Matriks EFE Tahap pemasukan data The Input Stage

74 Tabel diatas menunjukkan faktor strategis internal apa saja yang menjadi kekuatan kelemahan utama bagi unit bisnis Beras SAE Gapoktan Silih asih. Kekuatan utama unit bisnis Beras SAE adalah variable kekuatan dengan nilai bobot skor rata-rata terbesar sedangkan kelemahan utama yaitu variabel kelemahan dengan nilai terkecil. Kekuatan utama unit bisnis beras SAE adalah Pemilik yang berjiwa wirausaha yang tinggi dengan skor 0,428 sehingga dengan variable kekuatan utama tersebut dapat mendukung faktor strategis internal lainnya untuk mengembangkan unit bisnis beras SAE. Sedangkan kelemahan utamanya yaitu kurangnya ketersediaan air untuk budidaya padi sehat tersebut.

7.1.2 Matriks EFE

Analisis matriks EFE dilakukan terhadap faktor-faktor eksternal unit bisnis Beras SAE pada Gapoktan Silih Asih. Peluang yang ada meliputi trend back to nature, jumlah penduduk yang meningkat, kerjasama dengan Pemerintah Daerah setempat dan bermitra dengan beberapa Gapoktan lain, ketersediaan bahan baku, meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi hidup sehat, permintaan pasar terhadap beras sehat semakin terbuka luas, peranan LPS dalam pemasaran. Ancaman yang ada meliputi perubahan cuaca yang tak menentu, persaingan dalam industri dan adanya diversifikasi produk pangan. Tabel 16. Matriks EFE Unit Usaha Beras SAE Gapoktan Silih Asih No Faktor-faktor Strategis Eksternal Bobot Rating Total Peluang 1 Tren back to nature 0.085 3.333 0.283 2 Jumlah penduduk yang meningkat 0.106 3 0.318 3 Kerjasama dengan Pemerintah Daerah setempat dan bermitra dengan beberapa Gapoktan lain 0.095 3.667 0.348 4 Ketersediaan bahan baku 0.128 3.333 0.427 5 Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi hidup sehat 0.085 3.333 0.283 6 Permintaan pasar terhadap beras sehat semakin terbuka luas 0.113 3.667 0.414 7 Peranan LPS dalam pemasaran 0.089 3.333 0.297 75 Ancaman 8 Perubahan cuaca yang tak menentu 0.117 2 0.234 9 Persaingan dalam industri 0.102 1.333 0.136 10 Adanya diversifikasi produk pangan 0.081 2 0.162 Jumlah 2.903 Tabel diatas menunjukkan faktor strategis eksternal apa saja yang menjadi peluang dan ancama utama bagi unit bisnis Beras SAE Gapoktan Silih asih. Peluang utama unit bisnis beras SAE. Peluang utama yang dihadapi Gapoktan Silih Asih adalah ketersediaan bahan baku sedangkan ancaman yang utama adalah perubahan cuaca yang tak menentu. 7.2Tahap Pencocokkan 7.2.1 Matriks IE Setelah matriks IFE dan IFE selesai dianalisis, dilanjutkan dengan analisis matriks IE internal-eksternal. Total skor bobot rata-rata yang diperoleh dari matriks IFE dan EFE digunakan untuk menempatkan Gapoktan ke dalam salah satu dari Sembilan sel yang tersedia. Total skor bobot rata- rata matriks IFE sebesar 2,935 dan matiks EFE 2,903. Kuat 3,0 – 4,0 Rata-rata 2,0-2,99 Lemah 1,0-1,99 Tinggi 3,0-4,0 I II III Menengah 2,0-2,99 IV V VI Rendah 1,0-1,99 VII VIII IX Gambar 5. Matriks IE unit usaha beras SAE Gapoktan Silih Asih 76 Berdasarkan matriks IE, Gapoktan silih asih terdapat pada sel V yaitu dalam menjaga dan mempertahankan penetrasi pasar dan pengembangan produk. Strategi penetrasi pasar yaitu meningkatkan pangsa pasar produk perusahaan yang ada saat ini melalui kegiatan pemasaran yang lebih gencar. Penetrasi pasar meliputi meningkatkan jumlah tenaga penjual, menawarkan promosi yang lebih luas lagi dan meningkatkan usaha publisitas pemasaran. Pengembangan produk yaitu strategi meningkatkan penjualan produk dengan perbaikan produk yang sudah ada atau mengembangkan produk yang baru. 77

7.2.2 Matriks SWOT Tabel 17

Dokumen yang terkait

Optimalisasi produksi usaha pendederan ikan pada kelompok pembudidaya ikan silih asih fish farm di desa Ciburuy, kecamatan Cogombong, kabupaten Bogor, Jawa Barat

0 9 75

Analisis Gender Dalam Program Pemberdayaan Petani Sehat (P3S) (Kajian Program Beras Seha! di Desa Ciburuy, Kecall1atall Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

0 7 237

Analisis Sistem Usahatani Padi Sehat (Suatu Perbandingan, Kasus : Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat)

0 11 194

Evaluasi kemitraan petani padi dengan lembaga pertanian sehat dompet dhuafa republika desa Ciburuy, kecamatan Cigombong kabupaten Bogor

0 4 216

Penataan kelembagaan pertanian dalam penerapan sistem pertanian padi sehat (studi di kampung Ciburuy, desa Ciburuy, kecamatan Cigombong, kabupaten Bogor)

1 22 173

Penerapan Teknologi Pertanian Padi Organik Di Kampung Ciburuy, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor

0 6 107

Analisis Pendapatan Usahatani Padi Sehat di Desa Ciburuy Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor

3 9 218

Penerapan LEISA pada Usahatani Padi Sehat dan Pengaruhnya terhadap Pendapatan Usahatani di Gapoktan Harapan Maju dan Gapokan Silih Asih, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

0 10 98

Potensi Konsolidasi Pengelolaan Lahan Padi Sawah Di Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor

0 8 54

Peran Penyuluh dan Kontak Tani dalam Peningkatan Daya Adopsi Inovasi Pertanian Model SRI di Kelompok Tani Silih Asih I dan Silih Asih II, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

0 1 2