Perspektif Pelanggan Perspektif Pelanggan

 Memperkecil beban hutang dengan melakukan pertimbangan yang matang sebelum melakukan penambahan aset perusahaan.  Melakukan penjualan aset perusahaan yang sudah tidak dibutuhkan lagi.  Melakukan secara terus-menerus perbaikan fasilitas dan proses pelayanan untuk meningkatkan pendapatan.  Optimalisasi pemakaian sumber daya yang ada untuk menghasilkan pelayanan yang terbaik dan menekan pengeluaran untuk beban operasional sedapat mungkin untuk mencapai laba yang optimal.

4.11.1.2. Perspektif Pelanggan Perspektif Pelanggan

4 3 2 Skor 2006 2007 1 NC CR NNC Tolok Ukur Keterangan NC : Number of Complain CR : Customer Retention NNC : Number of New Customer Pada perspektif pelanggan perusahaan sudah dapat mempertahankan kinerjanya. Dapat dilihat pada skor yang diperoleh pada masing-masing tolok ukur. Tolok ukur NC Number of Complain mengalami penurunan sesuai dengan target yaitu pada tahun 2006 adalah 0,77 sedangkan tahun 2007 adalah 0,59. Untuk CR pada tahun 2006 adalah 58,90 dan tahun 2007 adalah 59,99, tolok ukur NNC pada tahun 2006 adalah 41,09 turun menjadi 40 pada tahun 2007, tetapi tidak mempengaruhi skor yang diperoleh. Skor yang diperoleh adalah NC untuk tahun 2006 dan 2007 adalah 3 sedangkan untuk CR 2006 dan CR 2007 masing-masing dengan skor 3, untuk NNC 2006 dan NNC 2007 masing –masing juga dengan skor 3. Untuk dapat mempertahankan kinerja pada perspektif pelanggan maka inisiatif peningkatan strategi yang dapat dilakukan oleh RS Perkebunan PTPN X Jember adalah antara lain :  Selalu melakukan promosi dengan selalu mencantumkan website perusahaan yaitu www.jember-klinik.co.id dan email perusahaan yaitu rsp jember-klinik.co.id, sehingga konsumen bisa mengakses dengan mudah mengenai RS Perkebunan PTPN X Jember.  Melakukan evaluasi secara kontinyu terhadap keluhan pelanggan misalnya dengan mengadakan pertemuan yang diadakan secara rutin untuk membahas dan menanggapi komplain yang masuk sehingga satu persatu dari komplain tersebut dapat dengan segera diambil langkah perbaikannya.  Menyediakan kotak saran sehingga para pasien yang datang baik yang menggunakan jasa dari unit rawat jalan atau dari rawat inap untuk dapat menulisakan keluhannya setelah menerima pelayanan dari pihak RS.  Meningkatkan citra positif atau image di mata masyarakat dengan menawarkan jasa yang menarik minat pelanggan misalnya dengan mengadakan program yang ditujukan bagi masyarakat yang kurang mampu, dengan memberikan keringanan biaya sehingga masyarakat yang kurang mampu dapat hidup sehat dan pihak RS dapat menunjukkan kepeduliannya dalam kesehatan masyarakat.  Memberikan pelayanan terbaiknya tanpa membeda-bedakan antara pasien satu dengan yang lain.  Memberikan potongan harga khusus bagi pelanggan lama yang setia dan loyal menggunakan jasa RS Perkebunan PTPN X Jember selama bertahun- tahun.

4.11.1.3. Perspektif Proses Bisnis Internal

Dokumen yang terkait

PERANCANGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA PADA RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD (Studi Pada Rumah Sakit Elizabeth Situbondo)

1 6 2

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN METODE BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Dengan Metode Balanced Scorecard(Studi Kasus pada Rsud Pandan Arang Boyolali Dan Rsud Kota Semarang).

6 20 18

ANALISA METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA Analisa Metode Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta).

0 3 18

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus pada RSUD Pandan Arang Boyolali).

0 2 20

PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN BALANCED SCORECARD.

0 1 6

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SRAGEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Sragen Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard.

0 0 16

PENDAHULUAN Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Sragen Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard.

0 2 9

ANALISIS PENGUKURAN KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SRAGEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE Analisis Pengukuran Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Sragen Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard.

0 2 17

PENGUKURAN KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD DI RUMAH SAKIT PERKEBUNAN PTPN X JEMBER SKRIPSI

0 0 21

PENGUKURAN KINERJA DIVISI TI PADA PT X DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD

0 0 13