Ustadz Ahmad Munzir Bapak Kurniawan, S.Sos
2. Terbimbing
Adapun deskripsi mengenai terbimbing adalah sebagai berikut: Tabel 4 Terbimbing berdasarkan jenis kelamin 4 No Jenis Kelamin Jumlah 1 Laki-Laki 23 Orang 2 Perempuan 17 Orang Jumlah 40 Orang [ Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa terbimbing laki-laki berjumlah 23 orang dan terbimbing perempuan berjumlah 17 orang. Tabel 5 Terbimbing Berdasarkan Usia 5 No Usia Jumlah 1 20-25 4 orang 2 26-31 3 orang 3 32-37 7 orang 4 38-42 9 orang 5 43-48 10 orang 6 49-53 6 orang 7 54-59 - 8 60-64 1 orang Jumlah 40 orang 3 Wawancara langsung dengan Bapak Kurniawan, S. Sos, Staff Bimbingan dan Penyaluran, Di Jakarta pada Kamis, 3 April 2014. 4 Data kegiatan Bimbingan Rohani Islam di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Periode Maret 2014. 5 Ibid Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas terimbing berada dikisaran usia 43-48 tahun, yang mana pada usia ini dapat dikatakan dikatakan sebagai usia produktif. Tabel 6 Terbimbing Berdasarkan Klasifikasi WBS 6 No Klasifikasi WBS Jumlah 1 Pengamen 6 orang 2 Joki 10 orang 3 Pemulung 5 orang 4 Pengemis 13 orang 4 Gelandangan 2 orang 5 Pedagang Asongan 4 orang Total 40 orang Tabel 7 Terbimbing Berdasarkan Asal Daerah 7 No Asal Daerah Jumlah 1 Jakarta 10 orang 2 Padang 1 orang 3 Tangerang 5 orang 4 Jawa Tengah 8 orang 5 Jawa Barat 6 orang 6 Jawa Timur 7 orang 7 Palembang 1 orang 8 Lampung 1 orang Jumlah 40 orang 6 Data kegiatan Bimbingan Rohani Islam di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Periode Maret 2014. 7 Ibid Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa mayoritas terbimbing yang mengikuti bimbingan adalah WBS yang berusia 43-48 tahun dan memiliki klasifikasi pekerjaan sebagai pengamen, pengemis, joki, pedagang asongan, gelandangan dan pemulung. Terbimbing yang menjadi sampel penelitian penulis adalah yang aktif mengikuti kegiatan bimbingan agama berjumlah 5 orang. TerdiriParts
» Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
» Pembatasan Masalah Pembatasan dan Perumusan Masalah
» Pendekatan dan Metode Penelitian Subjek dan Objek Penelitian
» Teknik Pengumpulan Data Metodologi Penelitian
» Sumber Data Metodologi Penelitian
» Analisis Data Metodologi Penelitian
» Teknik Penulisan Metodologi Penelitian
» Pendahuluan yang meliputi latar belakang masalah,
» Pengertian Peran Konsep Peran
» Manfaat Peranan Konsep Peran
» Pengertian Pembimbing Rohani Islam
» Syarat-Syarat Pembimbing Pembimbing Rohani Islam
» Keterampilan Yang Dimiliki Pembimbing
» Tujuan Bimbingan Tujuan, Fungsi, dan Metode Bimbingan
» Fungsi Bimbingan Metode Bimbingan Rohani Islam
» Prinsip-Prinsip Bimbingan Tujuan, Fungsi, dan Metode Bimbingan
» Pengertian Etos Kerja Etos Kerja
» Fungsi Etos Kerja Ciri Etos Kerja Muslim
» Sejarah Panti Kondisi Panti Sosial
» Susunan Organisasi Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2 5.
» Sarana dan Prasarana Pendukung Kondisi SDM
» Visi dan Misi Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
» Program Pembinaan di Panti Sosial
» Tahap Pembinaan PMKS PSBIBD 2
» Ustadz Ahmad Munzir Bapak Kurniawan, S.Sos
» Proses Kegiatan Bimbingan Rohani Islam
» Metode yang Digunakan dalam Bimbingan Rohani Islam
» Analisis Peran Pembimbing Rohani Islam dalam Menumbuhkan Etos
» Menurut Bapak apakah kegiatan bimbingan rohani islam itu penting
» Menurut bapak, apa saja perubahan yang terlihat pada WBS setelah
» Apa harapan Bapak dengan diadakannya kegiatan bimbingan rohani
» Kapan dan dimana bimbingan rohani islam dilaksanakan?
» Apa peran Bapak dalam menumbuhkan etos kerja pada WBS di PSBIBD
» Bagaimana proses kegiatan bimbingan rohani islam yang Bapak
» Metode apa saja yang Bapak gunakan saat memberikan bimbingan
» Materi apa saja yang saudara dapatkan saat mengikuti kegiatan
» Apakah yang pembimbing lakukan sudah sesuai dengan apa yang
» Menurut saudara apa itu bekerja?
» Adakah perbedaan pandangan mengenai bekerja, setelah dan sebelum
» Bagaimana peran pembimbing dalam menumbuhkan etos kerja pada diri
» Apa rencana saudara kedepan setelah keluar dari panti?
» Bagaimana proses kegiatan bimbingan rohani islam yang diberikan oleh
Show more