Penerapan Prinsip Akuntansi yang Berlaku

PERUSAHAAN PERSEROAN PERSERO PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued For the Years Ended December 31, 2016 and 2015 In millions of Rupiah, unless otherwise stated 17  PSAK 46 Amandemen 2016: Pajak Penghasilan  SFAS 46 Amendment 2016: Income Tax Pada saat penerbitan laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anak masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru, amandemen standar, dan interpretasi atas standar serta pengaruhnya pada laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anak. As of the authorization date of these consolidated financial statements, the Company and its subsidiaries are still evaluating the potential impact of these new standards, amendments, and interpretations of standards to the Company and subsidiaries ’ consolidated financial statements.

3. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Penting

3. Summary of Significant Accounting Policies a. Pernyataan Kepatuhan

a. Statement of Compliance

Sejak 1 Januari 2016, laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum di Indonesia ”PABU”, yang mencakup: a. Standar Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntan Indonesia ”DSAK-IAI”, yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan ”PSAK” dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan ”ISAK”. b. Standar Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Syariah - Ikatan Akuntan Indonesia ”DSAS-IAI”. c. Ketentuan akuntansi keuangan yang ditetapkan oleh OJK, terdiri dari Peraturan No. VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal – Lembaga Keuangan ”Bapepam-LK” No. KEP- 347BL2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, dan Peraturan OJK No.6 POJK.042017 tentang Perlakuan Akuntansi atas Transaksi Berdasarkan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik. Since January 1, 2016, the consolidated financial statements were prepared and presented in accordance with Indonesian Generally Accepted Accounting Principles “PABU”, which cover: a. Financial Accounting Standards issued by the Financial Accounting Standard Board - Indonesian Institute of Accountant ”DSAK-IAI”, which covers Indonesian Statements Financial Accounting Standards “SFAS” and Interpretation of Financial Accounting Standards “ISFAS”. b. Financial Accounting Standards issued by the Indonesian Sharia Accounting Standard Board - Indonesian Institute of Accountant ”DSAS-IAI”. c. Applicable Capital Market Regulations as stated by OJK including Regulation No. VIII.G.7 regarding Guidance for the Presentation of Financial Statements, Decree of Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Board “Bapepam-LK” No. KEP- 347BL2012 regarding Presentation and Disclosure of Financial Statements of Listed or Public Company, and OJK Regulation No.6 POJK.042017 regarding Accounting Treatment for Transactions Based on Power Purchase Agreements. Sebelum 1 Januari 2016, laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Standar akuntansi keuangan tersebut mencakup: a. Standar Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh DSAK-IAI, yang meliputi PSAK dan ISAK. Prior to January 1, 2016, the consolidated financial statements were prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. Those financial accounting standards cover: a. Financial Accounting Standards issued by DSAK-IAI, which covers SFAS and ISFAS.