Pemilihan Lokasi Pemilihan Varietas Pembuatan Persemaian

45 VI HASIL DAN PEMBAHASAN

6.1. Standart Operating Procedure SOP Usahatani Nanas Desa Astomulyo

Dalam rangka pengembangan usaha agribisnis nanas dan tantangaan menghadapi persaingan dalam era perdaganagan bebas maka pasar menuntut produk yang bermutu tinggi, keseragaman hasil, berkesinambungan, aman terhadap kesehatan, dan ramah lingkungan. Untuk mengantisipasi hal tersebut maka perlu adanya suatu pedoman atau standar yang dijadikan acuan dalam pengembangan agribisnis komoditas nanas. Terdapat Standart Operating Procedure SOP pada usahatani nanas yang mencakup proses budidaya hingga pasca panen.

6.1.1. Pemilihan Lokasi

Lokasi yang cocok untuk budidaya nanas adalah daerah yang memiliki suhu rata-rata 25°C-31°C dengan curah hujan 200-300 mm per tahun. Kondisi tanah yang baik adalah tanah yang memiliki pH berkisar antara 5,5-7 dengan jenis tanah podzolik merah kuning. Lahan yang baik adalah lahan yang bebas hama dan penyakit endemis, subur dengan lapisan top soil tanah yang cukup tebal, dan banyak mengandung unsur hara.

6.1.2. Pemilihan Varietas

Nanas yang dibudidayakan adalah varietas nanas yang dapat memberikan keuntungan bagi petani. Varietas tersebut juga harus memiliki produktivitas tinggi dan mutu yang prima sehingga mempunyai prospek untuk dikembangkan. Saat ini varietas yang dibudidayakan di Desa Astomulyo adalah nanas dengan varietas Queen. Bibit yang digunakan dalam budidaya harus berkualitas dan mempunyai daya tumbuh tinggi, ukuran seragam, bebas dari hama dan penyakit, serta dapat berproduksi tinggi. Bibit dikelompokkan berdasarkan kelas bibit, yaitu : a. Bibit yang berasal dari tanaman induk, ciri-ciri:  Pertumbuhan normal dan sehat.  Daun berduri dan berwarna hijau kebiruan.  Buah bermahkota tunggal. 46  Bentuk buah normal sesuai varietas.  Jumlah anakan 2-4 buah.  Mata buah seragam. b. Bibit yang berasal dari pangkal buah siwilan, ciri-ciri:  Ukuran benih untuk Kelas A : panjang 25-30 cm. Kelas B : panjang 20-24 cm. c. Bibit yang berasal dari batang sogolan, ciri-ciri:  Ukuran benih untuk Kelas A : panjang 45-60 cm. Kelas B : panjang 35-44 cm.

6.1.3. Pembuatan Persemaian

Pembuatan persemaian dilakukan untuk benih nanas yang seragam dan berkualitas dengan pertumbuhan yang cepat, ukuran seragam, tidak mengandung penyakit, dan memiliki potensi berproduksi tinggi. Prosedur pelaksanaan persemaian adalah: a. Bibit yang dipergunakan berasal dari tunas pangkal buah atau tunas batang dengan varietas Queen : ukuran bibit sesuai yang diinginkan, titik tumbuh tidak dihilangkan, dan kelopak daun paling bawah daun kering dibuang 1- 2 helai 0,5 cm. b. Bibit diukur dari pangkal batang bibit sampai titik tumbuh. c. Bibit disortasi, dikumpulkan berdasarkan kelompok ukuran dan varietas jenis. d. Sebelum ditanam sebaiknya bibit terpilih dipotong bagian ujung akar 1-2 cm agar cepat terbentuk untuk merangsang pertumbuhan bibit.

6.1.4. Persiapan lahan

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENDAPATAN DAN PERILAKU PETANI DALAM MENGHADAPI RISIKO USAHATANI NANAS (Ananas comosus (L.)Merr) DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

6 22 15

EVALUASI KESESUAIAN LAHAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF PERTANAMAN NANAS (Ananas Comosus [L] Merr) KELOMPOK TANI TANI MAKMUR DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

10 25 51

INVENTARISASI PATOGEN DI PERTANAMAN NANAS (Ananas comosus L.) VARIETAS QUEEN DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

0 7 48

ANALISIS BIAYA IMBANGAN DAN POTENSI PENDAPATAN USAHATANI PADI DI KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

3 32 96

Analisis Usahatani Nanas pada Kelompok Tani Makmur, Desa Astomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah

10 58 217

PENGARUH PERUBAHAN KOMODITAS TANAMAN PANGAN MENJADI TANAMAN NANAS TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH - repository UPI S GEO 1202420 Title

0 0 3

KINERJA DAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA ANGGOTA KELOMPOK TANI NANAS DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH (Performance and Household Income of Pineapple Farmer Group Members in Astomulyo Village, Punggur Subdistrict, Lampung Tengah Dist

0 0 9

UPAYA KELOMPOK TANI DALAM PEMBERDAYAAN PETANI NANAS DI DESA TOTOKATON KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH - Raden Intan Repository

0 0 139

STRATEGI KELOMPOK TANI NANAS DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH - Raden Intan Repository

0 2 105

PEMBERDAYAAN KAUM PEREMPUAN GUNA MENINGKATKAN PENDAPATAN KELUARGA DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi pada kelompok wanita tani sekarmulia, Desa Astomulyo, Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah) - Raden Intan Repository

0 1 126