Umpan Balik dan Tindak Lanjut Tujuan

22 KEGIATAN PEMBELAJARAN 3 MEMBANGUN KARAKTER BANGSA DALAM NKRI Disusun Dr. Suwarno, M.H.

A. Tujuan

Adapun tujuan setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta dapat: 1. Menjelaskan konsep pendidikan karakter bangsa dengan baik. 2. Menganalisis implementasi pendidikan karakter bangsa dengan baik. 3. Membangun integrasi pendidikan karakter bangsa ke mata pelajaran PPKn dengan baik.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menjelaskan konsep pendidikan karakter bangsa. 2. Menganalisis implementasi pendidikan karakter bangsa. 3. Membangun integrasi pendidikan karakter bangsa ke mata pelajaran PPKn.

C. Uraian Materi

1. Konsep Pendidikan Karakter Bangsa. a. Pengertian

1 Menurut Suyanto 2009 Pendidikan karakter adalah cara berfikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, maupun negara. 2 Menurut Kertajaya 2010 Pendidikan karakter adalah ciri khas yang dimiliki oleh suatu benda atau individu. Ciri khas tersebut adalah asli dan mengakar pada kepribadian benda atau individu tersebut, serta merupakan “mesin” yang mendorong bagaimana seseorang bertindak, bersikap, berucap, dan merespon sesuatu. 3 Menurut Kamus Psikologi Menurut kamus psikologi pendidikan karakter adalah kepribadian ditinjau dari titik tolak etis atau moral, misalnya 23 kejujuran seseorang, dan berkaitan dengan sifat-sifat yang relatif tetap Dali Gulo, 1982. 4 Menurut Thomas Lickona Pendidikan karakter adalah suatu usaha yang disengaja untuk membantu seseorang sehingga ia dapat memahami, memperhatikan, dan melakukan nilai-nilai etika yang inti.

b. Latar Belakang Pendidikan Karakter Bangsa

Rumusan Tujuan Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 yang membahas mengenai sistem pendidikan nasional. Dalam pasal ini yang digunakan sebagai latar belakang pendidikan karakter dijelaskan bahwa pendidikan nasional digunakan sebagai wadah mengembangkan kemampuan serta membentuk watak dan peradaban yang bermartabat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Kemudian juga bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik supaya menjadi anak yang berakhlak mulia, beriman, berilmu, kreatif, mandiri, bertanggung jawab, dan demokratis. Jika dilihat, pada zaman dulu, pendidikan karakter tidak terlalu diperhatikan karena pada zaman dahulu, anak-anak telah mendapatkan pelajaran dan pemahaman tentang moral dan etika dari orang tua atau yang dituakan di daerah tempat ia tinggal. Namun, karena berkembangnya zaman, hal ini semakin tersingkir dan anak zaman sekarang lebih diajari tentang kemajuan teknologi. Karena banyaknya informasi yang masuk tanpa ada saringan terlebih dahulu, anak dengan mudah mencontoh apa yang dilihat, contohnya pergaulan bebas dan narkoba. Oleh karena itu, pemerintah menjadikan masalah ini sebagai latar belakang pendidikan karakter pada setiap satuan pendidikan.

c. Tujuan Pendidikan Karakter Bangsa

Tujuan pendidikan karakter bangsa adalah sebagai berikut: 1 Mengembangkan potensi kalbunuraniafektif peserta didik sebagai manusia dan warganegara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karakter bangsa.