1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah usaha yang dilakukan dengan sengaja dan sistematis untuk memotivasi, membina, membantu, serta membimbing
seseorang untuk mengembangkan segala potensinya sehingga ia mencapai kualitas diri yang lebih baik. Basri dalam Tatang, 2012:14. Pendidikan
merupakan usaha pengembangan kualitas diri manusia dalam segala aspeknya. Pendidikan sebagai aktivitas yang disengaja untuk mencapai tujuan
tertentu dan melibatkan berbagai faktor yang saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya, sehingga membentuk satu sistem yang saling
memengaruhi Priatna dalam Tatang, 2012:15. Upaya meningkatkan kualitas pendidikan terus menerus dilakukan
baik secara konvensional maupun inovatif. Hal tersebut lebih terfokus lagi setelah diamanatkan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah untuk
meningkatkan mutu pada setiap jenis dan jenjang pendidikan. Setiap pembelajaran tentunya membutuhkan perangkat pembelajaran, salah satunya
ialah lembar kerja siswa LKS. Lembar kerja siswa, berisi tugas-tugas atau persoalan-persoalan yang harus dikerjakan oleh siswa setelah mempelajari
kegiatan siswa. Kunci jawaban untuk lembar kerja siswa, berisi jawaban yang diharapkan tentang tugas-tugas yang dikerjakan oleh siswa pada waktu
melaksanakan kegiatan belajar dengan mempergunakan lembaran kerja. Pada PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
tahap pembuatan LKS ini, soal-soal yang dibuat berdasarkan kesembilan kecerdasan yang diantaranya yaitu kecerdasan lingusitik, kecerdasan logis
matematis, kecerdasan musikal, kecerdasan spasial, kecerdasan kinestetik- ragawi, kecerdasan intra-pribadi, kecerdasan antar pribadi. Dari kesembilan
kecerdasan ini, dapat dimanfaatkan oleh guru dalam membuat LKS untuk membantu siswa dalam menguasai maupun mengolah kemampuan dari
kesembilan kecerdasan tersebut. Dalam pengertian yang popular, kecerdasan sering didefinisikan
sebagai kemampuan mental umum untuk belajar dan menerapkan pengetahuan dalam memanipulasi lingkungan, serta kemampuan untuk
berpikir abstrak. Bainbridge dalam Muhammad Yaumi Nurdin Ibrahim, 2013:9. Definisi lain tentang kecerdasan mencakup kemampuan beradaptasi
dengan lingkungan baru atau perubahan lingkungan saat ini, kemampuan untuk mengevaluasi dan menilai, kemampuan untuk memahami ide-ide yang
kompleks, kemampuan untuk berpikir produktif, kemampuan untuk belajar dengan cepat dan belajar dari pengalaman dan bahkan kemampuan untuk
memahami hubungan. Dalam melaksanakan survei analisis kebutuhan, peneliti melakukan
wawancara dengan narasumber terkait dengan pengembangan lembar kerja siswa mengacu pada kecerdasan ganda. Berdasarkan hasil wawancara dengan
guru kelas IV SDN Kalasan 1, Ibu S.R pada hari Rabu, 29 Juli 2015 mengatakan bahwa sudah menggunakan LKS dalam proses pembelajaran.
LKS yang digunakan kebanyakan yang ada di buku dan dibuat sendiri. LKS sangat penting dalam proses pembelajaran. Menyangkut LKS yang dibuat
sendiri, sesuai dengan tujuan saja dan kegiatan yang dibuat pun lebih menarik. Dasar pembuatannya yang paling penting ialah indikator dan tujuan
pembelajaran. Sumber yang biasa digunakan dalam proses pembelajaran diambil dari buku siswa yang sesuai dengan buku guru. Apabila pada buku
siswa ada yang kurang sesuai, maka jalan keluarnya dapat dibuat sendiri. Komponen yang harus ada dalam LKS yaitu judul, materi yang akan diukur,
cara kerja LKS dan apa yang harus dilakukan siswa. Pada dasarnya Ibu S.R sudah mengenal konsep kecerdasan ganda.
Guru juga perlu mengembangkan kecerdasan siswa melalui pelajaran yang menarik. Soal trend pembelajaran masa kini kesembilan kecerdasan ganda,
Ibu mengatakan bahwa pembelajaran masa kini sangat menghargai kecerdasan anak. Potensi anak harus dikembangkan dengan baik. Sebelum menyiapkan
pembelajaran perlu melihat potensi anak terlebih dahulu agar pembelajaran yang akan dilaksanakan sesuai dan dapat mengembangkan kecerdasan anak.
Berdasarkan hasil wawancara, LKS yang dibuat oleh guru, belum menerapkan kesembilan kecerdasan ganda tersebut, hanya dua kecerdasan
yang dibuat yaitu kecerdasan linguistik dan kinestetik yang dimuat dalam LKS. Pada proses pengembangan kesembilan kecerdasan ganda guru
mengalami kesulitan. Kesulitan yang biasa dialami diantaranya seperti banyaknya siswa, sarana dan prasarana kurang memadai. Guru mempunyai
tanggung jawab yang besar dalam mengembangkan kesembilan kecerdasan ganda tersebut. Kesulitan yang dihadapi ialah kesembilan kecerdasan ganda
belum diterapkan dalam LKS. Guru juga sulit dalam mengatasi waktu karena menghabiskan waktu di sekolah sehingga sulit dalam membuat LKS. Dalam
mengatasi kesulitan tersebut LKS dibuat secara berkelompok dengan guru lain atau bersama merevisi buku siswa yang tidak sesuai. Guru sangat
menginginkan pengembangan LKS berbasis kecerdasan ganda karena dapat membantu pekerjaan dan membantu siswa dalam proses pembelajaran di
kelas. Sejauh ini belum ada latihan untuk mengembangkan LKS berbasis kecerdasan ganda, untuk itu guru sangat mengharapkan adanya pelatihan
secara khusus dalam membantu pembuatan LKS. B.
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka
rumusan masalah adalah sebagai berikut: 1.
Bagaimana prosedur untuk mengembangkan lembar kerja siswa pada sub tema keindahan alam negeriku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa
kelas empat IV Sekolah Dasar? 2.
Bagaimana kualitas produk lembar kerja siswa pada sub tema keindahan alam negeriku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas empat IV
Sekolah Dasar? C.
Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menghasilkan produk berupa lembar kerja siswa pada sub tema
keindahan alam negeriku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas empat IV Sekolah Dasar.
2. Untuk mengetahui kualitas produk berupa lembar kerja siswa pada sub
tema keindahan alam negeriku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas empat IV Sekolah Dasar.
D. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian dengan tujuan memberikan manfaat bagi kepentingan bersama. Manfaatnya sebagai berikut:
1. Bagi Mahasiswa
a. Memberi pengalaman baru dan menjadi bekal bagi mahasiswa sebagai
calon guru. b.
Dapat mengetahui prosedur pembuatan lembar kerja siswa. 2.
Bagi Guru a.
Dapat memberikan inspirasi kepada guru dalam membuat lembar kerja siswa berbasis kecerdasan ganda.
b. Dapat meningkatkan kreativitas guru dalam mengembangkan lembar
kerja siswa berbasis kecerdasan ganda. 3.
Bagi Sekolah Sebagai bahan referensi bagi sekolah dalam mengembangkan lembar
kerja siswa berbasis kecerdasan ganda. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Bagi Prodi
Menjadi sumber referensi dan bahan bacaan bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian.
E. Batasan Istilah
1. Lembar kerja siswa adalah lembaran-lembaran berisi tugas yang harus
dikerjakan oleh siswa. 2.
Inteligensi sering dimaknai dengan kecerdasan, kemampuan, atau bahkan keahlian.
F. Spesifikasi Produk
1. Spesifikasi produk yang dikembangkan adalah pengembangan
produk lembar kerja siswa berbasis kecerdasan ganda. 2.
Pada lembar kerja siswa terdiri dari soal-soal yang memuat kecerdasan ganda. Subtema pada LKS ini diuraikan dalam enam
pembelajaran. Satu pembelajaran dialokasikan untuk satu hari. 3.
Struktur penulisan LKS semaksimal mungkin diusahakan memfasilitasi
pengalaman belajar
yang bermakna
yang diterjemahkan melalui subjudul ayo mengamati, ayo bermain
peran, ayo berlatih, ayo bercerita, ayo menulis, ayo membaca, ayo berdiskusi, ayo menggambar.
4. Lembar kerja siswa berbasis kecerdasan ganda ini terdiri latihan
soal dengan desain dan variasi gambar serta warna yang lebih menarik.
7
BAB II LANDASAN TEORI