Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

6

BAB II LANDASAN TEORI

A. Landasan Teori

1. Pengertian Belajar

Belajar merupakan salah satu faktor penting dari keseluruhan proses pendidikan karena belajar merupakan kegiatan pokok dalam proses tersebut. Ini berarti berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan tergantung kepada bagaimana proses belajar yang dialami siswa. Belajar akan membawa perubahan dalam diri yang belajar baik berupa pengetahuan, keterampilan dan tingkah laku. Slameto 2003: 13 menyatakan bahwa: Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengamatan individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungan. Menurut Syah 2006: 13 “Belajar dapat dipahami sebagai tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif ”. Dari beberapa pengertian tadi dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku yang dilakukan oleh seseorang melalui pengalaman dan latihan yang telah dilakukannya sendiri.

2. Prinsip-Prinsip Belajar

Menurut Azhari 2004: 122 ada 5 prinsip dalam belajar, yaitu sebagai berikut: a. Belajar sebagai usaha memperoleh perubahan tingkah laku. b. Hasil belajar ditandai dengan perubahan seluruh aspek tingkah laku. c. Belajar merupakan suatu proses. d. Proses belajar terjadi karena ada dorongandan tujuan yang akan dicapai. e. Belajar merupakan bentuk pengalaman. Agar lebih jelas mengenai prinsip-prinsip dalam belajar, dapat dijelaskan sebagai berikut : 1 Belajar sebagai usaha memperoleh perubahan tingkah laku. Perbedaan yang terjadi pada diri individu memiliki ragam yang cukup banyak baik sifat maupun jenisnya. Untuk itu setiap individu yang belajar juga akan menghasilkan perubahan yang beragam pula. Baik berkenaan dengan fisik maupun mental. Dan dengan sendirinya akan menunjukkan bentuk yang beragam pula dalam hal tingkah laku. Adapun perubahan tingkah laku yang dapat disebut sebagai hasil dari proses belajar adalah sebagai berikut: a Perubahan yang disadari Hal ini berarti bahwa individu yang belajar akan menyadari terjadinya perubahan pada dirinya. b Perubahan dalam belajar bersifat kontinu dan fungsional Perubahan yang terjadi dalam individu berlangsung terus menerus ,dinamis dan tidak statis. Satu perubahan akan menyebabkan perubahan berikutnya dan terus memiliki kegunaan bagi proses belajar beriktnya. c Perubahan dalam belajar bersifat positif dan aktif Perubahan senantiasa bertambah dan tertuju uuntuk memperoleh sesuatu yang baik dari sebelumnya. Sedangkan perubahan yang bersifat aktif artinya perubahan itu tidak terjadi dengan sendirinya melainkan terjadi karena usaha individu itu sendiri. d Perubahan yang menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan serta memiliki tujuan yang jelas. Perubahan tingkah laku itu terjadi karena ada tujuan yang akan dicapai, perubahan tingkah laku benar-benar disadari dan perbuatan belajar terarah kepada perubahan tersebut. 2 Hasil belajar ditandai dengan perubahan seluruh aspek tingkah laku. Perubahan yang diperoleh individu setelah melalui suatu proses belajar yang meliputi perubahan keseluruhan tingkah laku.

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI Pengaruh Motivasi Belajar Dan Persepsi Siswa Mengenai Kompetensi Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas Xi Ips Sma Muhammadiyah 1 Sura

0 0 17

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Motivasi Dan Disiplin Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika (Eksperimentasi terhadap Siswa Kelas XI SMK Muhammadiyah 3 Surakarta Semester I Tahun Ajaran 2011/2012

0 0 17

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANJARAN.

0 3 30

Pengaruh motivasi belajar, kemandirian belajar, dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas XI Akuntansi SMK Kristen 2 Klaten.

1 8 139

Hubungan motivasi belajar, iklim kelas, dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus SMK BOPKRI 1 Yogyakarta dan SMK Sanjaya Pakem.

1 4 190

Pengaruh motivasi belajar, disiplin belajar, dan persepsi siswa tentang kompetensi guru terhadap prestasi belajar akuntansi : studi kasus SMA Negeri 1 Nganglik.

0 0 188

Hubungan antara profesionalitas guru, disiplin belajar dan fasilitas belajar dengan prestasi belajar siswa : studi kasus siswa-siswi kelas II SMU BOPKRI 2 Yogyakarta.

0 3 183

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN PURWODADI.

0 5 102

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, DISIPLIN BELAJAR, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 186

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, IKLIM KELAS, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 151