Tujuan Indikator Pencapaian Kompetensi

47 Kesadaran bela negara ini yang menjadi dasar terbentuknya sikap dan perilaku bela negara. Kesadaran bela negara menjadi sangat urgen, mengingat pertimbangan bahwa: a Wilayah Indonesia yang luas dengan beragam potensikekayaan baik di darat, laut, udara, bahkan demografipenduduk. b Menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI c Untuk mempertahankan negara dari berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan d Amanah konstitusi e Aspek sejarah perjuangan bangsa meneladani sikap dan komitmen juang tokoh-tokoh bangsa Membangun kesadaran bela negara bagi warga negara Indonesia dapat melalui peningkatan pemahaman warga negara Indonesia tentang “bela negara”. Mengingat, dari hasil survei tahun 2015 mengenai pemahaman wawasan kebangsaan dan bela negara, menunjukan bahwa Indonesia merupakan negara yang menduduki peringkat 95 dari 106 negara. Menteri Pertahanan Indonesia, Ryamizard Ryacudu mengeluhkan hal tersebut, saat ditemui Media Indonesia di Jakarta, Jumat 196 lalu. Ia menduga masalah ini dapat terjadi karena kecenderungan kurangnya pendidikan bela negara kepada para siswa. Padahal, materi pendidikan itu penting untuk membangun kebanggaan dan kecintaan terhadap bangsa sendiri. sumber:http:www.mediaindonesia.commipagiread12973Bangkitkan- Kesadaran-Bela-Negara20150629. Sebagaimana ketentuan konstitusi, setiap warga negara Indonesia perlu memahami bahwabela negara merupakan hak dan kewajiban. Hal ini menunjukkan adanya asas demokrasi dalam pembelaan negara yang mencakup dua arti. Pertama, bahwa setiap warga negara turut serta dalam menentukan kebijakan tentang pembelaan negara melalui lembaga-lembaga perwakilan sesuai dengan UUD 1945 dan perundang-undangan yang berlaku. Kedua, bahwa setiap warga negara harus turut serta dalam setiap usaha pembelaan negara, sesuai dengan kemampuan dan profesinya masing- masing Sukaya dkk, 2002:10.