teman-temannya yang memiliki penyakit yang sama. Berikut merupakan isi kutipan tersebut:
“Dan saya nggak akan pernah lupa ketika kamu yang lebih muda lebih paham tentang dua ayat Al-
qur‟an ini. Pertama, „Ketika kamu bersyukur, maka nikmatmu akan Kutambah”, dan yang kedua „Nikmat Tuhan mana
lagi yang kamu dustai?‟. Itu cuma dua ayat dari sekian banyak ayat Al- Qur‟an yang tau dari dulu-dulu tapi saya nggak sadar. Kegiatan kita bulan
lalu nggak cuma bermanfaat bagi saya, tapi saya coba membaginya dengan teman-teman lain yang senasib tapi belum seberuntung saya untuk
ketemu orang seperti kamu” Wawancara personal, 12 Januari 2012.
e. Kredibilitas Data
Kredibilitas data yang dimaksud dalam penelitian ini adalah keakuratan data atau hasil proses terapi tersebut dapat dijamin. Untuk itu peneliti meminta kesediaan significant
others dari Aulia untuk mengemukakan perubahan-perubahan terkait hasil penerapan well- being therapy.
Diperoleh dari : Sheira 47 tahun, perempuan
Hubungan dengan Aulia : Sahabat dan rekan kerja Sheira mengetahui kalau Aulia mengikuti well-being therapy yang dilakukan
bersama peneliti. Menurut Sheira ada banyak perubahan yang terjadi dari Aulia yang merupakan sahabat dan rekan kerjanya tersebut. Aulia lebih terlihat ceria dalam
keseharian dan lebih bijaksana untuk menerima kondisi penyakitnya. Ia juga kembali aktif di kegiatan-kegiatan formal maupun informal di kantor. Pada awal-awal kegiatan terapi,
Aulia sering terlihat memejamkan mata sambil mengelus-elus dada dan bergumam bahkan mengatakan dengan intonasi suara yang jelas kata-
kata ”sejahtera” secara berulang-ulang. Rekan-rekan kerja sempat menganggap ia sedang bercanda dan melakukan lelucon, namun
ia malah tertawa lepas. Rekan-rekan kerja terutama Sheira senang melihat perubahan yang terjadi dan merasa Aulia telah kembali seperti ketika ia belum didiagnosa.
Universitas Sumatera Utara
Diperoleh dari : Nina 29 tahun, perempuan
Hubungan dengan Aulia : Orang yang bekerja di rumah
Nina menyampaikan bahwa ia melihat perubahan positif yang terjadi pada Aulia, diantaranya sikapnya yang kembali peduli terhadap kesehatan, bersemangat dan juga
hubungannya yang terjalin harmonis dengan keluarga dan tetangga. Aulia sudah jarang tersinggung dengan bantuan-bantuan dan pekerjaan-pekerjaan rumah yang dibantu oleh
Nina. Aulia bahkan tidak lagi keberatan jika harus dibantu mengerjakan sesuatu ketika ia lelah bekerja atau ketika kondisi fisiknya terasa kurang nyaman karena penyakit. Nina
beberapa kali pernah melihat Aulia memberikan dukungan kepada kenalannya yang menderita penyakit yang sama. Ia membagikan apa yang ia dapatkan selama terapi kepada
kenalannya tersebut.
f. Analisis dan Interpretasi Data Hasil Pelaksanaan Treatment Partisipan I
