Uji Multi Lingkungan TINJAUAN PUSTAKA
                                                                                multiplikatif  multiplicative  interactions  di  samping  komponen  acak  sisaan  atau galat.  Komponen  acak  pada  model  ini  diasumsikan  menyebar  normal  dengan
ragam konstan.   Kelayakan  model  AMMI dengan galat  yang Normal  dan ragam konstan  ada  kalanya  tidak  terpenuhi.  Transformasi  data  pengamatan  mungkin
menjadi salah  satu teknik untuk mengatasi  masalah ketidaknormalan  ini. Metode AMMI  menguraikan  pengaruh  interaksi  menjadi  komponen  utama  interakasi
KUI.  Gauch  1992  menyatakan  AMMI  mampu  memahami  gugus  dan  data kompleks  terutama  interaksi  dan  menduga  lebih  akurat  walau  data  yang
digunakan  sedikit, bila dibandingkan dengan analisis kestabilan lainnya.
Analisis  AMMI  dapat  menjelaskan  interaksi  galur  dengan  lingkungan. Pola tebaran titik-titik dengan kedudukan relatifnya pada lingkungan mana  hasil
penguraian  nilai  singular  diplotkan  antara  satu  komponen  genotipe  dengan komponen  lingkungan  secara  simultan  disajikan  dalam  bentuk  Biplot  Syukur  et
al.  2012.  Biplot  AMMI  dapat  meringkas  pola  hubungan  antar  genotipe,    antar lingkungan  dan  interaksi  genotipe  x  lingkungan  Mattjik  2005.  Biplot  tersebut
menyajikan  nilai  komponen  utama  pertama  dan  rataan.  Nilai  antar  komponen utama kedua dan nilai komponen utama pertama bisa ditambahkan jika komponen
utama  kedua  tersebut  nyata  Sumertajaya  1998.  Interpretasi  biplot  nilai komponen  utama  dan  nilai  tengah  respon  dibuat  jarak  titik  amatan  yang
berdasarkan sumbu datar. Titik amatan  menunjukkan perbedaan pengaruh utama amatan-amatan  tersebut  Mattjik  2005.  Jarak  titik-titik  amatan  berdasarkan
sumbu  tegak  menunjukkan  perbedaan  pengaruh  interaksi  atau  perbedaan  tingkat sensitivitas  terhadap  lingkungan.  Interpretasi  untuk  titik-titik  sejenis  dari
komponen utama kedua dan nilai komponen utama pertama merupakan jarak titik- titik  amatan    yang  menunjukkan  perbedaan  interaksi.  Interaksi  bersifat  positif
saling  menguatkan  bila titik-titik amatan  mempunyai arah  yang sama dan titik- titik yang berbeda arah menunjukkan interaksi yang negatif  Sumertajaya 1998
Crossa  1990  menguraikan  tujuan  analisis  AMMI,  yaitu  :  1  Analisis AMMI dapat digunakan sebagai anailsis pendahuluan untuk mencari model yang
lebih tepat. Jika tidak ada satupun komponen yang nyata maka pemodelan cukup dengan  pengaruh  aditif  saja.  Sebaliknya  jika  hanya  pengaruh  ganda  saja  yang
nyata  maka  pemodelan  sepenuhnya  ganda,  berarti  analisis  yang  tepat  adalah analisis  komponen  utama  saja.  Sedangkan  jika  komponen  interaksi  nyata  berarti
pengaruh  interaksi  benar-benar  sangat  kompleks,  tidak  mungkin  dilakukan pereduksian  tanpa  kehilangan  nformasi  penting.  2  Analisis  AMMI  adalah
analisis  untuk  menjelaskan  interaksi  genotipe  ×  lingkungan.  AMMI  dengan biplotnya  meringkas  pola  hubungan  antar  genotipe,  antar  lingkungan  dan  antar
genotipe  dan  lingkungan.  3  Meningkatkan  keakuratan  dugaan  respon  interaksi genotipe  ×  lingkungan.  Hal  ini  terlaksana  jika  hanya  sedikit  komponen  AMMI
saja  yang  nyata  dan  tidak  mencakup  seluruh  jumlah  kuadrat  interaksi.  Dengan sedikitnya komponen AMMI yang nyata sama artinya dengan menyatakan bahwa
jumlah  kuadrat  sisa  hanya  galat  noise  saja.  Dengan  menghilangkan  galat  ini berarti memperkuat dugan respon per genotipe × lingkungan.