Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD 188
6. pembangunan embung dan bangunan penampung air lainnya dalam
skala kecil dan wilayah rawan kekeringan lainnya.
Kegiatan Penunjang :
1. Melakukan studi penelitian, kajian, dan lain-lain dalam rangka pengelolaan sumberdaya air
2. Peningkatan pemanfaatan potensi kawasan dan potensi air waduk, danau, situ, embung, dan bangunan penampung air lainnya,
termasuk untuk pengembangan wisata tirta; 3. Melaksanakan pembiayaan kompetitif competitive fund untuk
konservasi air oleh kelompok masyarakat maupun pemerintah daerah;
4. Menggali dan mengembangkan budaya masyarakat dalam konservasi air;
5. pengembangan teknologi tepat guna; 6. Penyusunan Norma, Standar, Pedoman, dan Manual NSPM
b. Program Pengembangan Dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Dan Jaringan Pengairan Lainnya
Program ini ditujukan untuk mewujudkan pengelolaan jaringan irigasi, rawa, serta jaringan pengairan lainnya dalam rangka mendukung
program ketahanan pangan nasional sehingga kemampuan pemenuhan kebutuhan air untuk pertanian dapat meningkat, dan pemanfaatan air
tanah untuk irigasi dapat terkendali, serta akan diarahkan pada satuan wilayah sungai Brantas, Bengawan Solo, Madura dan Pekalen Sampean
Kegiatan Utama :
1. Peningkatan optimalisasi jaringan irigasi yang belum optimal berfungsi;
2. Rehabilitasi jaringan irigasi terutama pada daerah penghasil pangan;
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD 189
3. Pengelolaan jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya yang tersebar di Jawa Timur; dan
4. Rehabilitasi dan rekonstruksi jaringan irigasi yang rusak akibat bencana alam.
Kegiatan Penunjang :
1. Melakukan studi penelitian, kajian, dan lain-lain dalam rangka pengelolaan jaringan irigasi
2. Pemberdayaan petani pemakai air terutama dalam pengelolaan jaringan irigasi;
3. Optimalisasi pemanfaatan lahan irigasi yang telah dikembangkan. 4. Operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi.
c. Program Penyediaan Dan Pengelolaan Air Baku
Program ini ditujukan untuk meningkatkan penyediaan air baku untuk memenuhi kebutuhan domestik, perkotaan, dan industri dalam
rangka memenuhi kebutuhan mayarakat dan mendukung kegiatan perekonomian sehingga dapat memenuhi kebutuhan air baku untuk
rumah tangga, permukiman, dan industri dengan prioritas untuk kebutuhan pokok mayarakat dan pemanfaatan air tanah untuk rumah
tangga, permukiman, dan industri dapat terkendali, program ini akan diarahkan pada satuan wilayah sungai Brantas, Bengawan Solo, Madura
dan Pekalen Sampean.
Kegiatan Utama :
1. Operasi dan pemeliharaan serta rehabilitasi saluran pembawa dan prasarana air baku lainnya;
2. Pembangunan prasarana pengambilan dan saluran pembawa air baku terutama pada kawasan-kawasan dengan tingkat kebutuhan air baku
tinggi di wilayah strategis dan daerah tertinggal;
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD 190
3. Pembangunan sumur-sumur air tanah dengan memperhatikan prinsip-prinsip conjuctive use pada daerah-daerah rawan air, pulau-
pulau kecil, dan daerah tertinggal.
Kegiatan Pendukung :
1. Melakukan studi penelitian, kajian, dan lain-lain dalam rangka peningkatan sumberdaya air;
2. Sinkronisasi kegiatan antara penyediaan air baku dengan kegiatan pengolahan dan distribusi;
3. Pembangunan prasarana air baku dengan pemanfaatan air tanah perlu dibatasi dan diprioritaskan pada daerah yang kekeringan,
karena eksploitasi yang berlebihan akan mengganggu keseimbangan lingkungan penurunan muka air tanah, intrusi air laut dan lain-lain.
d. Program Pengendalian Banjir Dan Pengamanan Pantai