No. Komentar Pakar
Revisi
Skenario pembelajaran
2. Pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan pada siswa sebaiknya
dapat merangsang kemampuan berpikir tingkat tinggi.
Melakukan perbaikan pada kegiatan pembelajaran dengan mengajukan
contoh-contoh pertanyaan
yang dapat
merangsang kemampuan
berpikir tingkat tinggi anak.
Indikator
3. Pada halaman 3 masih ada
beberapa indikator yang tidak menggunakan
kata kerja
oprasional seperti kata “indikator rukun”.
Melakukan perbaikan pada indikator yang belum menunjukan kata kerja
oprasional seperti: Rukun
dengan teman
--. Menunjukan kerukunan bersama
teman kelas. 4
Pada kegiatan penutup masih belum nampak dalam pemberian
posttest. .
Melakukan perbaikan pada kegitan penutup
dengan memberikan
posttest berupa soal
soal sederhana.
Tabel 4.3. Komentar Pakar 3 Kurikulum 2013 dan revisi No. KomentarPakar
Revisi
Perumusan Indikator
1
Diteliti penggunaan kata kerja oprasional.
Dilakukan perbaikan
dalam perumusan
indikator agar
menggunakan kata kerja oprasional
Perumusan Tujuan Pembelajaran
2
Masih ada tujuan yang belum menunjukan komponen ABCD
pada hal 3. Dilakukan
perbaikan pada
perumusan tujuan pembelajaran agar sesuai dengan komponen ABCD.
4.4 Data Hasil Validasi Guru SD Kelas 1 Pelaksana Kurikulum SD 2013
Guru yang menjadi validator dalam penelitian ini adalah Ibu N guru kelas I di SD Negeri Demangan, Gondolayu, Yogyakarta pada tanggal 13 November
2014. Guru kedua adalah Ibu W guru kelas 1 SD Negeri Gawan, Tanon, Sragen. Kedua guru tersebut sudah melaksanakan pembelajaran menggunakan kurikulum
SD 2013 dan pernah membuat RPPTH sesuai dengan kurikulum SD 2013. Dalam
melakukan penilaian guru SD tersebut juga mengalami kesulitan karena RPPTH dan LKS yang peneliti buat sangat tebal dan selama membuat RPPTH baru kali
ini melihat RPPTH sebanyak ini dalam satu minggu. Guru menilai RPPTH dengan memperhatikan aspek yang ada pada instumen validasi.
Validasi yang dilakukan oleh guru pertama yaitu ibu N memperoleh hasil rata-rata 3,9
8 dengan kategori “baik” dan menyatakan RPPTH dapat digunakan uji coba lapangan dengan revisi sesuai saran. Validasi yang dilakukan oleh guru
kedua yaitu Ibu W dengan 11 aspek yang dinilai memperoleh skor rata-rata 4,3 dengan kategori “sangat baik” sehingga RPPTH layak digunakandiujicoba
dengan revisi sesuai saran. Komentar dan saran yang diberikan ibu N tetang RPPTH dan LKS lebih menekankan pada penulisan kata dan huruf supanya lebih
teliti lagi. Ibu N memberikan beberapa coretan pada RPPTH dan LKS. Sedangkan
saran yang diberikan ibu W adalah mengenai pembuatan LKS yang lebih menarik dan diberi gambar-gambar yang berwarna. Serta memberikan masukan untuk
memperbaiki tulisan-tulisan yang kurang rapi atau tulisan yang salah. Jadi dari komentar dan saran yang diberikan oleh kedua guru SD yang telah melaksanakan
kurikulum 2013 dapat ditarik kesimpulan bahwa masih ada beberapa tulisan- tulisan yang salah dan kurang rapi dan memberi masukan untuk menambahkan
gambar-gambar yang menarik pada LKS yang peneliti buat.Produk yang telah divalidasi oleh guru pertama dan kedua pelaksana kurikulum 2013 mempunyai
komentar yang hampir sama dan direvisi sesuai