Persiapan Pembukaan LANGKAH-LANGKAH BERNEGOSIASI

9 | L o b b y i n g

BAB II LANGKAH-LANGKAH BERNEGOSIASI

A. Persiapan

Langkah pert ama dalam melakukan negosiasi adalah persiapan. Persiapan yang baik merupakan fondasi yang kokoh bagi negosiasi yang akan kit a lakukan. Hal t ersebut akan memberikan rasa percaya diri yang kit a but uhkan dalam melakukan negosiasi. Yang pert ama harus kit a lakukan dalam langkah persiapan adalah menent ukan secara jelas apa yang ingin kit a capai dalam negosiasi. Tujuan ini harus jelas dan t erukur sehingga kit a bisa membangun ruang unt uk bernegosiasi. Tanpa t ujuan yang t erukur, kit a t idak memiliki pegangan unt uk melakukan t awar menawar at au berkompromi dengan pihak lainnya. Hal kedua dalam persiapan negosiasi adalah kesiapan ment al kit a. Usahakan kit a dalam kondisi relaks dan t idak t egang. Cara yang paling mudah adalah dengan melakukan relaksasi. Bagi kit a yang menguasai t eknik pemrograman kembali bawah sadar kit a dapat melakukan lat ihan negosiasi dalam pikiran bawah sadar kit a, sehingga set elah melakukannya berkali-kali secara ment al, kit a menjadi lebih siap dan percaya diri.

B. Pembukaan

M engawali sebuah negosiasi t idaklah semudah yang kit a bayangan. Kit a harus mampu mencipt akan at mosfir at au suasana yang t epat sebelum proses negosiasi dimulai. Unt uk mengawali sebuah negosiasi yang baik dan benar kit a perlu memiliki rasa 10 | L o b b y i n g percaya ddiri, ket enangan dan kejelasan dari t ujuan kit a melaukan negosiasi. Ada t iga sikap yang perlu kit a kembangkan dalam mengawali negosiasi yait u pleasant menyenangkan, assert ive t egas t idak plin plan, dan firm t eguh dalam pendirian. Senyum juga salah sat u hal yang kit a perlukan dalam mengawali sebuah negosiasi, sehingga hal t ersebut akan memberikan perasaan nyaman an t erbuka bagi kedua pihak. Berikut ada beberapa t ahapan dalam mengawali sebuah negosiasi : a. Jangan memegang apa pun di t angan kanan anda ket ika memasuki ruangan negosiasi b. Ulurkan t angan unt uk berjabat t angan t erlebih dahulu c. Jabat t angan dengan t egas dan singkat d. Berikan senyum dan kat akan sesuat u yang pas unt uk mengawali pembicaraan Selanjut nya dalam pembicaraan awal, mulailah dengan membangun common groun, yait u sesuat u yang menjadi kesamaan ant ar kedua pihak dan dapat dijadikan landasan bahwa pada dasarnya selain memiliki perbedaan, kedua pihak memiliki beberapa kesamaan yang dapat dijadikan dasar unt uk membangun rasa percaya.

C. M emulai Proses Negosiasi