1 Karakteristik Pembelajaran Berbasis Proyek 2 Prinsip-prinsip Pembelajaran Berbasis Proyek

memecahkan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan materi pelajaran yang diterimanya.

2.4. 1 Karakteristik Pembelajaran Berbasis Proyek

Menurut Buck Institude for Education sebagaimana dikutip oleh Hosnan 2014:321 belajar berbasis proyek memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Siswa mengambil keputusan sendiri dalam kerangka kerja yang telah ditentukan bersama sebelumnya. 2. Siswa berusahan memecahkan sebuah masalah atau tantangan yang tidak memiliki satu jawaban pasti. 3. Siswa ikut merancang proses yang akan ditempuh dalam mencari solusi. 4. Siswa didorong untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, berkolaborasi, serta mencoba berbagai macam bentuk komunikasi. 5. Siswa bertanggung jawab mencari dan mengelola sendiri informasi yang mereka kumpulkan. 6. Pakar-pakar dalam bidang yang berkaitan dengan proyek yang dijalankan sering diundang menjadi guru tamu dalam sesi-sesi tertentu untuk memberi pencerahan bagi siswa. 7. Evaluasi dilakukan secara terus-menerus selama proyek berlangsung. 8. Siswa secara reguler merefleksikan dan merenungi apa yang telah mereka lakukan, baik proses maupun hasilnya. 9. Produk akhir dari proyek belum tentu berupa material, tapi bisa berupa presentasi, drama, dll dipresentasikan di depan umum maksudnya, tidak hanya pada gurunya, namum bisa juga pada dewan guru, orang tua, dll dan dievaluasi kualitasnya. 10. Di dalam kelas dikembangkan suasana penuh toleransi terhadap kesalahan dan perubahan, serta mendorong bermunculannya umpan balik serta revisi

2.4. 2 Prinsip-prinsip Pembelajaran Berbasis Proyek

Melalui pembelajaran berbasis proyek, hasil belajar akuntansi peserta didik diharapkan akan meningkat dibandingkan dengan pembelajaran sebelumnya. Pembelajaran berbasis proyek memuat tugas-tugas yang kompleks berdasarkan pertanyaan dan permasalahan problem yang menantang, memecahkan masalah, membuat keputusan, serta memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bekerja secara mandiri. Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik mempunyai kemandirian dalam menyelesaikan tugas yang dihadapinya. Menurut Wena yang dikutip oleh Sutirman 2013:45 pembelajaran berbasis proyek memiliki beberapa prinsip dalam penerapannya. Prinsip-prinsip tersebut adalah: 1. Sentralistis Maksudnya bahwa model pembelajaran ini merupakan pusat dari strategi pembelajaran, karena siswa mempelajari konsep utama dari suatu pengetahuan melalui kerja proyek. Pekerjaan proyek merupakan pusat dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh siswa di kelas. 2. Pertanyaan penuntun PRINSIP PEMBELAJARAN PROSEDUR MENDESAIN Sentralistis Pertanyaan Pendorong Penuntun Intestigasi Kontruktif Otonomi Realistis Autentik Belajar pada Dunia Nyata Ketaatan Terhadap Nilai- nilai Akademik Aktif Meneliti Hubungan dengan Ahli Penilaian Gambar 2.1. Bagan Pembelajaran Berbasis Proyek Hal ini mengandung makna bahwa pekerjaan proyek yang dilakukan oleh siswa bersumber pada pertanyaan atau persoalan yang menuntun siswa untuk menemukan konsep mengenai bidang tertentu. Dalam hal ini aktivitas bekerja menjadi motivasi eksternal yang dapat membangkitkan motivasi internal pada diri siswa untuk membangun kemandirian dalam menyelesaikan tugas. 3. Investigasi konstruktif Artinya bahwa pembelajaran berbasis proyek terjadi proses investigasi yang dilakukan oleh siswa untuk merumuskan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mengerjakan proyek. Oleh karena itu guru harus dapat merancang strategi pembelajaran yang mendorong siswa untuk melakukan proses pencarian dan atau pendalaman konsep pengetahuan dalam rangka menyelesaikan masalah atau proyek yang dihadapi. 4. Otonomi Dalam pembelajaran berbasis proyek siswa diberi kebebasan atau otonomi untuk menentukan target sendiri dan bertanggung jawab terhadap apa yang dikerjakan. Guru berperan sebagai motivator dan fasilitator untuk mendukung keberhasilan siswa dalam belajar. 5. Realistis Proyek yang dikerjakan oleh siswa merupakan pekerjaan nyata yang sesuai dengan kenyataan di lapangan kerja atau masyarakat. Proyek yang dikerjakan bukan dalam bentuk simulasi atau imitasi, melainkan pekerjaan atau permasalahan yang benar-benar nyata. Di samping itu, Pembelajaran Berbasis Proyek memiliki beberapa keunggulan seperti yang dikemukakan oleh Moursund dalam Sutirman 2013:45 yang meliputi: 1. Meningkatkan motivasi; 2. Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah; 3. Meningkatkan kemampuan studi pustaka; 4. Meningkatkan kolaborasi; 5. Meningkatkan keterampilan manajemen sumber daya.

2.4. 3 Langkah-langkah Pembelajaran Berbasis Proyek

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN MEDIA CD PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN MATERI MENGANALISIS PELUANG USAHA PADA KELAS XI SMK PALEBON SEMARANG

0 7 21

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI DENGAN PENERAPAN STRATEGI REACT SETTING TSTS PADA KOMPETENSI DASAR LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA SISWA KELAS X AK 1 SMK PALEBON SEMARANG TAHUN

0 7 205

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGATERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK PALEBON SEMARANG TAHUN AJARAN 2014 2015

1 11 109

PERBEDAAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP DISCUSSION DAN PROBLEM POSING SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 BINJAI TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 4 26

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X SMK SWASTA BUDISATRYA MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 2 27

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 1 MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

1 3 23

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING DENGAN STRATEGI ROTATING TRIO EXCHANGE TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AK SMK HKBP SIDIKALANG TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 2 25

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X DI SMK SWASTA SATRIA DHARMA PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 5 29

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBANTUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI MATERI POKOK ATMOSFER PADA SISWA KELAS X SMA N 14 SEMARANG TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 2

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATERI JURNAL PENYESUAIAN UNTUK SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 174