bila r
hitung
lebih besar atau sama dengan r
tabel
pada taraf signifikansi 5 yakni sebesar 0,349 maka butir pernyataan dikatakan valid.
Hasil validitas instrumen dirangkum dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 7. Hasil Uji Validitas Istrumen
Variabel Jumlah
Butir Awal
Jumlah Butir
Gugur No. Butir
Gugur Jumlah
Butir Valid
Motivasi Belajar X
1
18 3
7, 13, 14 15
Kemandirian Belajar X
2
21 2
15, 21 19
Lingkungan Teman Sebaya X
3
15 2
8, 13 13
Perhatian Orang Tua X
4
16 4
2,9,11,12 12
Butir pernyataan yang tidak valid telah dihilangkan dan butir pernyataan yang valid menurut peneliti masih cukup mewakili masing-
masing indikator yang ingin diungkapkan, sehingga instrumen tersebut masih layak digunakan. Hasil uji validitas instrumen menunjukkan
bahwa angket Motivasi Belajar sebanyak 15 butir, Kemandirian Belajar sebanyak 19 butir, Lingkungan Teman Sebaya sebanyak 13 butir, dan
Perhatian Orang Tua sebanyak 12 Butir. Butir yang valid inilah yang digunakan sebagai pengumpul data dalam penelitian ini.
2. Uji Reliabilitas
Menurut Suharsimi 2010: 221, “Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dipercaya untuk digunakan
sebagai alat pengumpul data karena isntrumen tersebut sudah baik”. Uji Reliabilitas instrumen dimaksudkan untuk mengetahui keajegan
instrumen dalam mengumpulkan data penelitian. Suatu instrumen dapat dikatakan reliabel jika instrumen tersebut ketika dipakai untuk mengukur
suatu gejala yang sama dalam waktu yang berlainan akan menunjukkan hasil yang sama. Dalam menguji reliabilitas instrumen digunakan dengan
uji Alpha Cronbach. Rumus Alpha Cronbach sebagai berikut:
11
=
−
1 1
−
∑
2 2
Keterangan:
11
=
Reliabilitas instrumen
=
Jumlah item pertanyaan yang diuji
2
=
Jumlah varians butir
2
=
Varians total Suharsimi, 2010: 239
Jika koefisien alpha lebih besar dari r
tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka angket tersebut dinyatakan reliabel. Sebaliknya, jika koefisien
alpha lebih kecil dari r
tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka angket tersebut dinyatakan tidak reliabel.
Hasil dari perhitungan tersebut di atas selanjutnya dikonsultasikan klasifikasi berikut ini:
0,800 – 1,000 = Sangat Tinggi
0,600 – 0,799 = Tinggi
0,400 – 0,599 = Sedang
0,200 – 0,399 = Rendah
0,000 – 0,199 = Sangat Rendah
Instrumen dikatakan reliabel bila memiliki koefisien keandalan atau reliabilitas sebesar 0,6 atau lebih. Dengan demikian, apabila alpha
lebih kecil dari 0,6 maka dinyatakan tidak reliabel atau sebaliknya jika alpha lebih besar atau sama dengan 0,6 dinyatakan reliabel.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan bantuan software komputer program SPSS Statistics 16.00 for windows untuk menghitung