8. Apakah ada pengaruh strategi latihan terhadap prokrastinasi pada siswa MTs
Negeri 3 Pondok Pinang? 9.
Apakah ada pengaruh strategi elaborasi terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
10. Apakah ada pengaruh strategi pengorganisasian terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
11. Apakah ada pengaruh strategi berpikir kritis terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
12. Apakah ada pengaruh strategi pengaturan diri metakognitif terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
13. Apakah ada pengaruh strategi manajemen waktu dan lingkungan belajar terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
14. Apakah ada pengaruh strategi pengaturan usaha terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
15. Apakah ada pengaruh strategi belajar dengan teman terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
16. Apakah ada pengaruh strategi pencarian bantuan terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
17. Apakah ada pengaruh usia terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
18. Apakah ada pengaruh jenis kelamin terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
19. Apakah ada pengaruh kelas terhadap prokrastinasi pada siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dimensi-dimensi pola asuh orang tua dan self-regulated learning terhadap prokrastinasi pada siswa
MTs Negeri 3 Pondok Pinang.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat teoritis
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dalam bidang psikologi pendidikan dan perkembangan, khususnya tentang prokrastinasi, pola
asuh orang tua dan self-regulated learning pada siswa. Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan inspirasi pada pihak lain yang tertarik untuk
meneliti permasalahan ini.
1.4.2 Manfaat praktis
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi para praktisi pendidikan, orang tua, dan institusi pendidikan yang terkait untuk memahami perilaku
prokrastinasi yang dilakukan oleh siswa, sehingga mereka dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dan menanganinya. Penelitian ini
juga diharapkan dapat menjadi masukan bagi orang tua untuk memilih pola asuh yang tepat bagi anak.
1.5 Sistematika Penulisan
BAB I: Pendahuluan
Bab ini terdiri dari latar belakang, pembatasan masalah perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II: Kajian Pustaka
Bab ini terdiri dari pengertian prokrastinasi, teori prokrastinasi, aspek-aspek prokrastinasi,
ciri-ciri prokrastinasi,
faktor-faktor yang
mempengaruhi prokrastinasi,
pengukuran prokrastinasi,
penelitian-penelitian mengenai
prokrastinasi, pengertian pola asuh, aspek-aspek dalam pola asuh, jenis-jenis pola asuh, sumber sikappola asuh orang tua, pengukuran pola asuh, pengertian self-
regulated learning, karakteristik siswa yang mempunyai self-regulated learning, strategi self-regulated learning, faktor-faktor yang mempengaruhi self-regulated
learning, pengukuran self-regulated learning, kerangka berpikir, dan hipotesis.
BAB III: Metodologi Penelitian
Bab ini meliputi populasi dan sampel, variabel penelitian, definisi operasional variabel, instrumen pengumpulan data, pengujian validitas alat ukur, metode
analisis data dan prosedur penelitian.