22 | L o b b y i n g
BAB III M ENGAPA PERLU NEGOSIASI
A. Kemampuan Bernegosiasi
M eskipun secara lahiriah manusia t elah dibekali dengan kemampuan unt uk bernegosiasi, namun unt uk dapat bernegosiasi
dengan baik, kemampuan dasar t ersebut perlu dikembangkan. Adapun beberapa kemampuan dasar unt uk dapat bernegosiasi yang
baik adalah sbb : 1.
Kemampuan menent ukan serangkaian t ujuan, namun t et ap fleksibel dengans ebagian diant aranya. Selain it u harus mampu
mempert ahankan serangkaian t ujuan, dalam negosiasi, seroang negosiat or harus mampu bersikap fleksibel dalam membaca
keseimbangan at au perubahan posisi t awar yang t erjadi selama negosiasi.
2. Kemampuan unt uk mencari kemungkinan dari pilihan yang
banyak. Dalam hal ini seorang negosiat or harus jeli membaca kemungkinan dan memprediksi konsekuensi yang mungkin
t imbul dari masing-masing pilihan. Sebaiknya seorang negosiat or sudah harus mampu memprediksi kemungkinan t erbaik dan
kemungkinan t erburuk yang mungkin t imbul. 3.
Kemampuan unt uk mempersiapkan dengan baik. Tidak ada negosiasi yang baik t anpa persiapan yang baik. Negosiat or ulung
selalu mempersiapkan segala sesuat u, mulai dari hal besar hingga hal kecil jauh sebelum pelaksanaan negosiasi. Namun t ak
jarang seroang negosiat or harus mampu melakukan negosiasi pada saat yang t idak t erduga.
23 | L o b b y i n g
4. Kompet ensi int erakt if, yait u mampu mendengarkan dan
menanyakan pihak-pihak lain. M enjawab lebih mudah dari memberikan pert anyaan yang baik, karena set iap jawaban lahir
karena adanya pert anyaan. Tanpa adanya pert anyaan yang baik, jawaban yang baik t idak bisa diharapkan.
5. kemampuan menent ukan priorit as. Dalam negosiasi segala hal
yang dinegosiasikan adalah pent ing, hanya saja seorang negosiat or harus mampu membeirkan priorit as kepada
permasalahan yang ada, hingga t ersusun dalam t ingkat an priorit as.
Dengan memiliki kemampuan dasar t ersebut diharapkan negosiat or sudah memiliki dasar pemikiran dan kemampuan
unt uk bernegosiasi. Selanjut nya selain kemampuan dasar t ersebut , seorang negosiat or harus memiliki kemampuan
berbicara ret orika dan kemampuan memimpin leadeship sert a manajemen yang baik agar mampu menent ukan alur
negosiasi dan melaksungkan negosiasi hingga t ujuan t ercapai. Negosiasi diperlukan dalam kehidupan manusia karena
sifat nya yang begit u erat dnegan filosofi kehidupan manusia dimana set iapm anusia memiliki sifat dasar unt uk
mempert ahankan kepent ingannya, di sat u sisi, manusia lain juga memiliki kepent ingan yang akan t et ap dieprt ahankan, sehingga
t erhadilah bent uran kepent ingan. Padahal kedua pihak t ersebut memiliki sat u t ujua yang sama, yait u memenuhi kepent ingan dan
kebut uhannya. Apabila t erjadi bent uran kepent ingan t erhadap suat u hal,
maka t imbullah suat u senglet a. Dalam penyelesaian sengket a dikenal berbagai macam cara, salah sat unya negosiasi. Secara
24 | L o b b y i n g
umum, t ujuan dilakukannya negosiasi adalah mendapat kan at au memenuhi kepent ingan kit a yang t elah direncanakan
sebelumnya dimana hal yang diinginkan t ersebut disediakan at au dimiliki oleh orang lain sehingga kit a memerlukan negosiasi
unt uk mendapat kan yang diinginkan.
B. Tahap-tahap Negosiasi