Kandungan ASI ASI Eksklusif

6. Manfaat ASI

Pemberian ASI sangat penting dan dianjurkan karena mempunyai banyak manfaat serta akan menghemat biaya pembelian susu formula. Manfaat-manfaat ASI antara lain ASI dapat menurunkan risiko terjadinya infeksi paru-paru berat pada bayi perempuan yang dirawat di rumah sakit. Penemuan ini berdasarkan studi yang dilakukan pada bayi di Buenos Aires, Argentina Polack, 2009. Pemberian ASI berarti memberikan zat-zat gizi yang bernilai gizi tinggi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan syaraf dan otak, memberikan zat-zat kekebalan terhadap beberapa penyakit dan mewujudkan ikatan emosional antara ibu dan bayinya Depkes RI, 2005. Manfaat ASI yang diungkapkan oleh Roesli 2004 meliputi: ASI sebagai nutrisi, ASI dapat meningkatkan daya tahan tubuh, ASI juga dapat meningkatkan kecerdasan serta meningkatkan tali kasih antara ibu dan bayi. ASI merupakan sumber gizi yang sangat ideal dengan komposisi yang seimbang dan disesuaikan dengan kebutuhan pertumbuhan bayi. ASI adalah makanan bayi yang paling sempurna baik kualitas maupun kuantitasnya. Dengan tatalaksana menyusui yang benar, ASI sebagai makanan tunggal akan cukup memenuhi kebutuhan tubuh bayi normal sampai usia 6 bulan. Setelah usia 6 bulan, bayi harus mulai diberi makanan padat, tetapi ASI dapat diteruskan sampai usia dua tahun atau lebih. ASI meningkatkan daya tahan tubuh. Bayi yang baru lahir secara alamiah mendapat imunoglobulin zat kekebalan tubuh dari ibunya melalui ari-ari, namun kadar zat ini akan cepat menurun segera setelah bayi lahir. Badan bayi sendiri baru membuat zat kekebalan cukup banyak sehingga mencapai kadar protektif pada waktu berusia 9-12 bulan. Saat kadar zat kekebalan bawaan menurun, sedangkan yang dibentuk oleh badan bayi belum mencukupi maka akan terjadi kesenjangan zat kekebalan pada bayi. ASI meningkatkan kecerdasan. Nutrien yang diperlukan untuk pertumbuhan otak bayi yang tidak ada atau sedikit sekali terdapat pada susu sapi antara lain: taurin, yaitu suatu bentuk zat putih telur yang hanya terdapat di ASI. Laktosa, merupakan hidrat arang utama dari ASI yang hanya sedikit sekali terdapat pada susu sapi. Asam lemak ikatan panjang omega-3, omega- 6 merupakan asam lemak utama dari ASI yang hanya terdapat sedikit dalam susu sapi. Menyusui meningkatkan jalinan kasih sayang. Bayi yang sering berada dalam dekapan ibu karena menyusui akan merasakan kasih sayang ibunya. Ia juga akan merasa aman dan tentram, terutama karena masih dapat mendengar detak jantung ibunya yang telah ia kenal sejak dalam kandungan. Perasaan terlindung dan disayangi inilah yang akan menjadi dasar perkembangan emosi bayi dan membentuk kepribadian yang percaya diri dan dasar spiritual yang baik. ASI tidak hanya bermanfaat untuk bayi saja, tetepi juga bermanfaat untuk ibu dan keluarga. Manfaat untuk ibu diantaranya menjalin kasih sayang antara ibu dengan bayi, mengurangi perdarahan setelah persalinan, mempercepat pemulihan kesehatan ibu, menunda kehamilan berikutnya, mengurangi risiko terkena kanker payudara, lebih praktis karena ASI lebih mudah diberikan setiap saat bayi membutuhkan, dan menumbuhkan rasa percaya diri ibu untuk menyusui. Manfaat untuk keluarga antara lain tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pembelian susu formula dan perlengkapannya, tidak perlu waktu dan tenaga untuk menyediakan susu botol misalnya merebus air dan mencuci peralatan, tidak perlu biaya dan waktu untuk merawat dan mengobati anak yang sering sakit karena pemberian susu botol Depkes, 2007.

7. Pengertian ASI Eksklusif

Beberapa ahli mengungkapkan ASI ekslusif atau lebih tepat disebut pemberian ASI secara eksklusif artinya bayi hanya diberi ASI saja, tanpa tambahan cairan lain, seperti air putih, susu formula, jeruk, madu, air teh, juga tanpa tambahan makanan padat, seperti pisang, pepaya, bubur susu, biskuit, bubur nasi ataupun tim kecuali obat, vitamin, mineral dan ASI yang diperas sejak bayi lahir sampai bayi berumur enam bulan, setelah enam bulan, bayi mulai dikenalkan dengan makanan lain dan tetap diberikan ASI sampai bayi berumur dua tahun Roesli 2004 Budiasih 2008. ASI Eksklusif merupakan makanan terbaik yang harus diberikan pada bayi, karena didalamnya terkandung semua zat gizi yang dibutuhkan oleh bayi yang tidak ada terdapat pada susu sapi. ASI diberikan selama enam bulan pertama kehidupan Depkes, 2006.