Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi lanjutan PT Bumi Daya Plaza

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lampiran 510 1. UMUM lanjutan

g. Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi lanjutan PT AXA Mandiri Financial Services lanjutan

Pada tanggal 20 Agustus 2010, Bank Mandiri menandatangani perjanjian jual beli Akta Jual Beli - AJB atas pembelian 2.027.844 dua juta dua puluh tujuh ribu delapan ratus empat puluh empat lembar saham seharga Rp48.427 atau 2,00 dari saham ditempatkan dan disetor penuh dari NMI di hadapan notaris Dr. A. Partomuan Pohan, S.H., LLM. Penambahan kepemilikan di AXA Mandiri telah disetujui oleh Bank Indonesia melalui suratnya No. 1271DPB1TPB1-1 pada tanggal 22 Juli 2010. Setelah pembelian ini persentase kepemilikan Bank pada AXA Mandiri meningkat menjadi 51,00. Goodwill yang timbul dari akuisisi AXA Mandiri sebesar Rp40.128 diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama 5 lima tahun dengan pertimbangan atas estimasi manfaat ekonomis atas goodwill tersebut. Beban amortisasi goodwill periode 20 Agustus 2010 sampai dengan 31 Desember 2010 adalah sebesar Rp2.934 dan telah dibebankan ke dalam laporan laba rugi konsolidasian. Saldo goodwill yang belum diamortisasi pada tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp37.194. Sejak tanggal 1 Januari 2011, Bank menghentikan amortisasi goodwill dan secara berkala melakukan evaluasi terhadap penurunan nilai goodwill tersebut sesuai PSAK 22 Revisi 2010 “Kombinasi Bisnis” lihat Catatan 2s. PT Mandiri AXA General Insurance PT Mandiri AXA General Insurance “MAGI” merupakan perusahaan ventura bersama antara Bank Mandiri dengan AXA Société Anonyme yang bergerak di bidang asuransi kerugian. MAGI sebelumnya bernama PT Maskapai Asuransi Dharma Bangsa PT Insurance Society Dharma Bangsa Ltd yang didirikan berdasarkan Akta Notaris Sie Khwan Djioe No. 109 tanggal 28 Juli 1961 di Jakarta dan memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman melalui Daftar Penetapan Menteri Kehakiman No. J.A.5114 tanggal 20 Januari 1962. Nama perusahaan PT Maskapai Asuransi Dharma Bangsa mengalami perubahan menjadi PT Asuransi Dharma Bangsa dengan Akta Notaris Imas Fatimah, S.H. No. 54 tanggal 17 Desember 1997 dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman melalui Surat Keputusan Menteri Kehakiman No. C2- 2421.HT.01.04.TH.98 tanggal 26 Maret 1998. Pada Rapat Umum Pemegang Saham Bank Mandiri tanggal 23 Mei 2011, pemegang saham Bank Mandiri telah menyetujui rencana penyertaan modal oleh Bank Mandiri dalam bentuk akuisisi atas 120.000 seratus dua puluh ribu lembar saham baru yang akan diterbitkan oleh PT Asuransi Dharma Bangsa. Penyertaan modal Bank Mandiri pada PT Asuransi Dharma Bangsa tersebut telah memperoleh persetujuan Bank Indonesia melalui suratnya No. 1359DPB1TPB1-1 pada tanggal 28 Juli 2011. Pada tanggal 11 Oktober 2011, Bank Mandiri melakukan pembelian 120.000 seratus dua puluh ribu lembar saham baru yang diterbitkan oleh PT Asuransi Dharma Bangsa dengan total nilai Rp60.000 dan telah dicatatkan dalam Akta Akuisisi Notaris Yualita Widyadhari, S.H. No. 23 tanggal 11 Oktober 2011. Setelah pembelian saham tersebut, Bank Mandiri menjadi pemegang saham PT Asuransi Dharma Bangsa dengan persentase kepemilikan sebesar 60,00 yang telah disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham PT Asuransi Dharma Bangsa sesuai Akta Notaris Yualita Widyadhari, S.H. No. 22 tanggal 11 Oktober 2011 dan telah disampaikan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia serta telah diterima melalui suratnya No. AHU-AH.01.10-10-33252 tanggal 17 Oktober 2011 perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar PT Asuransi Dharma Bangsa. Selanjutnya, nama perusahaan PT Asuransi Dharma Bangsa telah diubah menjadi PT Mandiri AXA General Insurance sesuai dengan Akta Notaris Yualita Widyadhari, S.H. No. 90 tanggal 18 Oktober 2011 dan telah disampaikan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia serta telah diterima melalui suratnya No. AHU-51976.AH.01.02 tanggal 25 Oktober 2011 perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar PT Mandiri AXA General Insurance. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lampiran 511 1. UMUM lanjutan

g. Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi lanjutan PT Mandiri AXA General Insurance lanjutan

Dalam menjalankan usahanya, MAGI telah memperoleh izin usaha dari Biro Perasuransian Bapepam dan LK Kementerian Keuangan Republik Indonesia melalui surat No. S-12583BL2011 tanggal 22 November 2011 perihal Penyampaian Salinan Keputusan Menteri Keuangan tentang Pemberlakuan Izin Usaha di Bidang Asuransi Kerugian Sehubungan Perubahan Nama PT Asuransi Dharma Bangsa menjadi PT Mandiri AXA General Insurance.

h. Struktur dan Manajemen

Kantor pusat Bank Mandiri berkedudukan di Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36 - 38 Jakarta Selatan, Indonesia. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, struktur dan jumlah kantor dalam dan luar negeri Bank Mandiri adalah sebagai berikut: 2012 2011 Kantor wilayah dalam negeri 12 12 Cabang dalam negeri: Kantor Area 68 66 Kantor Branch 949 937 Kantor Mandiri Mitra Usaha 502 300 Cash Outlet 291 234 1.810 1.537 Cabang luar negeri 5 5 Tidak diaudit. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Bank Mandiri memiliki cabang-cabang luar negeri yang berlokasi di Cayman Islands, Singapura, Hong Kong, Timor Leste dan Shanghai Republik Rakyat Cina. Bank Mandiri telah memperoleh ijin pendirian cabang dari China Banking Regulatory Commission pada tanggal 3 November 2010. Kantor cabang Shanghai mulai beroperasi pada tanggal 17 November 2011. Untuk mendukung pencapaian visi Bank Mandiri, yaitu “To be Indonesia’s most admired and progressive financial institution”, Bank Mandiri mengubah struktur organisasinya menjadi Strategic Business Units SBU. Secara garis besar, SBU dimaksud terdiri dari tiga kelompok besar, yaitu: 1. Business Units, berfungsi sebagai motor utama pengembangan bisnis Bank yang terdiri dari 6 enam Direktorat yaitu Institutional Banking, Corporate Banking, Commercial Business Banking, Consumer Finance, Micro Retail Banking dan Treasury, Financial Institution Special Asset Management; 2. Corporate Center, berfungsi untuk menangani hal-hal strategis korporasi serta dukungan kebijakan perseroan yang terdiri dari 3 tiga Direktorat yaitu Risk Management, Compliance Human Capital dan Finance Strategy; 3. Shared Services berupa supporting unit yang mendukung operasional Bank secara keseluruhan yang ditangani oleh Direktorat Technology Operations.