80
berwujud gambar visual yang memuat perilaku siswa dan guru selama proses pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknik
skipping pola horisontal.
Pengambilan gambar visual tersebut dilakukan dengan cara meminta bantuan teman peneliti untuk melakukan pemotretan, cara ini ditempuh peneliti
berdasarkan beberapa pertimbangan, yaitu 1 keaslian data visual terjamin; 2 perilaku guru dan siswa pada saat proses pembelajaran membaca cepat untuk
menemukan ide pokok dengan teknik skipping pola horisontal siklus terlihat dengan jelas; 3 konsentrasi guru pada saat mengajar akan penuh. Gambar-
gambar foto yang telah dikumpulkan selanjutnya dilaporkan secara deskriptif sesuai dengan kondisi yang ada.
3.6 Teknik Analisis Data
Data tes dianalisis dengan teknik kuantitatif sedangkan data nontes dianalisis dengan teknik kualitatif.
3.6.1 Teknik Kuantitatif
Hasil analisis data tes diperoleh dari hasil tes siswa yang berupa skor. Nilai hasil tiap-tiap tes dihitung jumlahnya dalam satu kelas
ΣN kemudian dihitung dalam persentase dengan menggunakan rumus:
100 s
n N
siswa membaca
kemampuan Persentase
× ×
=
∑
Keterangan: ΣN = Jumlah nilai dalam satu kelas
81
n = Nilai maksimal soal tes s = Banyaknya siswa dalam satu kelas
Hasil persentase kemampuan siswa tiap-tiap tes kemudian dibandingkan antara hasil tes siklus I dengan siklus II. Hasil ini akan memberikan gambaran
mengenai persentase peningkatan keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknik skipping pola horisontal dan tingkat keberhasilan
penelitian.
3.6.2 Teknik Kualitatif
Teknik kualitatif digunakan untuk menganalisis data nontes. Data kualitatif ini diperoleh dari data observasi, wawancara, jurnal, dokumentasi foto,
dan dokumentasi video. Adapun langkah penganalisisan data kualitatif adalah dengan menganalisis lembar observasi yang telah diisi saat pembelajaran dan
mengklarifikasinya dengan teman peneliti yang membantu dalam penelitian. Data wawancara dianalisis dengan cara membaca lagi catatan wawancara. Data jurnal
dianalisis dengan cara membahas seluruh jurnal siswa dan guru. Hasil analisis- analisis tersebut untuk mengetahui siswa yang mengalami kesulitan dalam
latihan-latihan membaca cepat untuk menemukan ide pokok, untuk mengetahui kelebihan, dan kekurangan dalam membaca cepat untuk menemukan ide pokok
dengan teknik skipping pola horisntal serta sebagai dasar untuk mengetahui adanya peningkatan keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok
dengan teknik skipping pola horisontal.
82
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Pada bab ini akan disajikan hasil penelitian tindakan kelas yang berupa hasil tes dan nontes. Hasil tes berisi data tes yang diperoleh dari te membaca cepat
dan menmukan de pokok. Hasil tes disajikan secara kuantitatif berupa angka- angka dalam bentuk abel, yang dilengkapi dengan uraian sebagai bentuk analisis
atau penjelasan dari laporan tabel tersebut. Hasil nontes berupa berupa data nontes yang berupa observasi, jurnal guru, jurnal siswa, wawancara dan dokumentasi
foto. Hasilnontes disajikan secara kualitati berupa rangkaian kalimat-kalimat untuk mendeskripsikan data nontes yang telah diperoleh.
Hasil penelitian yang akan dipaparkan dalam bab ini merupakan hasil penelitian pada prasiklus, siklus I, dan siklus II. Hasil tes prasiklus merupakan
hasil tes keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok sebelum pembelajaran membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan teknik
skipping pola horisontal. Hasil tes siklus I, siklus II dan hasil nontes siswa kelas
X.2 SMU Negeri 1 Karangkobar dalam keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan
teknik skipping pola horisontal.