2.2 Kerangka Konseptual
Gambar 2 di bawah ini menjelaskan adanya Industrialisasi yang berada di suatu daerah menyebabkan berkembangnya pembangunan perekonomian di
daerah pedesaan maupun perkotaan. Salah satu bentuk kegiatan itu adalah pembangunan di sektor industri, baik industri kecil maupun industri besar.
Kehadiran industri di Pekalongan dijadikan sebagai strategi bertahan hidup bagi pekerja batik tulis. Adanya industri di Pekalongan dapat membuka lapangan
pekerjaan bagi masyarakat yang berada di sekitar pinggiran Kota Pekalongan desa urban untuk bekerja di sektor industri batik yang berada di Perkotaan,
khusunya industri besar. di Kota Pekalongan sektor yang menjadi andalan adalah
sektor industri batik dari pada sektor pertanian.
Keterangan:
= faktor penyebab
- - - - - - = fokus penelitian
= hubungan
Gambar 1. Kerangka Konseptual Analisis Struktur Nafkah dan Penghidupan RumahTangga Pekerja Batik Tulis Tradisional
INDUSTRIALISASI
Industri Batik Skala Besar
Industri Batik Skala Kecil
Kualitas Kehidupan
Rumahtangga Pekerja Batik
Tulis
Sosial
Kepuasan Kerja Stres Kerja
Mobilitas Sosial Kondisi Tempat
Tinggal
Ekonomi
Pendapatan Sumber Pendapatan
Keterampilan Alokasi Waktu Kerja
KonsumsiPengeluaran
Perubahan transformasional tersebut berkenaan dengan struktur nafkah rumahtangga pekerja batik tulis pada industri kecil maupun industri besar. Dalam
rangka strategi bertahan hidup dan meningkatkan status sosial-ekonominya, setiap pekerja industri batik membangun mekanisme strategi nafkah dengan pola nafkah
ganda. Pekerja pada industri batik kecil dapat melakukan strategipola nafkah ganda dengan bekerja di luar industri batik pekerjaan sampingan. Prospek pola
nafkah rumahtangga pekerja batik tulis dicirikan oleh kompleksnya sumber- sumber pendapatan rumahtangga pekerja batik yang dapat meningkatkan
perekonomian pekerja batik rumahtangga. Sumber-sumber pendapatan ini diperoleh dari suami, isteri dan anak dalam satu rumahtanggamya. Dalam
mencukupi kebutuhan ekonomi, peran anggota lain juga sangat penting untuk menambah pendapatan rumahtangga.
Adanya industri kecil dan industri besar di Kota Pekalongan membawa dampak bagi kehidupan rumahtangga pekerja batik tulis, baik dilihat daria aspek
sosial dan ekonominya. Dalam hal ini, aspek sosialnya adalah kepuasan bekerja pada kedua tipe industri batik, kondisi stres kerja, mobilitas sosial dan kondisi
tempat tinggal rumahtangga pekerja batik tulis. Sedangkan pada aspek ekonominya, antara lain peningkatan pendapatan rumahtangga pekerja batik tulis,
sumber-sumber pendapatan yang diperoleh rumahtangga, pengaruh keterampilan dalam memperoleh pendapatan, alokasi waktu kerja pekerja batik tulis dan
macam-macam konsumsipengeluaran rumahtangga pekerja batik tulis. Dari aspek-aspek tersebut akan diuraikan mengenai analisis struktur nafkah dan
penghidupan rumahtangga pekerja batik tulis tradisional.
2.3 Kerangka Pemikiran