Keuangan Penelitian dan Pengembangan

60 Kesan yang ditawarkan adalah beras sehat yang berkualitas dan praktis dan bebas dari pestisida dan rasanya pun enak, pulen, wangi. Beras SAE merupakan konsumsi pangan sebagian besar masyarakat Indonesia.

6.1.4 Keuangan

Keuangan merupakan salah satu aspek penting dalam suatu perusahaan. Sumber keuangan yang dimiliki Gapoktan adalah modal sendiri dan modal pinjaman. Modal awal untuk mengembangakan unti usaha beras SAE adalah 5 juta rupiah kemudian mendapatkan pinjaman dari LUEP lembaga usaha ekonomi pedesaan sebesar 200 juta per 7 bulan. Dengan bunga 1 per tahun sehingga harus mengembalikan 214 juta. Dana pinjaman yang diperoleh dari LUEP sekitar tahun 2006-2008. Kemudian dari LPS juga mendapatkan modal sebesar 70 juta pada tahun 2005-2006. Setelah itu, Gapoktan Silih Asih mendapatkan dana pinjaman dari modal Gemar sebesar 600 juta untuk usaha beras SAE dan 400 juta untuk usaha yang lainnya. Dana semuanya adalah 1 milyar rupiah. Dana pinjaman modal Gemar diberikan pada tahun 2010-2011. Jangka waktu pengembalian adalah 10 tahun dan tidak menggunakan bunga. Gemar adalah gerakan multiaktivitas agribisnis yang diberikan pemerintah. Dengan adanya modal seperti itu maka Gapoktan Silih Asih mempunyai kekuatan yaitu ketersediaan modal. Sistem keuangan yang dilakukan Gapoktan Silih Asih menggunakan computer dan manual untuk mencatat pengeluaran, pendapatan, permintaan, produksi beras dll. Bukti keuangan yang dimiliki adalah bukti pembelian, bukti penjualan, bukti pengeluaran, bukti pemasukan dan bukti penerimaan kas.

6.1.5 Penelitian dan Pengembangan

Penelitian dan pengembangan yang dilakukan adalah dengan adanya pengendalian hama yaitu menggunakan jamur bufferia untuk menginfeksi hama dan NPS agar memakan larva kupu-kupu putih. Penetapan varietas padi yang akan ditanam, sehingga dapat mengidentifikasi hamaataupenyakit yang dominan dan menggunkan benih label biru tahan tungro yaitu bondoyuda, kalmias, membramo 61 dan tukak tunda. Pelembagan benih padi menggunkan bahan desinfektan larutan garaatauabu dapur. Sistem tanam yang dilakukan untuk beras SAE yaitu system tanam legowo jarak kelompok barisan tanaman 50 cm. Kemudian dengan adanya agensi hayati dan teknis biimbingan pasar yang dilakukan Gapoktan. Beras “SAE” merupakan beras yang diproduksi dengan teknologi ramah lingkungan. BERAS SAE Sehat Aman Enak dinyatakan bebas pestisida berdasarkan uji laboratorium BB BIOGEN BOGOR No. 080atauLBatauVIIatau2006. Merek Terdaftar No. DOO 2007005776 Dinas Kesehatan Bogor P-IRT No. 215320119 . Pelatihan yang diajarkan kepada petani yang dilakukan adalah teknik tekonogi budidaya, pemuatan pupuk, pestisida, dan motivasi untuk anggota.

6.1.6 Sistem informasi manajemen

Dokumen yang terkait

Optimalisasi produksi usaha pendederan ikan pada kelompok pembudidaya ikan silih asih fish farm di desa Ciburuy, kecamatan Cogombong, kabupaten Bogor, Jawa Barat

0 9 75

Analisis Gender Dalam Program Pemberdayaan Petani Sehat (P3S) (Kajian Program Beras Seha! di Desa Ciburuy, Kecall1atall Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

0 7 237

Analisis Sistem Usahatani Padi Sehat (Suatu Perbandingan, Kasus : Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat)

0 11 194

Evaluasi kemitraan petani padi dengan lembaga pertanian sehat dompet dhuafa republika desa Ciburuy, kecamatan Cigombong kabupaten Bogor

0 4 216

Penataan kelembagaan pertanian dalam penerapan sistem pertanian padi sehat (studi di kampung Ciburuy, desa Ciburuy, kecamatan Cigombong, kabupaten Bogor)

1 22 173

Penerapan Teknologi Pertanian Padi Organik Di Kampung Ciburuy, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor

0 6 107

Analisis Pendapatan Usahatani Padi Sehat di Desa Ciburuy Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor

3 9 218

Penerapan LEISA pada Usahatani Padi Sehat dan Pengaruhnya terhadap Pendapatan Usahatani di Gapoktan Harapan Maju dan Gapokan Silih Asih, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

0 10 98

Potensi Konsolidasi Pengelolaan Lahan Padi Sawah Di Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor

0 8 54

Peran Penyuluh dan Kontak Tani dalam Peningkatan Daya Adopsi Inovasi Pertanian Model SRI di Kelompok Tani Silih Asih I dan Silih Asih II, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

0 1 2