BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data
5.1.1. Pembuatan dan Penyebaran Kuesioner
Kuesioner dibagikan dalam 2 tahapan, tahapan pertama merupakan kuesioner terbuka atau kuesioner pendahuluan. Kuesioner ini merupakan bentuk
pertanyaan yang diajukan kepada 30 responden tentang penilaian harapan perawat terhadap sarung tangan karet.
Hasil dari jawaban responden yang tertuang pada kuesioner pendahuluan ini didapatkan beberapa modus yang menjadi pendukung atribut pertanyaan pada
kuesioner tahap kedua, yaitu kuesioner tertutup. Responden pada kuesioner tertutup ini berjumlah 103 orang yang ditentukan dengan metode Isaac and
Michael.
5.2. Pengolahan Data
5.2.1. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji Validitas dan reliabilitas dilakukan terhadap kuesioner yang telah disebar agar data yang telah diambil dapat menwakili populasi secara keseluruhan.
5.2.1.1. Uji Validitas
Tabel kritis dapat dilihat koefisien product moment untuk taraf signifikan 5, diperoleh nilai kritis sebagai berikut:
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Nilai kritis untuk taraf signifikan 5 dengan df 103-2 = 101 sebesar 0,194 Karena nilai r hitung r tabel, maka data untuk atribut 1 dinyatakan valid dan
hasil perhitungan validitas untuk semua butir dapat dilihat pada Tabel 5.15.
Tabel 5.15. Hasil Perhitungan Validitas Derajat Kepentingan Atribut
Koef. Korelasi r Tabel
N Keterangan
1 0.495
0.194 103
Valid 2
0.519 0.194
103 Valid
3 0.569
0.194 103
Valid 4
0.681 0.194
103 Valid
5 0.563
0.194 103
Valid 6
0.607 0.194
103 Valid
7 0.572
0.194 103
Valid
Sumber: Hasil pengolahan data
Tabel 5.15. dapat dilihat koefisien korelasi product moment semuanya berada di atas 0,194 maka dapat disimpulkan bahwa atribut pertanyaan pada
kuesioner adalah valid atau dengan kata lain terdapat konsistensi internal dalam variabel tersebut.
5.2.1.2. Uji Reliabilitas 5.2.1.2.1. Uji Reliabilitas Tingkat Kepentingan
Dimasukkan ke rumus Alpha
655 ,
712 ,
9 259
, 4
1 1
7 7
1 1
k k
r
2 t
2 b
=
−
− =
σ ∑ σ
−
−
=
Nilai koefisien reliabilitas kinerja sebesar 0,655 Nilai r hitung 0,60 dan r hitung r tabel, maka data dinyatakan reliabel, maka
dapat disimpulkan bahwa kuesioner dapat dipercaya kebenaran datanya.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
5.3. Identifikasi Atribut Berdasarkan Metode Kano
Survei kuesioner model kano hasilnya diolah untuk menentukan kategori setiap atribut bedasarkan model kano. Pengolahan hasil survei model kano secara
tradisional dihitung jumlah atau nilai masing-masing kano pada tiap-tiap atribut terhadap semua responden. Jumlah nilai kategori kano setiap atribut terhadap
semua responden yang telah diperoleh selanjutnya ditentukan kategori Kano tiap atribut dengan menggunakan Blauth’s formula.
• Jumlah nilai one dimensional + attractive + must be jumlah nilai indiferent + reverse + questionable maka grade yang diperoleh adalah nilai
yang paling maksimum dari one dimensional, attractive,must be • Jumlah nilai one dimensional + attractive + must be jumlah nilai
indifferent + reverse + questionable maka grade yang diperoleh adalah nilai yang paling maksimum dari indifferent, reverse , questionable.
• Jumlah nilai one dimensional + attractive + must be = jumlah nilai indifferent + reverse + questionable maka grade diperoleh adalah nilai
yang paling maksimum diantara semua kategori kano yaitu one dimensional, attractive, must be dan indifferent, reverse , questionable .
Melaksanakan langkah setelah memperoleh jumlah nilai kategori Kano tiap-tiap atribut terhadap semua responden maka dilakukan penentuan kategori
Kano dengan menggunakan rumus Blauth’s formula. Misalnya untuk atribut 1
one dimensional + attractive + must be = 67 dan indifferent + reverse + questionable = 36 sehingga kategori Kano untuk atribut 1 adalah Must Be M.
Rekapitulasi Kategori Kano dapat dilihat pada Tabel 5.28
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 5.28. Pemetaan Kategori Kano Tiap Atribut Menurut Blauth’s formula
No Atribut Keinginan Konsumen
Kategori Kano
1 Jenis bahan dari sarung tangan karet latex
M 2
Warna sarung tangan karet biru M
3 Ketebalan sarung tangan karet tebal tapi nyaman
digunakan M
4 Kriteria lain dari sarung tangan karet tidak mudah
sobek dan lebih elastis A
5 Kenyamanan sarung tangan karet saat melakukan
aktivitas mengikuti bentuk tangan dan tidak panas M
6 Kemampuan sarung tangan karet tidak
menyebabkan alergi terhadap kulit tangan M
7 Sarung tangan karet tahan terkena zat kimia
O
Sumber: Pengolahan Data
Hasil yang diperoleh pada Tabel 5.28. dapat dilihat bahwa terdapat 1 atribut yang berada pada kategori Attractive, dan 1 atribut yang berada pada
kategori One dimensional dan 5 atribut yang berada pada kategori Must be.
5.3.1. Analisis Kuantitas Kano
5.3.1.1. Menghitung Nilai CS dan DS
17
CS Customer Satification mengidentifikasikan bahwa kepuasan konsumen akan semakin meningkat jika perusahaan memenuhi Keinginan
Konsumen Customer Requirement CR tersebut. Sebaliknya DS Customer Dissatisfaction mengidentifikasikan bahwa ketidakpuasan konsumen akan
semakin meningkat apabila perusahaan tidak memenuhi keinginan konsumen
tersebut
Perhitungan nilai CS dan DS dapat digunakan rumus sebagai berikut:
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA