Tinjauan Umum Psikologi DESAIN INTERIOR PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI TUNA DAKSA

commit to user 37 Menurut Walter Kohler 1959, intensitas suara dihitung dengan rumus : dalam M. Sholahuddin, 2006 ----------

5. Tinjauan Umum Psikologi

a. Pengertian Psikologi

Psikologi berasal dari kata psyche dan logos. Psyche berarti jiwa dan logos berarti ilmu, sehingga psikologi dapat diartikan sebagai ilmu yang menyelidiki dan membahas tentang perbuatan dan tingkah laku manusia. Zulkifli, L. Psikologi Perkembangan, 1986 : 5 Psikologi dapat diartikan juga sebagai ilmu yang mempelajari sifat-sifat kejiwaan manusia dengan cara mengkaji sisi perilaku dan kepribadiannya, dengan penadangan bahwa setiap perilaku manusia berkaitan dengan latar belakang kejiwaannya. Mursidin, Psikologi Umum, 2010 : 13 Berikut adalah beberapa pengertian psikologi menurut Wisnubrata Hendrojuwono : 1 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari adanya jiwa dan kehidupan jiwa Bigot, Kohnstamm, dan Palland, 1954 2 Psikologi adalah suatu studi sisitematik tentang tingkah laku Garrett, 1961 W I = 4µd 2 commit to user 38 3 Psikologi adalah studi ilmiah tentang kegiatan-kegiatan individu hubungannya dengan lingkungan. Woodworth Marquis, 1961 4 Psikologi adalah suatu ilmu tentang tingkah laku organisme. Zimbardo, 1971 5 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku dan proses mental. Hilgard, Atkinson, dan Atkinson, 1975 6 Psikologi adalah ilmu tentang tingkah laku manusia yang meliputi penerapannya kepada manusia. Morgan, King, dan Robinson, 1979 7 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari laku manusia. Singgih Dirgagunarsa 8 Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang memepelajai tentang hakikat jiwa serta prosesnya sampai akhir. Plato dan Aristoteles 9 Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang memepelajari tingkah laku lahiriah dengan menggunakan metode observasi yang objektif terhadap rangsangan dan jawaban respons. John Broadus Watson 10 Psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari pengalaman-pengalaman yang timbul dalam diri manusia, seperti perasaan panca indra, pikiran, merasa feeling, dan kehendak. Wilhelm Wundt commit to user 39 11 Psikologi ialah ilmu pengetahuan yang mempelajari aktivitas individu sejak dalam kandungan sampai meninggal dunia dalam hubungannya dengan alam sekitar. Woodworth dan Marquis 12 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari secara sistematis tentang pengalaman dan tingkah laku manusia dan hewan, normal dan abnormal, individu dan sosial. Knight and Knight 13 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan hewan. Hilgerf dan Clifford T. Morgan 14 Psikologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang manusia, oleh karena itu berhubungan dengan ilmu-ilmu lainnya, sebagaimana berhubungan dengan sosiologi dan biologi. Ruch 15 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari hakikat manusia. Edwin G. Boring dan Herbert S. Langfeld 16 Psikologi adalah ilmu yang mempelajari respons yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya. {Garden Murphy Ahmad Fauzi, 1999:12} Dari definisi di atas dapat dikemukakan kategori-kategori penting dari psikologi, yaitu : a Psikologi sebagai ilmu, artinya dalam psikologi terdapat ciri- ciri penting salah satu bidang ilmu yang merupakan bagian dari disiplin ilmu-ilmu sosial. Psikologi merupakan akumulasi pengetahuan yang sistematis dan observatif. commit to user 40 b Manusia atau binatang, merupakan objek yang sama dalam psikologi. Hanya saja, manuisa bergerak dengan perilaku yang dinamis dan berubah-ubah, sedangkan binatang bergerak mengikuti insting yang sifatnya kebiasaan yang mengikat kepada instingnya. c Psikologi mempelajari tingkah laku manusia sebagai gejala yang tampak dan dijadikan bahan kajian dalam melihat keadaan kejiwaan manusia atau hewan yang sesungguhnya. d Lingkungan sebagai daya tarik atau dorong munculnya perilaku, yang kemudian menghubungkan psikologi dengan sosiologi. Pengaruh lingkungan terhadap terbentuknya perilaku manusia sangat kuat. Dalam perspektif psikologi, lingkungan menjadi latar belakang yang cukup menentukan terbentuknya perilaku dan sifat-sifat kejiwaan manusia. e Respons manusia terhadap lingkungan di sekitarnya berakibat pada pola kehidupan. f Aktivitas manusia secara psikis yang dapat bersifat instrumental maupun yang radikal dari kesadaran maupun ketidaksadaran manusia. g Hakikat perilaku manusia, artinya bukan semata-mata realitas perilaku yang tampak mudah diketahui secara kasat mata, melainkan latar belakang dan substansi yang muncul dan terpolakannya perilaku, baik sebagai karakteristik kejiwaan commit to user 41 manusia maupun sebagai refleksi dari bentuk-bentuk perilaku temporal manusia. Mursidin, Psikologi Umum, 2010 : 18 Ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku sebenarnya terdiri dari sejumlah ilmu pengetahuan yang tergabung dalam psychological sciences. Sebagai kelompok science termuda, pengetahuan psikologi berada di bawah pengaruh filsafat. Pengetahuan psikologi terdiri dari : 1. Psikologi Umum 2. Psikologi Pendidikan 3. Psikolgi Belajar 4. Psikologi Dalam 5. Kesehatan Mental 6. Psikologi Perkembangan psikologi anak, psikologi remaja dan psikologi orang dewasa

b. Ruang Lingkup Psikologi

Menurut Nigel C. Benson dan Simon Grove 2000 : 7, bagian-bagian yang dikaji oleh psikologi terdiri atas delapan bagian, yaitu: 1 Psikologi Perkembangan 2 Psikologi Sosial 3 Psikologi Perbandingan 4 Psikologi Individual 5 Psikologi Kognitif 6 Bio-Psikologi commit to user 42 7 Psikologi Kesehatan 8 Psikologi Organisasi Mursidin, Psikologi Umum, 2010 : 23

c. Sejarah Psikologi

Perkembangan psikologi sebagai ilmu diawali oleh pandangan-pandangan para filsuf tentang jiwa. Pada tahun 1879, laboratorium psikologi pertama kali didirikan oleh Wilhelm Wundt 1832-1920 di kota Leipzig, Jerman. Dengan demikian, sebelum Wilhelm merintis psikologi sebagai ilmu, ada masa ketika jiwa dipelajari dan dikaji dengan pendekatan filosofis dan fisiologis. Para filsuf Yunani adalah perancang utama lahirnya psikologi, yaitu pemahaman dan kajian perilaku manusia dalam perspektif yang ilmiah yang didasarkan pada penelitian yang objektif dan eksperimentalistik. Para filsuf Yunani kuno yang merenungi secara komtemplatif tentang jiwa adalah Plato, Aristoteles, dan Socrates. Pemahaman filosofis tentang jiwa belum merupakan kajian psikologi, bahkan sampai abad petengahan, jiwa masih menjadi bagian pengkajian filsafat. Para tokoh falsafat adalah Rene Descartes dengan teori kesadaran, Wilhelm dengan teori kesejahteraan psikofisik atau Psychophysical Paralellism, dan John Locke dengan teori Tabula Rasa. Rosleny Marliany, Psikologi Umum, 2010:53

d. Psikologi Perkembangan

Psikologi perkembangan dapat disebut dengan Psikologi Anak atau Psikologi Genetik. Pokok bahasan dari psikologi commit to user 43 perkembangan adalah perkembangan rohani manusia yang dialami dari lahir sampai dewasa. Dalam proses perkembangan ini terjadi perubahan yang terus-menerus, tetapi perkembangan ini tetap merupakan suatu kesatuan. Masa perkembangan tersebut di antaranya masa bayi, masa kanak-kanak, masa anak sekolah, masa remaja pubertas dan adolesen serta masa dewasa. Zulkifli, L. Psikologi Perkembangan, 1986 : 5 Selama hidup manusia tidak pernah statis, dari lahir sampai meninggal manusia selalu mengalami perubahan. Sehubungan dengan perubahan tersebut dikenal dua macam perubahan, yaitu : 1 Pertumbuhan yang diartikan sebagai perubahan yang bersifat kuantitatif, yaitu bertambahnya ukuran dan struktur. 2 Perkembangan yang diartikan sebagai perubahan kualitatif, yaitu peubahan yang progresif, koheren, dan teratur. Sensor motorik pada masa kanak-kanak belum sesempurna orang dewasa. Sensor motorik adalah segala sesuatu yang ada hubungannya dengan gerakan-gerakan tubuh. Dalam perkembangan motoris, unsur-unsur yang menentukan ialah otot, saraf dan otak. Ketiga unsur itu melaksanakan masing-masing peranannya secara “interaksi positif”, artinya unsur-unsur yang satu saling berkaitan, saling menunjang, saling melengkapi dengan unsur yang lainnya untuk mencapai kondisi motoris yang lebih sempurna keadaannya. Selain mengandalkan kekuatan otot, ternyata kesempurnaan otak juga turut menentukan keadaan. Anak commit to user 44 yang pertumbuhan otaknya terganggu tampak kurang terampil dalam menggerakkan tubuhnya. Zulkifli, L. Psikologi Perkembangan, 1986 : 41 Gerakan-gerakan motorik dapat dibagi menjadi 3, yaitu : a Motorik Statis Gerakan tubuh untuk memperoleh keseimbangan, misalnya keserasian gerakan tangan dan kaki pada waktu berjalan. b Motorik Ketangkasan Gerakan untuk melaksanakan tindakan yang berwujud ketangkasan dan ketrampilan, misalnya gerak melempar, menangkap, dll. c Motorik Penguasaan Gerakan utntuk mengendalikan otot-otot, roman muka, dll. Pada anak yang terganggu motoriknya akan berdampak pada kurangnya rasa percaya diri. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu diberikan kesempatan untuk berlatih, bermain dan belajar agar sensor motoriknya dapat berkembang dengan baik. Zulkifli, L. Psikologi Perkembangan, 1986 : 43 Aspek-aspek perkembangan anak secara umum adalah sebagai berikut :

1. Perkembangan Fisik