Analisi Regresi Berganda Pengujian Hipotesis

Lingkungan Belajar X 2 , dan Disiplin Belajar X 3 secara bersama- sama berpengaruh negatif terhadap Perilaku Kecurangan Akademik pada siswa kelas XI IIS di SMA Negeri 5 Yogyakarta Y. 2 Koefisien determinasi Adjusted R 2 Berdasarkan tabel 29, hasil koefisien determinasi Adjusted R 2 menunjukkan angka sebesar 0,243 atau 24,3 yang berarti bahwa Perilaku Kecurangan Akademik pada siswa kelas XI IIS SMA Negeri 5 Yogyakarta dapat dijelaskan oleh variabel Self Efficacy, Lingkungan Belajar, dan Disiplin Belajar sebesar 24,3 sedangkan sisanya 0,757 atau 75,7 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. 3 Uji F Hasil Uji F test diperoleh F hitung sebesar 8,370 dan F tabel 2,74 sehingga F hitung F tabel dengan tingkat signifikan 5 diperoleh signifikansi 0,000 0,05, artinya hal ini menunjukkan bahwa Self Efficacy X 1 , Lingkungan Belajar X 2 dan Disiplin Belajar X 3 secara bersama-sama berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Perilaku Kecurangan Akademik pada siswa kelas XI IIS SMA Negeri 5 Yogyakarta Y.

c. Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif

Berdasarkan hasil analisis regresi berganda dapat diketahui besarnya sumbangan relatif dan sumbangan efektif masing-masing variabel bebas Self Efficacy, Lingkungan Belajar, dan Disiplin Belajar terhadap variabel terikat Perilaku Kecurangan Akademik. Besarnya sumbanga relatif dan sumbangan efektif dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 30. Ringkasan Hasil Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif NO. Nama Variabel Bebas Sumbangan Relatif Sumbangan Efektif 1. Self Efficacy 76,13 18,5 2. Lingkungan Belajar 7,29 1,77 3. Disiplin Belajar 16,57 4,03 Total 100 24,3 Sumber: Data primer yang diolah halaman 134 Berdasarkan tabel ringkasan hasil analisis yang tercantum di atas dapat diketahui bahwa variabel Self Efficacy memberikan sumbangan relatif sebesar 76,14 dan sumbangan efektif sebesar 18,5, variabel Lingkungan Belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 7,3 dan sumbangan efektif sebesar 1,77, sedangkan variabel Disiplin Belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 16,6 dan sumbangan efektif sebesar 4,03. Sehingga dapat disimpulkan total sumbangan relatif sebesar 100. dan total sumbangan efektif sebesar 24,3. Hasil tersebut menunjukkan secara bersama-sama variabel Self Efficacy, Lingkungan Belajar, dan Disiplin Belajar memberikan sumbangan efektif sebesar 24.3, sedangkan 75.7 diberikan oleh variabel-variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.

D. Pembahasan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Self Efficacy X 1 , Lingkungan Belajar X 2 , Disiplin Belajar X 3 terhadap Perilakau Kecurangan Akademik Y. Berdasarkan hasil analisis, maka pembahasan tentang hasil penelitian adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Self Efficacy terhadap Perilaku Kecurangan Akademik

Hasil penelitian ini menunjukkan Self Efficacy berpengaruh negatif terhadap Perilaku Kecurangan Akademik pada siswa kelas XI IIS SMA Negeri 5 Yogyakarta. Hal ini ditunjukkan dengan hasil r x1y sebesar -0,641 dan r 2 x1y sebesar 0,258. Pengaruh negatif ini menunjukkan tingkat Self Efficacy yang dimiliki oleh siswa kelas XI IIS SMA Negeri 5 Yogyakarta tergolong tinggi. Semakin tinggi tingkat Self Efficacy seseorang maka dia akan termotivasi untuk melakukan suatu hal dengan kemampuannya sendiri tanpa adanya keinginan untuk melakukan kecurangan. Hasil penelitian ini selaras dengan penelitian Amalia Nur Latifah yang menunjukkan adanya pengaruh negatif Efikasi Diri terhadap Kecurangan Akademik pada tes tertulis akuntansi pada SMK se- Kabupaten Kulon Progo yang ditunjukkan dengan r x1y 0,682, r 2 x1y 0,464 dan t hitung 12,071 t tabel 1,654 pada taraf signifikansi 5 dan selaras juga dengan penelitian Endang Pudjiastuti yang menemukan bahwa Self Efficacy berpengaruh negatif terhadap Perilaku Kecurangan Akademik yang ditunjukkan dengan pengujian rank spearman dan menunjukkan korelasi negatif yang signifikan sebesar -0,78.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25