Kerangka Pikir Kajian Pustaka .1 Kurikulum SD 2013
3. Desain Produk
Desain produk yang dibuat disesuaikan dengan informasi yang didapat dari langkah mengumpulkan informasi. Produk ini diharapkan nantinya dapat
mengatasi masalah yang sudah ditinjau pada langkah pertama. Hasil akhir dari kegiatan ini adalah berupa desain produk baru yang lengkap dengan
sepesifikasinya. 4.
Validasi Desain Validasi desain adalah proses kegiatan untuk menilai apakah
rancangan produk, dalam hal ini sistem kerja baru secara rasional akan lebih efektif dari yang lama atau tidak. Dikatakan secara rasional, karena validasi di
sini masih bersifat penilaian berdasarkan pemikiran rasional, belum fakta lapangan. Validasi desain dapat dilakukan dengan cara menghadirkan
beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk yang baru yang direncanakan tersebut, sehingga selanjutnya dapat
diketahui kelemahan dan kekuatannya. 5.
Perbaikan Desain Setelah desain produk divalidasi oleh pakar dan praktisi lapangan.
Hasil validasi desain diolah menjadi masukan untuk memperbaiki produk yang sudah dibuat. Perbaikan dilakukan dengan memperbaiki kelemahan yang
ada. Kelemahan diketahui dari komentar dan saran dari pakar. 6.
Uji Coba Produk Produk yang sudah melalui tahap validasi dan tahap perbaikan
selanjutnya akan dilakukan uji coba terhadap produk tersebut. Uji coba pada
tahap ini dilakukan dengan simulasi penggunaan produk tersebut dan selanjutnya diuji cobakan secara terbatas. Uji coba ini dilakukan untuk
mengetahui apakah produk yang baru lebih efisien dan efektif dibandingkan dengan produk yang lama.
7. Revisi Produk
Revisi produk ini dilakukan setelah melakukan uji coba desain, sehingga peneliti dapat melihat sejauh mana produk tersebut bekerja apakah
sudah jauh lebih efektif dan efisien dari produk sebelumnya. Revisi dilakukan untuk menambah tingkat keberhasilan produk yang dibuat.
8. Uji Coba Pemakaian
Setelah diuji cobakan dan mungkin ada sedikit banyak revisi maka produk siap untuk dilakukan uji coba pemakaian. Produk baru yang sudah
dilaksanakan tetap mendapat penilaian atau pengawasan guna melihat masalah atau hambatan yang muncul untuk memperbaikinya lebih lanjut.
9. Revisi Produk
Pada tahap Revisi produk dilakukan apabila produk yang sudah dilakukan uji coba masih memiliki kekurangan dan kelemahan. Dalam uji
coba pemakaian, sebaiknya peneliti selalu mengawasi produk dan selalu mengevaluasinya guna menyempurnakan produknya.
10. Pembuatan Produk Masal
Pembuatan produk masal ini dilakukan apabila produk yang diuji cobakan dapat berjalan secara maksimal dan layak untuk laksanakan produk