, responden dibagi menjadi empat
kelompok, yaitu kelompok dengan pengeluaran perbulan sebesar Rp 100.000-Rp
40 500.000, kelompok pengeluaran per bulan Rp 500.001-Rp 1.000.000, kelompok
dengan pengeluaran per bulan Rp 1.000.001-Rp 1.500.000 dan kelompok dengan pengeluaran per bulan lebih dari Rp 1.500.000. secara lengkap ini dapat dilihat
pada Tabel 14. Faktor utama yang mendukung keberagaman pengeluaran belanja
responden adalah jumlah anggota keluarga responden itu sendiri. Rata-rata responden yang memiliki jumlah anggota keluarga lebih dari empat orang
memiliki pengeluaran untuk kelompok daging mendekati Rp 1.000.000 per bulan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak jumlah anggota keluarga, akan
semakin banyak pula konsumsi daging mereka sehingga pengeluaran mereka untuk kelompok daging juga akan semakin besar.
Tabel 14.
Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Pengeluaran per Bulan untuk Kelompok Daging
Pengeluaran per Bulan Daging Sapi Lokal
Daging Sapi Impor Jumlah
orang Jumlah
orang Jumlah
orang Rp 100.000-Rp 500.000
19 76
13 52
32 64
Rp 500.001-Rp 1.000.000 3
12 9
36 12
24 Rp 1.000.001-Rp 1.500.000
3 12
1 4
4 8
Rp 1.500.000
0 0 2 8 2 4 Jumlah
25 100 25 100 50 100
6.1.8. Kelompok Daging yang Sering Dikonsumsi