Pengujian Hipotesis Pertama Pengujian Hipotesis

a. Persamaan Garis Regresi Berdasarkan tabel di atas maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan berikut: Y = 7,669 +1,095X 1 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 1 sebesar 1,095 yang berarti, apabila Motivasi Belajar X 1 meningkat satu satuan maka Prestasi Belajar Akuntansi Y meningkat sebesar 1,095 poin. b. Koefisien Korelasi r Hasil analisis koefisien korelasi r x1y menunjukkan nilai positif sebesar 0,423 yang berarti terdapat hubungan positif antara Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Akuntansi. c. Koefisien Determinasi r 2 Koefisien determinasi menunjukkan ketepatan garis regresi.Garis regresi digunakan untuk menjelaskan proporsi dari Prestasi Belajar Akuntansi Y yang diterangkan oleh variabel independennya. Berdasarkan hasil analisis data dengan bantuan program SPSS Statistik 16.0 for windows diperoleh hasil analisis regresi sederhana dengan satu prediktor menunjukkan koefisien korelasi r 0,423 dan koefisien determinasi r 2 sebesar 0,179. Koefisien determinasi sebesar 0,179 memberikan gambaran bahwa Motivasi Belajar memberikan kontribusi 17,9 untuk meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi. d. Pengujian Signifikansi dengan Uji t Uji t bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh Motivasi Belajar X 1 terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK YPKK 1 Sleman tahun ajaran 2042015.Berdasarkan hasil analisis data koefisien korelasi r sebesar 0,423. Koefisien korelasi r sebesar 0,423 dikonsultasikan pada r tabel dengan n=54 dengan taraf signifikansi 5, harga r tabel diperoleh sebesar 0,266. Harga r hitung lebih besar dari r tabel 0,4230,266 sehingga hipotesis diterima. Setelah dilakukan uji t diperoleh harga t hitung sebesar 3,364.Kemudian harga t dikonsultasikan dengan t tabel pada taraf signifikansi 5 sebesar 1,676.Hal ini menunjukkan bahwa t hitung lebih besar dari t tabel 3,3641,676 pada taraf signifikansi 5.Hasil tersebut menunjukkan bahwa Motivasi Belajar berpengaruh signifikansi terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa kelas X SMK YPKK 1 Sleman tahun ajaran 20142015. Berdasarkan analisis di atas, dapat disimpulkan bahwa Motivasi Belajar Akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas X SMK YPKK 1 Sleman tahun ajaran 20142015, maka hipotesis pertama diterima.

2. Pengujian Hipotesis Kedua

Hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif Kemandirian Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK YPKK 1 Sleman tahun ajaran 20142015. Berikut ini tabel ringkasan hasil analisis regresi sederhana: Tabel 22. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Sederhana X 2 terhadap Y Variabel Harga r dan r 2 Harga t Koef konstanta R x2y R 2 x2y t hitung t tabel X 2 – Y 0,352 0,124 2,715 1,676 0,916 4,294 Sumber: Data Primer yang diolah a. Persamaan Garis Regresi Berdasarkan tabel di atas maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan berikut: Y = 4,294 + 0,916X 2 Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 2 sebesar 0,916 yang berarti apabila Kemandirian Belajar X 2 meningkat satu poin maka Prestasi Belajar Akuntansi Y meningkat 0,916. b. Koefisien Korelasi r Hasil analisis koefisien korelasi r x2y menunjukkan nilai positif sebesar 0,352 yang berarti terdapat hubungan positif antara Kemandirian Belajar dengan Prestasi Belajar Akuntansi. c. Koefisien Determinasi r 2 Koefisien determinasi menunjukkan ketepatan garis regresi.Garis regresi digunakan untuk menjelaskan proporsi dari Prestasi Belajar Akuntansi Y yang diterangkan oleh variabel independennya. Berdasarkan hasil analisis data dengan bantuan program SPSS Statistik 16.0 for windows diperoleh hasil analisis regresi sederhana dengan satu prediktor menunjukkan koefisien korelasi r 0,352 dan koefisien r 2 sebesar 0,124. Koefisien determinasi sebesar 0,124 memberikan

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25