RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
III - 130
e. Mempercepat capaian target-target program dan kegiatan yang merupakan agenda nasional.
Selain itu juga harus memperhitungkan belanja yang harus dilaksanakan oleh masing-masing SKPD untuk operasional pelaksanaan
tupoksinya masing-masing seperti listrik, air, telepon, honorarium PTT, Rapat-rapat koordinasi, pemeliharaan peralatanperlengkapan kantor dan
kendaraan, dll yang penggunaannya harus mempertimbangkan tingkat efisiensi dan efektifitas anggaran.
Dalam menetapkan kebijakan Belanja Daerah, Pemerintah Daerah tetap mengacu kepada urusan Pemerintahan Daerah dan Tupoksi SKPD.
C. Pembiayaan
Pembiayaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi defisit anggaran atau penggunaan dari surplus anggaran.
Kebijakan umum pembiayaan daerah untuk Tahun Anggaran berkenaan, sebagian besar masih berasal dari dana kegiatan-kegiatan yang belum
terlaksana pada Tahun Anggaran sebelumnya dan efisiensi belanja. .
3.2.1. Proporsi Penggunaan Anggaran
Proporsi belanja pemenuhan aparatur terhadap total pengeluaran tahun 2010-2015 menunjukkan penurunan salah satu faktor yang
menyebabkan kondisi ini adalah menurunnya jumlah PNSD kabupaten Tanah Datar. Proporsi belanja pemenuhan kebutuhan aparatur terlihat
pada Tabel 3.5 :
Tabel 3.5 Analisis Proporsi Belanja Pemenuhan Kebutuhan Aparatur
No Tahun
Total belanja untuk pemenuhan
kebutuhan aparatur Rp
Total pengeluaran Belanja +
Pembiayaan Pengeluaran
Persentase Rp
a b
a b x 100
1 2010
430.482.529.526 568.631.590.454
75,70 2
2011 469.253.937.292
670.802.902.264 69,95
3 2012
550.549.688.612 746.273.469.003
73.77 4
2013 615.763.611.480
872.376.208.799 70,58
5 2014
689.834.960.222 987.007.739.987
69,89 6
2015 727.763.918.819
1.123.204.651.014 64,79
Sumber : Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Data diolah
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
III - 131
Berdasarkan tabel tersebut diatas, bahwa persentase belanja aparatur secara rata-rata mengalami penurunan dibandingkan dengan
tahun 2010 rata-rata sebesar 70,78 sehingga pengeluaran untuk pelaksanaan belanja pemerintahan, pembangunan dan pelayanan terhadap
masyarakat secara bertahap terjadi peningkatan. Perkembangan realisasi belanja selama periode 2010 sampai 2015
digambarkan pada Tabel 3.6. Rata-rata pertumbuhan belanja Tahun 2010 sampai Tahun 2015 adalah sebesar 14,26 . Pertumbuhan belanja tidak
langsung sebesar 10,64 dan belanja langsung sebesar 27,23 . Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata pertumbuhan belanja langsung lebih tinggi
jika dibandingkan rata-rata pertumbuhan belanja tidak langsung, meskipun porsi belanja langsung lebih rendah dari belanja tidak langsung.
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021
III - 132
Tabel 3.6 Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Belanja Tahun 2010-2015
No. Uraian
2010 Rp 2011 Rp
2012 Rp 2013 Rp
2014 Rp 2015 Rp
Rata-rata Pertumbuhan
1 BELANJA
568.631.590.454 661.905.541.056,80 730.081.469.003 856.376.208.798,66 971.007.739.987,00
1.106.204.651.014 14,26
1.1.
Belanja Tidak Langsung
456.151.013.206 481.070.006.263,80 546.722.143.731 602.525.325.378,00 684.569.119.624,00
754.692.634.011 10,64
1 1.1.1.
Belanja Pegawai 404.385.774.526 435.813.453.510,00
503.082.503.292 553.308.334.810,00 611.719.886.606,00 656.376.435.410
10,21 1.1.2.
Belanja Hibah 16.350.580.098
11.448.979.993,00 13.079.606.996
9.764.354.866,00 12.067.884.397,00
25.169.631.753 18,22
1.1.3. Belanja Bantuan Sosial
16.324.268.700 21.839.356.474,80
4.601.178.900 7.949.379.800,00
21.204.348.140,00 105.390.000
18,97 1.1.4.
Belanja Bagi Hasil kepada Pemerintah Nagari
671.090.000 664.308.000,00
624.719.000 440.418.909,00
58.271.500,00 2.491.920.972
810,63 1.2.
Belanja Bantuan keuangan kepada Pemerintahan
Nagari 17.004.300.100
11.303.908.286,00 24.714.714.227
31.015.659.539,00 39.245.228.981,00
70.536.497.466 43,38
1.2.1. Belanja Tidak Terduga
1.414.999.782 -
421.619.316 47.177.454,00
93.500.000,00 12.758.410
-15,40 1.2.2.
Belanja Lansung
112.480.577.248 180.835.534.793,00 183.359.325.272 253.850.883.420,66 286.438.620.363,00
351.512.017.003 27,23
1.2.3. Belanja Pegawai
22.820.395.486 29.808.501.714,00
21.413.505.418 26.656.871.765,00
34.957.476.143,00 42.911.374.548
16,17 1.3.
Belanja Barang dan jasa 53.234.566.238
73.237.699.654,00 75.460.618.628
99.130.652.782,66 128.434.437.611,00 171.565.780.917
27,02 1.3.1
Belanja Modal 36.425.615.524
77.789.333.425,00 86.485.201.226 128.063.358.873,00 123.046.706.609,00
137.034.861.538 36,05
Sumber : Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset
RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2016 – 2021 III - 133
3.2.2. Analisis Pembiayaan