Menyajikan Data Ukuran Pemusatan

2 Aktif Belajar Matematika untuk Kelas XI Program Bahasa contoh Pengolahan Data Metode Populasi • Tanya Jawab • Angket Diagram • Tabel Distribusi Frekuensi • Tabel Frekuensi Kumulatif Ukuran Pemusatan Data mempelajari bentuk berupa Tabel dikonversi ke bentuk Grafi k • Histogram • Batang • Garis • Lingkaran • Kotak-garis Sampel contoh diwakili oleh contohnya contohnya Pengumpulan Data mewakili Ukuran Statistik terdiri atas Ukuran Penyebaran Data Ukuran Letak Data terdiri atas Simpangan Rata-Rata Rentang Interkuartil Simpangan Kuartil Rentang Ragam Simpangan Baku terdiri atas Rentang Desil Sembilan Desil D 1 , D 2 , ..., D 9 Kuartil Bawah, Q 1 terdiri atas terdiri atas Kuartil Bawah, Q 3 Kuartil Tengah atau Median, Q 2 terdiri atas Modus Mean Median Statistika Penyajian Data Peta Konsep Materi tentang Statistika dapat digambarkan sebagai berikut. 3 Statistika Uji Materi Prasyarat

A. Menyajikan Data

Statistika sangat erat kaitannya dengan data. Oleh karena itu, sebelum dijelaskan mengenai pengertian statistika, terlebih dahulu akan dijelaskan mengenai data. Misalkan, dilakukan penimbangan berat badan terhadap 10 siswa Kelas XI. Hasil penimbangan disajikan pada tabel berikut. Nama 56 70 48 60 72 54 56 61 66 57 Berat kg A B C D E F G H I J Tabel 1.1 Perhatikan Tabel 1.1, 60 kg merupakan berat badan seorang siswa yang dinamakan datum, sedangkan hasil seluruh penimbangan terhadap sepuluh orang siswa disebut data. Berdasarkan data Tabel 1.1, diperoleh data hasil peng- ukuran berat badan sebagai berikut. • Berat badan terkecil adalah 48 kg. • Berat badan terbesar adalah 72 kg. • Berat badan rata-rata adalah 60 kg. • 10 dari sepuluh siswa beratnya lebih dari 70 kg. Statistik diperoleh dari perhitungan atau pengolahan terhadap data yang dicatat. Statistik yang lengkap dapat menjadi informasi yang berguna bagi banyak pihak, misalnya perusahaan, pemerintah, masyarakat, atau suatu organisasi. Umumnya statistik disajikan dalam bentuk tabel dan diagram agar mudah untuk dibaca, dipahami, dan lebih mudah untuk dianalisis. Metode pengumpulan data, penyusunan data, pengolahan atau pemrosesan data, analisa, dan penarikan kesimpulan disebut Statistika.

1. Data Kuantitatif dan Kualitatif

Berdasarkan nilainya, data dapat digolongkan menjadi data kuantitatif dan data kualitatif. a. Data kuantitatif adalah data yang berupa bilangan, nilainya bisa berubah-ubah atau bersifat variatif. Data kuantitatif terbagi atas 2 bagian, yaitu data cacahan dan data ukuran. 1 Data cacahan data diskrit adalah data yang diperoleh dengan cara membilang. Contoh: • Pegawai di perusahaan X terdiri atas 160 laki-laki dan 70 perempuan. • Guru yang berpendidikan sarjana di SMA Bina Bangsa berjumlah 6 orang. Sebelum mempelajari materi bab ini, kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihan Anda. Jika Anda berhasil mengerjakannya dengan baik, akan memudahkan mempelajari materi berikut.

1. Apa yang Anda ketahui

tentang statistika?

2. Sebutkan lima contoh

kasus dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan kegiatan statistika.

3. Apa yang Anda ketahui

tentang mean, median, dan modus?

4. Coba Anda urutkan

data berikut dalam urutan naik dan turun. 9, 5, 4, 7, 4, 8, 5, 3, 5, 9, 9, 4, 5, 7, 5.

5. Dari data pada soal

nomor 4, tentukan jangkauan, rata-rata, median, dan modusnya. 4 Aktif Belajar Matematika untuk Kelas XI Program Bahasa • Peserta SPMB pada tahun 2004 berjumlah 120.000 orang. 2 Data ukuran data kontinu adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur. Contoh: • Panjang lintasan jalan tol X adalah 12,8 km. • Suhu badan penderita penyakit demam berdarah itu 41°C. • Kecepatan kereta api ekspres Bandung–Jakarta adalah 110 kmjam. b. Data kualitatif adalah data yang bukan merupakan bilangan, tetapi berupa ciri-ciri, sifat-sifat, keadaan, atau gambaran dari kualitas objek yang diteliti. Golongan data ini disebut atribut . Sebagai contoh, data mengenai kualitas suatu produk, yaitu baik, sedang, dan kurang.

2. Populasi dan Sampel

Misalkan, Anda ingin mengetahui pendapat pelajar SMA di Jawa Barat mengenai pelajaran Matematika, yaitu apakah Matematika merupakan pelajaran yang sulit, sedang-sedang saja, atau justru mudah. Untuk itu, Anda memerlukan jajak pendapat dari para pelajar SMA yang berdomisili di Jawa Barat. Seluruh pelajar SMA yang berdomisili di Jawa Barat disebut subjek penelitian, dalam Statistika diberi istilah populasi. Dalam pelaksanaannya, sulit dilakukan jajak pendapat bagi seluruh pelajar SMA tersebut karena terdapat banyak kendala, seperti waktu yang lama dan biaya yang tidak memadai sehingga jajak pendapat hanya dilakukan terhadap para pelajar di beberapa SMA yang dianggap dapat mewakili populasi tersebut. Para pelajar di beberapa SMA yang dianggap dapat mewakili untuk penelitian ini disebut sampel atau contoh, seperti pada Gambar 1.2. SMA A SMA B SMA C SMA D SMA E SMA F SMA G SMA H SMA I SMA J SMA K SMA L SMA M SMA N SMA O SMA P SMA Q SMA R SMA S SMA T SMA U SMA C SMA G SMA H SMA I SMA K SMA N SMA P SMA T Sampel: Beberapa pelajar SMA Populasi: Seluruh pelajar SMA di Jabar Sampel yang diambil dari populasi dan dianalisis Populasi yang karakteristiknya ingin diketahui Kesimpulan dibuat Gambar 1.1 Populasi dan Sampel Gambar 1.2 Pengambilan beberapa sampel secara random acak yang dianggap mewakili populasi.