Teknik Pemeriksaan Validitas Data

Modul PTK PLPG Tahun 2012 28 Teknik ini digunakan untuk menganalisis dokumen yang telah dida- patkan dari hasil observasi. Dokumen-dokumen yang dimaksud meliputi catatan lapangan, RPP yang dibuat guru, kurikulumsilabus, buku atau materi pelajaran, hasil karangan siswa, nilai karangan yang dibuat guru, rekaman kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru di kelas. Kajian ber- bagai dokumen ini bertujuan untuk mendapatkan profil kemampuan siswa dalam menulis cerkak secara komprehensif. e. Tes Tes ini digunakan untuk mengetahui perkembangan kualitas proses dan hasil pembelajaran menulis cerkak yang dilaksanakan dengan meto-de peta pikiran mind mapping. Dalam penelitian ini, guru melaksanakan pretes dan postes. Pretes menulis cerkak diberikan di awal penelitian, di- maksudkan untuk mengindentifikasi kekurangan guru dan siswa dalam proses pembelajaran; sedangkan postes diberikan di setiap akhir siklus sesuai siklus yang ada untuk mengetahui perkembangan kualitas hasil kemampuan siswa menulis cerkak. Langkah peneliti dalam pengambilan data dengan menggunakan tes ini adalah menyiapkan perangkat tes, menyiapkan indikator keberhasil- an, melakukan tes, dan kemudian menilai serta mengolah data yang di-peroleh dari hasil pembelajaran.

5. Teknik Pemeriksaan Validitas Data

Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh data penelitian, yaitu pemeriksaan validitas data. Pemeriksaan validitas data dapat menja- di dasar yang kuat bagi peneliti dalam mempertanggungjawabkan data penelitian dan menarik simpulan. Karena itu, sebelum melakukan pemerik- saan validitas data, peneliti perlu memahami tekniknya. Teknik yang digu- nakan untuk memeriksa validitas data antara lain adalah triangulasi dan reviu informan kunci. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan validitas data yang meman- faatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu Moleong, 1988:151. Terkait dengan hal ini, Denzin dalam Moleong, 1988 mengemukakan empat ma- cam triangulasi, Modul PTK PLPG Tahun 2012 29 yaitu: 1 triangulasi sumber; 2 triangulasi metode; 3 triangulasi peneliti; dan 4 triangulasi teori. Triangulasi sumber berarti pe- neliti membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawan- cara. Triangulasi metode, yaitu peneliti memeriksa beberapa sumber data dengan menggunakan metode yang sama. Triangulasi peneliti ialah pe- meriksaan data dengan cara membandingkan hasil pekerjaan peneliti de-ngan pengamat lainnya. Triangulasi teori dilakukan dengan cara memban- dingkan satu teori dengan teori yang lain. Reviu informan kunci adalah mengonfirmasikan data atau interpre-tasi temuan kepada informan kunci sehingga diperoleh kesepakatan anta- ra peneliti dan informan tentang data atau interpretasi temuan tersebut Suwandi, 2009:60. Kesepakatan ini dapat tercapai bila keduanya saling terbuka dan jujur. Sikap terbuka dan jujur itu dikembangkan ketika antar-tim peneliti berdiskusi setelah kegiatan observasi dan kajian dokumen. Contoh: Teknik yang digunakan untuk memeriksa validitas data dalam pe- nelitian ini, antara lain: a. Triangulasi sumber data. Teknik ini digunakan untuk menguji validi- tas data, misalnya tentang keantusiasan siswa selama mengikuti pembelajaran membaca tembang macapat. Untuk itu, peneliti mela-kukan pemeriksaan data yang diperoleh dari siswa selaku informan dengan sumber data dokumen yang berupa foto-foto pada waktu pembelajaran berlangsung dan catatan lapangan. b. Triangulasi metode. Teknik ini digunakan untuk membandingkan data, misalnya tentang kesulitan siswa dalam membaca tembang macapat dan faktor-faktor penyebabnya. Dalam hal ini peneliti membandingkan hasil observasi dengan data dari siswa yang di-peroleh melalui angket dan wawancara terstruktur. c. Revieu informan.Teknik ini dilakukan untuk mengecek kevalidan informasi dari informan kunci. Teknik ini dilakukan dengan cara mendiskusikan kembali informasi yang sudah diperoleh kepada informan agar diperoleh kesepakatan, misalnya tentang kesulitan siswa dalam membaca tembang macapat, model pembelajaran membaca tembang macapat, dan sebagainya.

6. Teknik Analisis Data