91
dengan rentang nilai 25-44 dapat dkatakan 0. Tidak ada siswa yang memperoleh kategori sangat kurang dengan rentang nilai 0-24 dapat dikatakan sebesar 0.
4.1.2.2 Hasil Nontes Siklus I
Hasil penelitian nontes pada siklus I ini diperoleh melalui observasi, jurnal siswa, jurnal guru, wawancara, dan dokumentasi. Berikut ini penjelasan mengenai
hasil data nontes.
4.1.2.2.1 Observasi
Observasi merupakan data nontes yang digunakan untuk mengamati keseluruhan perilaku siswa selama proses pembelajaran siklus I berlangsung.
Observasi dilakukan selama siswa mengikuti pembelajatan membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknim skipping pola horisontal pada siklus I.
kegatan yang diamati selama observasi adalah perilaku siswa dan skap siswa selama mengikuti pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok
dengan teknik skipping pola horisontal. Hal ini bertuuan untuk memeroleh data selengkap mungkin sehingga semua perilaku dan sikap siswa dapat diketahui oleh
peneliti. Pengamatan yang dilakukan terdiri dari 10 aspek yang terdiri dari 6 sikap
positif dan 6 sikap negatif siswa. Adapun 5 aspek positif siswa antara lain 1 Siswa memperhatikan dan merespon pelajaran dengan sungguh-sungguh dan
secara antusis bertanya, menanggapi, dan membuat pertanyaan; 2 Siswa membaca cepat dengan penuh perhatian; 3 Siswa aktif bertanya ketika
mengalami kesulitan selama pembelajaran; 4 Siswa aktif dalam usaha
92
menemukan ide pokok; 5 Keseriusan siswa dalam mengerjakan soal yang diberikan guru. Sementara itu 5 aspek negatif siswa meliputi, 1 Siswat tidak
memperhatikan penjelasan guru dan melakukan kegiatan yang tidak perlu berbicara sendiri, tiduran dan mondar-mandiri; 2 Siswa kurang berparisipasi
atau pasif dalam pembelajaran tidak melakukan kegiatan membaca cepat; 3 Siswa enggan bertanya ketika mengalami kesulitan selama pembelajaran; 4
Siswa pasif dalam usaha menemukan ide pokok; 5 siswa tidak aktif dalam membaca cepat. Secara umum hasil observasi dapat dilihat pada tabel 9 berikut
ini.
Tabel 9. Hasil Observasi Siklus I
Aspek yang dinilai Perilaku positif
Perilaku negatif 1
2 3
4 5
1 2
3 4
5 Hasil
Observasi Siklus I
f 20 24 9 20
27 19
15 30 19 12
51,82 61,53 23,07
51,28 69,23
48,71 38,46 76,92 48,71
30,76 k C B K
C B
C K B C
K
Keterangan: F = Frekuensi
= Persentase K = Kategori
1. SB = Sangat Baik : 81-100
2. B = Baik
: 61-80 3.
C = Cukup : 41-60 4.
K = Kurang : 21-40 5.
SK = Sangat Kurang : 0-20
93
Berdasarkan tabel 9 diketahui bahwa hasil siklus I pada saat pembelajaran membaca cepat untuk meneukan ide pokok berlangsng. Pada tabel tersebut
terlihat pada tabel tersebut tterliahat bahwa tidak semua siswa berprilaku positif selama pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok berlangsung
ada juga siswa yang menunjukan perilaku negatif pada saat pembelajaran berlangsung.
Pada aspek pertama terdapat 20 siswa atau 51,82 siswa memperhatikan pelajaran dengan sungguh-sungguh.hal ini dapat diketahui dengan sikap tenang
dan pehatian yang ditunjukan siswa selama pembelajaran berlangsung. Namun perilaku negatif masih terlihat 19 siswa atau 48,71 yang tidak memperhatikan
penjelasan guru dengan sungguh-sungguh. Mereka tidak memperhatikan dan mendengarkan penjelasan guru selama pembelajaran berlangsung. Mereka justru
berbicara sendiri dengan teman, dan terlihat berusaha menggagu teman yang sedang memperhatikan pendengarkanpenjelasan guru, namun secara keseluruhan
guru dapat mengendalikan situasi ini. Perilaku positif siswa ditunjukan dengan periluku yang sriun dalam
meneratkan teknik skipping pola horisontal dalam aktifitas membaca cepat untuk menemukan ide pokok yang disajikan peneliti yakni sebesar 61,53 atau
sebanyak 24 siswa. Hal ini terbuki dengan antusias siswa ketika menerapkan teknik skipping pola horisontal. Sebanyak 15 siswa atau 38,46 berperilaku
negatif dengan tidak menerapkan teknik skipping pola horisontal dalam membaca cepat untuk menemukan ide pokok yang diberikan guru.
94
Perilaku positif ditunjukkan sebanyak 9 siswa atau 23,07 dengan berperilaku aktif dan bertanya ketika mengalami kesulitan selama pembelajaran.
Sementara perilaku negatif siswa enggan bertanya ketika mengalami kesulitan selama pembelajaran adalah sebanyak 30 siswa atau 76,92.
Sebanyak 20 siswa atau sebesar 51,28 menunjukkan perilaku positif dengan aktif dalam usaha menemukan ide pokok. Sebanyak 19 siswa atau 48,71
menunjukkan perilaku negatif dengan enggan pasif dalam usaha menemukan ide pokok.
Sebanyak 27 siswa atau sebesar 69,23 menunjukkan perilaku positif dengan sungguh-sungguh mengerjakan soal tes membaca cepat untuk menemukan
ide pokok yang diberikan guru. Sebanyak 13 siswa atau 30,76 menunjukkan perilaku negatif dengan enggan mengerjakan soal tes membaca cepat untuk
menemukan ide pokok yang diberikan guru. Berdasarkan observasi yang dilakukan selama pembelajaran membaca
cepat teknik skipping pola horisontal siklus I berlangsung, sebagian siswa masih terlihat menunjukkan perilaku negatif. Perilaku negatif tersebut membawa
pengaruh terhadap keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok. Dengan demikian, diperlukan perbaikan terhadap aspek nontes sehingga ada
peningkatan ke arah perilaku positif siswa pada penelitian siklus II.
95
4.1.2.2.2 Jurnal