Merumuskan Masalah Kegiatan Belajar 2: Menganalisis dan Merumuskan Masalah 1. Menganalisis Masalah
                                                                                Pe nyusuna n Pro p o sa l Pene litia n Tind a ka n Ke la s d a la m Pe mb e la ja ra n Ma te ma tika  d i SD
17
2. Meningkatkan daya ingat siswa untuk  mempelajari  konsep mengubah  pecahan  biasa menjadi persen  dengan  pembelajaran kooperatif tipe  jigsaw siswa kelas V SD
V ariabel  peneli ti annya adalah  daya i ngat  si swa dan  pembel ajaran kooperati f  ti pe ji gsaw.  Saki tnya  adal ah  daya  ingat  siswa  rendah.  Obatnya  adalah  pembel ajaran
kooperatif  ti pe  ji gsaw. Sasaran adal ah siswa kel as V  SD. 3. Meningkatkan  pembel ajaran  dengan  pembelajaran  PAKEM  untuk  meningkatkan
ketelitian siswa dalam mengubah pecahan biasa menjadi persen   siswa kelas V SD V ariabel  pembelaj aran  dengan  pendekatan  PAK EM  dan meningkatkan  ketel itian
si swa  dalam  mempelajari   matematika.  Saki tnya  adalah  keteli ti an  si swa  dalam mempel ajari  matematika  rendah.  Obatnya  adalah  pembelaj aran  dengan
pendekatan PAK EM. Sasaran adal ah siswa kel as V  SD. Sampai  dengan  kegiatan  belaj ar  3  Anda  tel ah  mel akukan  identifi kasi   masal ah,
anal isi s  masalah,  hingga  merumuskan  masalah,  dan  menentukan  judul  PTK. Langkah-l angkah tersebut dapat di bantu dengan menggunakan tabel anal isi s masalah.
Contoh:
A nali sis  masalah  untuk
case  study Ketika  Proses  Mengalikan  atau  Membagi
Menjadi Faktor Penentu seperti berikut.
Mo d ul 1 Pe ne ntua n Fo kus Ma sa la h untuk PTK d a la m Pe mb e la ja ra n Ma te ma tika  SD
18
Tabel  1. Tabel  Anali sis M asal ah
Masalah pembelajaran yang
muncul di kelas Masalah
pembelajaran yang akan
diperbaiki Anali sis
masalah Rumusan
masalah Judul
Penelitian
1. siswa tidak menguasai
pembagi an yang hasilnya
merupakan bil angan
pecahan
2. siswa tidak aktif dalam mengikuti
pelaj aran 3. daya i ngat siswa
rendah 4. siswa  cenderung
santai dalam menerima
pelaj aran
5. siswa kurang teliti dal am
menyelesaikan soal
6. siswa mengalami kesulitan dalam
melakukan pembagian dari
bil angan tertentu
7. siswa hanya menebak dalam
mengubah pecahan biasa
menjadi persen
8. siswa kesulitan mengalikan
pecahan dengan suatu bilangan
tertentu
9. guru banyak mendominasi
kegiatan dalam pembelajaran
2. siswa tidak aktif
dalam mengikuti
pelaj aran 2.1. siswa belum
menguasai pengetahuan
prasyarat untuk mempelajari
materi mengubah
pecahan biasa menjadi persen
dikelas
2.2 siswa belum menguasai
konsep mengubah
pecahan biasa menjadi persen
2.3. siswa kurang
konsentrasi dalam belajar
2.4. guru aktif menjelaskan
sementara siswa hanya pasif
mendengarkan dan
melaksanakan perintah guru
Apakah pembelajaran
dengan pendekatan
kooperatif tipe STAD dapat
meningkatkan keaktifan
siswa mempelajari
mengubah pecahan biasa
menjadi persen di
kelas V SD? Meningkatkan
keaktifan mempelajari
mengubah pecahan biasa
menjadi persen
dengan pembelajaran
kooperatif tipe STAD
siswa di kelas V SD
Pe nyusuna n Pro p o sa l Pene litia n Tind a ka n Ke la s d a la m Pe mb e la ja ra n Ma te ma tika  d i SD
19
                