79
4.4.1. Pembahasan Hasil Analisis Setiap Tahapan Pembelajaran
Pembahasan hasil analisis tahapan pembelajaran dibagi menjadi 3 yakni, tahap pendahuluan pembelajaran, tahap inti pembelajaran, dan tahap
penutup pembelajaran.
4.4.1.1. Tahap Pendahuluan Pembelajaran
Tahap pertama adalah Kegiatan Pendahuluan Pembelajaran. Dari dua aspeknya, yaitu Apersepsi dan Motivasi serta Penyampaian
Kompetensi dan Rencana Kegiatan dari 3 pertemuan diperoleh hasil 55,6. Kategori yang didapat adalah kurang sesuai.
Pada aspek Apersepsi dan Motivasi dari 3 pertemuan, indikator pertama yaitu “Mengaitkan materi pembelajaran dengan pengalaman
peserta didik atau pembelajaran sebelumnya” selalu dilakukan oleh guru. Hal ini memudahkan peserta didik untuk lebih memahami
materi yang akan dipelajari. Indikator ketiga yaitu “Menyampaikan manfaat materi
pembelajaran” hanya dilakukan guru pada pertemuaan pertama, sedangkan pada pertemuan kedua dan ketiga guru tidak melakukan.
Pada pertemuan pertama manfaat yang disampaiakan guru adalah untuk menghadapi Ujian Nasional di kelas 9. Guru sebaiknya
menyampaikaan manfaat yang lebih mendalam mengenai materi ini agar peserta didik lebih tertarik untuk belajar.
Indikator kedua dan keempat yaitu “Mengajukan pertanyaan menantang” dan “Mendemonstrasikan sesuatu yang terkait dengan
80
materi pembelajaran” tidak dilaksanakan oleh guru. Indikator kedua bermanfaat untuk membangkitkan minat peserta didik untuk belajar,
sedangkan indikator keempat bermanfaat untuk memberikan gambaran nyata materi dalam kehidupan sehari-hari sehingga
memudahkan peserta didik untuk menalar. Sejak awal, guru meminta peserta didik untuk menyimak
pembelajaran yang diberikan guru dan melarang peserta didik mencatat pada awal pelajaran agar peserta didik tidak terhambat
dalam menyimak penjelasan guru. Guru tidak memberikan masalah kontekstual yang bisa dianalisis oleh peserta didik. Guru tidak
memberikan pertanyaan yang membuat peserta didik ingin menjawab dan mencari tahu lebih banyak tentang materi yang diajarkan dengan
menyampaikan pertanyaan-pertanyaan. Dua indikator pada aspek penyampaian kompetensi dan rencana
kegiatan, yaitu “Menyampaikan kemampuan yang akan dicapai peserta didik” dan “Menyampaikan rencana kegiatan misalnya,
individual, kerja kelompok, dan melakukan observasi” dilaksanakan oleh guru dengan baik. Hal ini bermanfaat bagi peserta didik untuk
mengetahui kemampuan yang harus dikuasai melalui metode pembelajaran. Sebelum memulai pembelajaran, guru menyampaikan
kompetensi yang harus dikuasai peserta didik, yaitu mampu menghitung luas permukaan dan volume bangun ruang kubus, balok,
prisma, dan limas. Ini sesuai dengan yang diidealkan Kurikulum
81
2013. Setelah menjelaskan kompetensi yang harus dicapai oleh peserta didik, guru menyampaikan metode yang akan digunakan,
yakni metode ceramah dan diskusi singkat. Guru menggunakan metode tersebut karena guru hanya mempunyai sedikit waktu untuk
melaksanakan pembelajaran. Bangun Ruang Sisi Datar yang seharusnya dilaksanakan dalam 8 jam pelajaran, ini hanya
dilaksanakan dalam 5 jam pelajaran. Peserta didik diminta memerhatikan setiap penjelasan guru karena guru mengajar dengan
tempo yang cepat dan langsung pada inti pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Setelah penulis mengamati kegiatan pembelajaran di kelas pada 3 kali pertemuan, dapat penulis simpulkan bahwa guru pada tahapan
Pendahuluan pembelajaran tidak banyak melibatkan peserta didik akan tetapi lebih fokus pada materi yang diajarkan. Waktu yang
singkat setiap pembelajaran membebani guru dan berdampak pada kurang terpenuhinya aspek pada tahapan pendahuluan pembelajaran.
4.4.1.2. Tahap Inti Pembelajaran