Mengukur Performansi Guru Teknik Analisis Data Kualitatif

78 Analisis tingkat keberhasilan siswa setelah proses pembelajaran dilakukan setiap siklusnya. Setiap siklusnya terdapat dua pertemuan dan di akhir pertemuan dilakukan tes formatif. Pelaksanaan tes formatif berbentuk dalam tes tertulis. Paparannya sebagai berikut.

3.8.2.1 Menentukan Nilai Akhir Belajar

Rumus perhitungan untuk menentukan nilai hasil belajar yang diperoleh masing-masing siswa yaitu: � = Keterangan: NA = Nilai akhir Sp = Skor Perolehan Sm = Skor Maksimal BSNP, 2007: 25

3.8.2.2 Menentukan Hasil Belajar Rata-rata Kelas

Rumus perhitungan untuk menentukan nilai hasil belajar rata-rata kelas yaitu: X = ∑X ∑N Keterangan: X = Nilai Rata-rata ∑ X = Jumlah Nilai Siswa ∑ N = Jumlah Siswa Aqib dkk, 2011: 40

3.8.2.3 Menentukan Persentase Tuntas Belajar Klasikal

79 Rumus perhitungan untuk menentukan persentase tuntas belajar klasikal yang diperoleh kelas IV SD Negeri Dondong 01 Kabupaten Cilacap yaitu: = Aqib dkk, 2011: 41

3.9 Indikator Keberhasilan

Langkah yang dilakukan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran adalah dengan menentukan indikator keberhasilan untuk megetahui ketercapaian kualitas pembelajaran. Kualitas pembelajaran meliputi performansi guru, aktivitas dan hasil belajar siswa. Indikator keberhasilan untuk performansi guru yaitu skor performansi guru minimal B ≥ 70. Indikator keberhasilan aktivitas belajar siswa yaitu keterlibatan siswa mencapai kategori keaktifan tinggi. Kategori tinggi jika persentase keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dari awal sampai akhir sama atau di antara 50 - 74,99. Indikator keberhasilan untuk hasil belajar siswa yaitu r ata-rata kelas untuk gabungan hasil belajar ranah kognitif dan psikomotor sekurang-kurangnya 70 dan pada nilai hasil belajar ranah afektif ≥ 2,33. Persentase tuntas klasikal sekurang- kurangnya 75 minimal 75 siswa yang memperoleh skor ≥ 70. Pembelajaran dikatakan berhasil apabila semua indikator keberhasilan tercapai. 131 BAB 5 PENUTUP Bagian ini akan menjelaskan mengenai simpulan dan saran penelitian dengan menerapkan model TGT pada Siswa Kelas IV SD Negeri Dondong 01 Kabupaten Cilacap. Paparannya sebagai berikut.

5.1 Simpulan

Pelaksanaan penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara kolaboratif di Kelas IV SD Negeri Dondong 01 Kabupaten Cilacap pada mata pelajaran IPS menggunakan dua siklus dapat meningkatkan hasil belajar. Hal ini terlihat dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan sebagai berikut. 1 Performansi guru dengan menerapkan model pembelajaran TGT pada mata pelajaran IPS materi Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi dan Transportasi mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Perolehan performansi guru pada siklus I mencapai 78,25 dengan kriteria B mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 87,83 dengan kriteria A. 2 Aktivitas belajar siswa setelah menerapkan model pembelajaran TGT pada mata pelajaran IPS materi teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Aktivitas belajar siswa pada

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (Tgt) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Karangasem IV Surakarta T

0 2 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA Penerapan Model Pembelajaran Teams Games Tournament (Tgt) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada SISWA KELAS V Semester II SD N 03 Jatipurwo Kec

0 1 13