RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
II - 29
tekhnologi budidaya, bibit dan keterampilan pelaku usaha dikembangkan. Dengan demikian, upaya pengembangan budidaya perikanan darat ini
akan lebih terdorong baik secara kuantitas maupun kualitas produksinya.
2.1.3.4 Koridor IV : “Sentra Pengembangan dan Pengolahan Kakao”
Gambar 2.12 Peta Koridor IV
Tabel 2.14 Data Potensi Komoditas Utama Koridor IV
Pusat Pertumbuhan
Ruas Jalan Kecamatan
Komoditas Utama
Luas ha Produksi
ton tahun
Balai Tangah sebagai PKLp
Pusat Kegiatan Lokal
promosi Batusangkar,
Sungayang, Andaleh, Pato,
BalaiTangah, Tanjuang Bonai,
Buo, Tigo Jangko,
Sitangkai Sungayang,
Lintau Buo, Lintau Buo
Utara Kakao
1.158 877,67
Sumber : Master Plan Pembangunan Ekonomi Daerah Kabupaten Tanah Datar 2016 - 2025
Komoditas lain dan aktivitas pendukung di Koridor IV dapat dilihat pada Tabel 2.15 :
Tabel 2.15 Potensi Komoditas Pendukung di Koridor IV
No. Jenis KomoditasAktivitas
Potensi Produksi ton
1. Durian Sungayang dan Lintau Buo
Utara 133,89 Ha
3235,2
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
II - 30 No.
Jenis KomoditasAktivitas Potensi
Produksi ton 2.
Karet 3.381,28 Ha
4.158,29 3.
Tembakau 51,5 Ha
25,612 4.
Tebu 2.398,03 Ha
3301,97 5.
Aren 394,50 Ha
628,1 6.
Padi Sawah 8,593 Ha
44,590 7.
Ayam Ras Petelur populasi 806.000 Ha
59,88 8.
Perikanan Lintau Buo Utara 103,7 Ha
322 9.
Puncak Pato Sumpah Sati Marapalam dan Obyek Alam
2 Obyek Wisat Alam dan
Budaya 10.
Pemancar Radio Luak Nan Tuo milik Pemkab
1 unit 11.
Ngalau Pangian 1 obyek
Wisata Alam 12.
PLTMH dan Irigasi Bendung Batang Sinamar
2 unit Potensi energi
13. Kawasan Jeruk di Tanjung Bonai
SK Mentan 452015 untuk Kabupaten Tanah Datar
200 ha Potensi Perkebunan
dan Agrowisata 14.
Sarang Burung Wallet Tigo Jangko dan Lubuk Jantan
1 kawasan Agrowisata
15. Embung di Tigo Jangko potensi
untuk wisata air 1 obyek
Wisata Alam Air 16.
Batuan Beku di Tanjung Bonai 5.000 ha
36.615 m
3
17. Batu Angek Angkek di Tanjung Kec
Sungayang 1 obyek
Wisata Budaya 18.
Ngalau Soda di Sungayang 1 obyek
Wisata alam
Sumber : Master Plan Pembangunan Ekonomi Daerah Kabupaten Tanah Datar 2016 - 2025
Koridor IV secara topografis, membujur di dataran tinggi Kabupaten Tanah Datar yang memiliki aksesibiltas jalan raya dengan tingkat kepadatan lalu
lintas relatif rendah. Walaupun dalam RTRW Kabupaten Tanah Datar tahun 2011-2031 dinyatakan bahwa Balai Tangah dipersiapkan sebagai
PKLp Pusat Kegiatan Lokal promosi yang berarti adalah kota orde kedua setelah Kota Batusangkar, tetapi perkembangan Balai Tangah dan daerah
sekitarnya masih perlu didorong lebih kuat lagi untuk mengimbangi perkembangan pembangunan perkotaan di sekitarnya.
Balai Tangah sebagai ibukota Kecamatan Lintau Buo Utara juga memiliki arti penting sebagai kawasan strategis Kabupaten Tanah Datar yang
memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan ekonomi bersama-sama dengan kawasan lainnya, yaitu:
a. Kawasan Danau Singkarak meliputi Kecamatan Rambatan, dan Batipuh Selatan;
b. Kawasan Koto Baru, di Kecamatan X Koto; c. Kawasan Tabek Patah, di Kecamatan Salimpaung;
d. Kawasan Andaleh, di Kecamatan Batipuh.
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
II - 31 Tabel 2.16
Arah Pengembangan Koridor IV Balai Tangah
sebagai PKLp Pusat Kegiatan
Lokal promosi Tema
pembangunan “Sentra
Pengembangan dan Pengolahan
Kakao
” Pusat
partumbuhan ekonomi
mencakup kecamatan:
Sungayang, Lintau Buo Utara
dan Lintau Buo Ekonomi Utama:
1. Kakao
2. Tebu
3. Gula Aren
Sumber : Master Plan Pembangunan Ekonomi Daerah Kabupaten Tanah Datar 2016 - 2025
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
II - 32
2.1.3.5 Koridor V : “Sentra Produksi dan Pengolahan Jagung”