139
2. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan.
3. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan atas asas kekeluargaan.
E. Perbedaan koperasi dan Badan Usaha lain
No. Koperasi
Badan Usaha Lain
1. 2.
3. 4.
5. Mengutamakan kesejahteraan
anggota Keanggotaannya bersifat suka
rela Modal dari simpanan anggota
Berbadan hukum Pengurus dipilih oleh anggota
Mengutamakan kepentingan
perusahaan Keanggotannya terbatas
Modal dari penjualan saham atau perorangan
Ada yang tidak berbadan hukum Pengurus
ditentukan pemegang
saham
F. Macam-macam Koperasi
1. Macam-macam koperasi berdasarkan jenis usaha
a. Koperasi konsumsi
Koperasi konsumsi adalah koperasi yang menyediakan kebutuhan pokok para anggota. Contoh kebutuhan pokok yang disediakan adalah
beras, gula, tepung, dan sebagainya. Barang-barangyg disediakan harganya lebih murah dibandingkan toko lainnya.
b. Koperasi kredit
Koperasi kredit disebut juga koperasi simpan pinjam. Anggota koperasi mengumpulkan modal bersama. Modal yang terkumpul
dipinjamkan kepada anggota. Koperasi simpan pinjam membantu para anggota untuk memperoleh kredit atau pinjaman uang. Apa keuntungan
meminjam model ke koperasi? Keuntungannya antara lain: 1
Bunga uang pinjaman sangat ringan. 2
Pengembalian pinjaman dilakukan dengan mengangsur. 3
Bunga pinjaman akan dinikmati bersama dalam bentuk pembagian hasil usaha.
c. Koperasi produksi
Koperasi produksi membantu usaha anggota koperasi. Ada bermacam-macam koperasi produksi, misalnya koperasi produksi para
petani, koperasi produksi peternak sapi, koperasi produksi pengrajin, dan sebagainya.
140
Koperasi produksi membantu anggota menghadapi kesulitan- kesulitan dalam berusaha. Misalnya, koperasi membantu menyediakan
bahan baku untuk kerajinan, menyediakan bibit dan pupuk untuk petani, dan lain-lain. Koperasi produksi juga menampung hasil usaha
anggotanya. Dengan demikian, anggota tidak mengalami kesulitan menjual hasil usahanya.
2. Macam-macam koperasi berdasarkan keanggotanya
a. Koperasi pertanian
Koperasi ini beranggotakan para petani, buruh tani, dan orang-orang yang terlibat dalam usaha pertanian. Koperasi pertanina melakukan
kegiatan yang berhubungan dengan pertanian, misalnya penyuluhan pertanian, pengadaan bibit unggul, penyediaan pupuk, obat-obatan dan
lain-lain.
b. Koperasi pensiunan
Koperasi pensiunan beranggotakan para pensiunan pegawai negeri. Koperasi ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan para pensiunan dan
menyediakan kebutuhan para pensiunan.
c. Koperasi pegawai negeri
Koperasi ini beranggotakan para pegawai negeri. Koperasi ini didirikan untuk meingkatkan kesejahteraan para pegawai negeri.
d. Koperasi sekolah
Koperasi ini beranggotakan para warga suatu sekolah. Koperasi sekolah menyediakan kebutuhan warga sekolah, misalnya buku tulis,
pulpen, penggaris, pensil, dan lain-lain. Koperasi sekolah diusahakan dan diurus oleh siswa. Di samping menyediakan kebutuhan sekolah,
koperasi sekolah juga merupakan tempat untuk latihan berorganisasi, latihan bekerja sama, latihan bertanggung jawab, dan latihan mengenal
lingkungan.
e. Koperasi unit desa
Koperasi unit desa KUD beranggotakan masyarakat pedesaan. KUD melakukan kegiatan usaha di bidang ekonomi. Beberapa usaha
KUD misalnya: 1
Menyalurkan sarana produksi pertanian seperti pupuk, obat-obatan, alat-alat pertanian, dan lain-lain.
2 Memberikan penyuluhan teknis bersama dengan petugas penyuluh
lapangan kepada para petani.
141
Di tingkat kabupaten dan provinsi terdapat Pusat Koperasi Unit Desa PUSKUD yang bertugas memberikan bimbingan kepada KUD-KUD.
Di tingkat pusat terdapat Induk Koperasi Unit Desa INKUD yang bertugas memberikan bimbingan kepada PUSKUD di seluruh
Indonesia. Dewasa ini sudah banyak koperasi unit desa yang berstatus KUD
mandiri. KUD mandiri adalah KUD yang telah mampu mengembangkan organisasinya tanpa harus dibina terus-menerus oleh
pemerintah.
142
Lampiran 8. Materi Pelajaran Siklus II
Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, dan Transportasi