pengalaman agama pengamalan agama

68 menjawab “Saya pernah kehilangan pensil, Us.” Guru menjawab “Oh iya kasian ya Nak. Anak-anak kalau tahu temannya kehilangan pensil terus apa yang kalian lakukan?” siswa menjawab “Saya pinjami, Us.” Guru menjawab “Iya pintar. Jadi kalau ada teman yang sedang kesulitan itu harus ditolong ya jangan didiamkan saja. Kan kita sebagai manusia itu harus tolong- menolong.” Siswa menjawab “Iya Us.” Berdasarkan observasi tersebut, diketahui bahwa siswa telah memiliki pengalaman agama ketika membantu temannya. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat diketahui bahwa siswa telah memiliki pengetahuan agama yang terlihat dalam kegiatan belajar mengajar. Pengetahuan agama tersebut yaitu cara mengambil keputusan secara bijaksana sesuai dengan contoh Nabi Muhammad, khalifah Umar bin Khattab, sikap terpuji seperti kerja keras dan setia kawan, dan ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang sangat diinginkan oleh umat Islam yaitu sebagai rukun Islam yang kelima dan harus dilakukan bagi yang mampu.

d. pengalaman agama

Pengalaman agama siswa melalui kegiatan belajar mengajar diketahui berdasarkan wawancara dengan siswa. Siswa A, Y, dan K siswa kelas III Zaid bin Tsabit pada tanggal 10 Februari 2016 menyatakan bahwa beribadah seperti menjawab salam dan berdoa sebelum dan sesudah kegiatan belajar mengajar perlu dilakukan agar mendapat pahala dan lancar dalam belajar. 69 Hal yang sama juga disampaikan oleh siswa S, I, dan R siswa kelas V Thalhah pada tanggal 5 Februari 2016 yang menyatakan bahwa dengan beribadah seperti menjawab salam dan berdoa sebelum dan sesudah kegiatan belajar mengajar kita akan merasa lebih dekat dengan Tuhan. Selain itu, berdoa dan menjawab salam perlu dilakukan agar mendapat pahala dan lancar dalam belajar. Berdasarkan hasil wawancara di atas, dapat diketahui bahwa siswa merasa dekat dengan Tuhan dengan selalu beribadah seperti menjawab salam dan berdoa sebelum dan sesudah kegiatan belajar mengajar. Selain itu, siswa juga merasa bahwa dengan berdoa sebelum dan sesudah kegiatan belajar mengajar maka akan diberi kelancaran dalam belajar.

e. pengamalan agama

Pengamalan agama siswa melalui kegiatan belajar mengajar diketahui berdasarkan wawancara dengan siswa. Berdasarkan wawancara dengan siswa A, Y, dan K siswa kelas III Zaid bin Tsabit dan siswa S, I, dan R siswa kelas V Thalhah diperoleh hasil bahwa siswa melaksanakan pengamalan agama dalam kegiatan belajar mengajar dengan belajar sungguh-sungguh, mengerjakan PR, dan meminjami teman yang gak bawa alat tulis. Hasil wawancara tersebut diperkuat dengan hasil observasi dalam kegiatan belajar mengajar di kelas III dan V. Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa siswa telah mengamalkan perilaku kerja 70 keras. Sikap kerja keras terlihat pada observasi kegiatan belajar mengajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yaitu perilaku siswa belajar dengan sungguh-sungguh ketika mengahadap ulangan harian. Ketika ulangan harian tersebut siswa secara mandiri mengerjakan soal tanpa mencontek. Pada kegiatan belajar mengajar juga selalu terlihat siswa mengerjakan tugas dengan baik ketika mendapat tugas dari guru. Siswa juga terlihat menjawab pertanyaan dari guru dan bertanya apabila tidak memahami materi pelajaran. Perilaku siswa tersebut telah menunjukkan pengamalan agama siswa yaitu sikap kerja keras. Pengamalan agama yang juga dilakukan siswa adalah sikap setia kawan. Sikap setia kawan terlihat pada pada observasi kegiatan belajar mengajar ketika mengerjakan tugas kelompok. Dalam berkelompok tersebut, siswa berdiskusi dengan temannya dan menerima semua masukan dari setiap siswa. Selain itu, siswa yang sudah memahami akan menjelaskan pada teman yang belum memahami materi pelajaran. Pengamalan agama yang juga dilakukan siswa adalah sikap saling menolong. Sikap saling menolong terlihat pada observasi kegiatan belajar mengajar ketika ada siswa yang membutuhkan bantuan. Hal tersebut terlihat ketika siswa meminjamkan pensil pada teman yang tidak membawa pensil. Ketika ada siswa yang tidak membawa buku, siswa mengajak siswa tersebut untuk membaca buku dengannya. Selain itu, siswa yang sudah memahami materi pelajaran akan menjelaskan pada teman yang belum memahami materi pelajaran. 71 Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat diketahui bahwa siswa telah melakukan pengamalan agama yang terlihat dalam kegiatan belajar mengajar. Pengamalan agama yang terlihat dalam kegiatan belajar mengajar antara lain sikap kerja keras, setia kawan, dan saling menolong.

2. Pelaksanaan Nilai Religius Melalui Budaya Sekolah

Dokumen yang terkait

MOTIVASI DAN PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KEGIATAN KELOMPOK WANITA TANI (KWT) “SEDYO RAHAYU” DI DUSUN POLAMAN, DESA ARGOREJO, KECAMATAN SEDAYU KABUPATEN BANTUL

0 4 11

MOTIVASI DAN PARTISIPASI ANGGOTA DALAM KEGIATAN KELOMPOK WANITA TANI (KWT) “SEDYO RAHAYU” DI DUSUN POLAMAN, DESA ARGOREJO, KECAMATAN SEDAYU, KABUPATEN BANTUL

6 59 78

ANALISIS KINERJA LUMBUNG PANGAN DI DIUSUN BOTOKAN DESA ARGOSARI KECAMATAN SEDAYU KABUPATEN BANTUL

0 2 114

ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS DALAM PELAKSANAAN TRADISI MERON Aspek Pendidikan Nilai Religius Dalam Pelaksanaan Tradisi Meron (Studi Kasus Di Desa Sukolilo Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati).

0 0 14

ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS DALAM PELAKSANAAN TRADISI MERON Aspek Pendidikan Nilai Religius Dalam Pelaksanaan Tradisi Meron (Studi Kasus Di Desa Sukolilo Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati).

0 0 13

EFEKTIVITAS PROGRAM MAKAN SIANG SEKOLAH DALAM MENUMBUHKAN NILAI KARAKTER ANAK DI SDIT BINA ANAK SHOLEH (BIAS) GIWANGAN YOGYAKARTA.

0 1 186

PELAKSANAAN PROGAM 7K DI SD NEGERI KRAPYAK ARGOREJO KECAMATAN SEDAYU KABUPATEN BANTUL.

26 498 131

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SD 1 SEDAYU DESA ARGOREJO, KECAMATAN SEDAYU, KABUPATEN BANTUL.

0 0 83

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SD 1 SEDAYU ARGOREJO, SEDAYU, BANTUL.

0 0 91

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG LEPTOSPIROSIS DENGAN KEJADIAN LEPTOSPIROSIS PADA MASYARAKAT DI DESA ARGODADI DAN ARGOREJO SEDAYU BANTUL YOGYAKARTA

0 0 10