2. Discount factor yang digunakan adalah 6 persen pembulatan dari 5,75 persen
per Desember 2012 berdasarkan suku bunga Bank Indonesia. 3.
Petani kopi arabika menjalankan usahatani kopi dengan umur tanaman rata-rata sepuluh tahun.
4. Harga kopi uang digunakan adalah harga petani kopi daerah penelitian kepada
pedagang pengumpul. 5.
Penyusutan sarana produksi dengan menggunakan metode garis lurus. 6.
Hasil produksi tanaman umur 11 hingga 15 tahun diperoleh dari penyuluh perkebunan Kecamatan Dolok Panribuan.
5 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
5.1 Letak Geografis, Penduduk dan Mata Pencaharian
Kecamatan Dolok Panribuan merupakan salah satu Kecamatan yang terdapat di Kabupaten Simalungun Propinsi Sumatera Utara. Kecamatan ini
berada pada ketinggian 800-1250 m diatas permukaan laut dan memiliki iklim dengan suhu rata 20-25,5 derajat Celsius. Secara geografis batas-batas wilayah
Kecamatan Dolok Panribuan adalah sebagai berikut : 1.
Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Jorlang Hataran. 2.
Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Girsang Sipangan Bolon. 3.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Jorlang Hataran. 4.
Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Tanah Jawa. Jarak dari Kecamatan Dolok Panribuan yang memiliki luas sekitar 154,30
Km
2
ke ibukota Kabupaten Simalungun sekitar 45 Km, dan kota Pematang Siantar sekitar 14 Km. Penggunaan lahan di Kecamatan Dolok Panribuan beragam
diantaranya penggunaan lahan sawah seluas 3.152 Ha, lahan ladang seluas 3.063 Ha, lahan perkebunan seluas 570.24 Ha dan luas hutan produksi sekitar 9.000 Ha.
Jumlah penduduk Kecamatan Dolok Panribuan pada tahun 2010 sebanyak 17.947 jiwa dengan kepadatan penduduk sebesar 116 jiwakm
2
. Jumlah penduduk Kecamatan terdiri dari 12.057 orang pria dan 12.841 orang perempuan dengan
jumlah kepala keluarga sebesar 4.608 KK Tabel 11.
Tabel 11 Banyaknya penduduk di Kecamatan panribuan menurut kelompok usia tahun 2010
No Batas UsiaTahun
Jumlah Jiwa 1
– 5 3 690
2 6
– 11 5 628
3 12
– 14 3 058
4 15
– 17 1 396
5 18 Tahun ke atas
11 126
Sumber : Data Monografi Kecamatan Dolok Panribuan, 2010
Dari Tabel 11, diketahui total jumlah penduduk Kecamatan Dolok Panribuan adalah sebesar 24,898 Jiwa dan tingkat usia 18 tahun keatas lebih
banyak yaitu 11,126 Jiwa. Sebagian besar penduduk Kecamatan Dolok Panribuan memiliki tingkat pendidikan yang beragam seperti yang tertera pada tabel
dibawah ini.
Tabel 12 Jumlah penduduk Kecamatan dolok panribuan menurut tingkat tahun 2010
No Jenjang Pendidikan
Jumlah Jiwa 1
SD 4 257
2 SMP
3 731 3
SMA 2 904
4 Perguruan Tinggi
332
Sumber : Data Monografi Kecamatan Dolok Panribuan, 2010
Tabel 12, menunjukkan bahwa tingkat pendidikan di Kecamatan Dolok Panribuan masih tergolong rendah dilihat pada tabel tingkat pendidikan yang
paling tinggi adalah Sekolah Dasar berjumlah 4,257 Jiwa, sedangkan pada tingkatan Sekolah Menengah Atas hanya mencapai 2,904 Jiwa orang. Sesuai
dengan kondisi penduduk setempat dapat dirinci menurut mata pencaharian yaitu bertani sebesar 62.31 persen, pemerintahan sebesar 5.17 persen, tenaga pengajar
sebesar 15.79 persen, pedagang sebesar 1.80 persen, transportasi sebesar 1.42 persen, industri 0.23 persen, konstruksi 0.11 persen dan lainnya sebesar 13.17
persen.
5.2 Mata Pencaharian Masyarakat Kecamatan Dolok Panribuan
Pendapatan masyarakat Kecamatan Dolok Panribuan rata-rata diperoleh dari sektor pertanian, karena bertani merupakan mata pencaharian utama. Namun
demikian, masayarakat yang memiliki lapanagan pekerjaan yang berbeda juga mengelolah lahan pertanian sebagai usaha sampingannya. Penggunaan lahan yang
dikelola masayarakat beragam sesuai dengan jenis komoditi yang dikelola oleh masayarakat setempat. Penggunaan lahan sawah oleh masyarakat seluas 3.152 Ha
dipergunanakan untuk komoditi musiman seperti padi, sedangkan penggunaan lahan ladang seluas 3.063 Ha dipergunakan masyarakat untuk komoditi
holtikultura seperti jagung, ataupu tanaman musiman lainnya.
Luas lahan perkebunan yang dimiliki oleh Kecamatan Dolok Panribuan mencapai 570.24 hektar, dikelola oleh masyarakat sekisar 500.44 hektar dan
sekisar 69.8 dikelola oleh pemerintah dan swasta. Hasil perkebunan rakyat didaerah penelitian memiliki ragam komoditi Tabel 13, namun komoditi
perkebunan yang mendominasi di Kecamatan Dolok Panribuan adalah tanaman kopi yang mencapai 300 hektar. Untuk lahan kopi arabika hanya mencapai 89
hektar dari luas lahan perkebunan kopi. Selanjutnya diikuti oleh komoditi coklat dan kulit manis yang mencapai 85.62 dan 39 hektar.