Kinerja Sumber Daya Manusia SDM

2. Untuk mengetahui kualitas personel karyawan yang berhubungan dengan sikap, watak maupun kekuatan dan kelemahan lainnya sehubungan dengan pekerjaan di perusahaan. 3. Untuk mengetahui potensi yang dimiliki karyawan dalam menduduki jabatan lain promosi, apakah melalui training terlebih dahulu atau tanpa training sudah dapat dipromosikan. Adapun manfaat penilaian kinerja adalah sebagai berikut : 1. Bagi pekerja : Dapat digunakan sebagai umpan balik tentang prestasi kerja selama ini. Dari hasil kerja karyawan akan dapat memahami kelebihan dan kelemahan yang ada pada dirinya, dan untuk mengembangkan kemampuan lebih lanjut. 2. Bagi perusahaan : Sebagai dasar dalam pengambilan keputusan terhadap karyawan yang berkaitan dengan promosi jabatan, mutasi, penentuan gaji dan kompensasi yang lebih objektif, demosi, Pemutusan Hubungan Kerja PHK, untuk mengidentifikasi kebutuhan akan training.

3.3. Langkah-Langkah Pengukuran Kinerja

3 1. Tahap persiapan, terdiri dari tiga tahap rinci: Penilaian kinerja dilaksanakan dalam dua tahap utama yaitu: 3 Mulyadi. 2001. Balanced Scorecard : Alat Manajemen Kontemporer Untuk Pelipatgandaan Kinerja Keuangan Perusahaan. Edisi Pertama. Salemba Empat : Jakarta. Hal : 420 a. Penentuan daerah pertanggungjawaban dan manajer yang bertanggungjawab. b. Penetapan kriteria yang dipakai untuk mengukur kinerja. c. Pengukuran kinerja sesungguhnya. 2. Tahap penilaian terdiri dari tiga tahap rinci: a. Pembandingan kinerja sesungguhnya dengan sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya. b. Penentuan penyebab timbulnya penyimpangan kinerja sesungguhnya dari yang ditetapkan dalam standar. c. Penegakan perilaku yang diinginkan dan tindakan yang digunakan untuk mencegah perilaku yang tidak diinginkan.

3.4. Human Resource Scorecard HRSc

4 Human Resources Scorecard adalah suatu atat untuk mengukur dan mengelola kontribusi stategik dari peran human resources dalam menciptakan nilai untuk mencapai strategi perusahaan. Dalam sebuah jurnal, Widarsono 2009 menjelaskan penelitian yang dilakukan Patience Mmetje Naves 2002 dalam disertasinya, menjelaskan bahwa HR scorecard telah didesain secara khusus yang melekat pada sistem sumber daya manusia yang ada pada sebuah strategi 4 Sitawati, Riana dkk. 2010. The Application of Human Resource Scorecard: A Case Study of Public Hospitals in NTT Province, Indonesia. ISSN: 1451-243X Issue 4 2009. International Bulletin of Business Administration