46 Angket menurut Sugiyono 2013: 199 adalah teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Dalam penelitian ini, angket
berbentuk rating-scale. Rating-scale adalah angket yang isinya pernyataan yang diikuti oleh kolom-kolom yang menunjukan tingkatan Suharsimi
Arikunto, 2010:195 Angket ditujukan kepada ahli materi, ahli media, dan siswa untuk
dimintai tanggapannya terhadap media Roda Jelajah Indonesia yang telah dikembangkan. Data yang diperoleh dari angket akan diolah menjadi data
kuantitatif
2. Wawancara
Wawancara yang digunakan oleh peneliti adalah wawancara tidak terstruktur. Wawancara tidak terstruktur menurut Suharsimi Arikunto 2010:
227 adalah teknik wawancara dimana peneliti tidak menyiapkan serentetan pertanyaan secara terstuktur melainkan hanya meliputi garis besar yang akan
ditanyakan.Wawancara dilakukan kepada guru dan siswa. Wawancara dilakukan dibeberapa kesempatan. Wawancara pertama
dilakukan ketika pengumpulan data awal dan studi pendahuluan. Wawancara bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang ada dan sering timbul saat
pembelajaran di kelas. Hasil dari wawancara ini peneliti mampu merumuskan masalah yang terdapat di SD N Wonosari Baru. Setelah itu wawancara
dilakukan kepada siswa saat uji coba. Wawancara dilakukan untuk
47 memperoleh tanggapan mengenai media Roda Jelajah Indonesia yang telah
dikembangkan.
3. Observasi
Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi tidak terstruktur. Observasi tidak terstruktur adalah observasi yang tidak
dipersiapkan secara sistematis tentang apa yang akan diobservasi Sugiyono, 2013:205. Observasi tidak terstruktur dalam penelitian dan pengembangan
ini dilakukan pada tahap studi pendahuluan dan uji coba. Observasi pertama bertujuan untuk mengetahui permasalah yang terdapat dalam pembelajaran
IPS. Sedangkan obsevasi selanjutnya dilakukan untuk mengetahui proses penggunaan media. Observasi ini sebagai sarana untuk memperbaiki media
Roda Jelajah Indonesia. H.
Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitianiniadalah angket validasi ahli media, angket validasi ahli materi, dan angket respon siswa.
Validasi media dilakukan oleh Dosen Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta yaitu Bapak Sungkono, M.Pd. Validasi materi dilakukan
oleh dosen IPS dari prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yaitu Safitri Yosita Ratri, M.Ed.
Kisi-kisi instrumen untuk validasi media dikembangkan indikator pemilihan media Nana Sudjana dan Ahmad Rivai 2005:4 yaitu, ketepatan
tujuan, dukungan terhadap isi pembelajaran, dan kemudahan memperoleh media. Kisi-kisi juga dikembangkan dengan indikator manfaat media